Dress
T.Hiyori x Shia
✧༺🌸༻∞
Bunga-bunga bermekaran, suasana hangat mencairkan dinginnya salju, sang mentari tersenyum mengisyaratkan hari yang baik akan terjadi.
Seorang gadis berlari kecil, Surai hitam nya menari mengikuti arahan sang angin, netra nya berkali-kali ia alihkan pada jam tangan yang melingkar ditangannya.
"Haduhh kenapa bisa telat sih!!" Ucap gadis itu meruntuki kecerobohan dirinya malah bangun terlambat di hari yang sudah ia nantikan itu.
Ia sampai didepan sebuah pusat pembelanjaan netra nya menatap cemas sekeliling, mencari seseorang yang sudah pasti menunggu lama dirinya.
"Mmmm....., Mana ya hiyo-senpai—"
"Hmmp!! Shia-chan akhirnya kau sampai juga! Membuat menunggu ku begitu lama seperti ini! Waruiii Hiyori!" Ucap seorang pemuda ber-surai hijau yang tiba-tiba saja muncul dibelakang shia membuatnya sontak berbalik dengan wajah terkejut.
"Ma.....maaf Hiyo-senpai...., Aku benar-benar minta maaf sudah membuat mu menunggu!" Ucap shia merasa benar-benar bersalah.
"Hmm ? Shia-chan baju mu kenapa seperti itu" ucap Hiyori menatap shia.
"E...eh ?" Shia mulai kebingungan dengan maksud ucapan senpai nya itu kemudian memeriksa baju yang ia pakai itu, menurutnya tidak ada yang salah dengan baju yang ia pakai itu, kaos oblong dan juga celana kulot kain menjadi perpaduan yang ia sukai karena sangat nyaman saat memakainya.
"Hmm~ sepertinya aku mempunyai ide yang bagus! Ayo shia-chan ikut aku" ucap Hiyori menarik shia masuk kedalam pusat perbelanjaan itu.
"....!?"
✧༺🌸༻∞
"Em.... Hiyo-senpai apa aku benar-benar harus memakai baju seperti ini ?" Ucap shia masih tidak berani untuk keluar dari ruang ganti di satu toko baju yang mereka singgahi.
"Tentu saja~ aku yang memilihkan nya untuk mu sudah pasti itu akan cocok~"
"Tapi—"
"Shia-chan cepat lah keluar dan perlihatkan padaku!"
"Ba.... baiklah" ucap shia perlahan membuka tirai ruang ganti tersebut, wajah shia terlihat tak nyaman dengan dengan baju yang ia kenakan itu karena memang tak terbiasa dengan baju feminim seperti yang sudah dipilihkan Hiyori untuknya.
Dress putih tanpa banyak aksesoris terlihat manis namun juga memberi kesan dewasa membuat shia tampak berbeda dari hari-hari biasanya.
Hiyori sedikit terkejut, namun detik selanjutnya ia tersenyum manis.
"Um~ sudah kuduga shia-chan akan cocok memakai baju itu~ pilihan ku memang tidak pernah salah~ maa~ ayo lanjutkan acara jalan-jalan kita ini" ucap Hiyori kembali menarik tangan shia.
"Tu...., Tunggu baju nya belum dibayar, aku kekasir dulu—"
"Tenang saja! Baju itu sudah ku bayar daritadi~ kau tak perlu khawatir anggap saja sebuah hadiah dariku~ jadi sekarang ayo kita bersenang-senang~"
✧༺🌸༻∞
Sehari yang terasa menyenangkan bagi kedua insan berbagi kebahagiaan dan tersenyum tanpa mengkhawatirkan apapun.
Berharap waktu berhenti saat itu saja, namun itu tidaklah mungkin untuk terjadi, sang mentari yang bersinar telah terbenam, keduanya berjalan beriringan di pesisir pantai, menikmati angin laut dengan deru ombak melengkapi melodi malam yang indah dengan taburan bintang menemani rembulan yang bersinar temaram.
"Hmm~ benar-benar hari yang menyenangkan~ iii Hiyori~"
"Um~ Hiyo-senpai benar, ini benar-benar hari yang menyenangkan" ucap shia yang kini sedang duduk di bebatuan, ia membiarkan angin memainkan helai rambutnya, netra nya fokus melihat Hiyori yang sedang menatap pemandangan laut yang terlihat berkilau dengan pantulan taburan bintang.
"Um~ dan alasan semua itu bisa terjadi karena hari Ini aku bersamamu shia-chan~" ucap Hiyori tiba-tiba saja menatap shia kemudian tersenyum, membuat wajah shia terkejut kemudian memerah menyadari Hiyori telah mengetahui ia memperhatikan Hiyori diam-diam.
"Um....," Shia hanya bisa menundukkan kepalanya, berusaha menyembunyikan wajahnya yang sudah mirip dengan tomat matang itu.
"Shia-chan benar-benar manis~ iii Hiyori~" ucap Hiyori tiba-tiba saja memeluk shia.
"....!!? Hi....., Hiyo-senpai !?" Tentu saja shia terkejut dengan perlakuan tiba-tiba dari seorang Tomoe Hiyori itu.
"Um...., Aku memang bisa segalanya, aku memang punya segalanya, itu karena shia-chan berada disamping ku, arigato ne~ dan mulai dari sekarang dan seterusnya tetaplah disamping ku, ne~ aku benar-benar mencintai mu shia-chan~" ucap Hiyori memegang kedua pundak shia dan menatap shia dengan senyuman nya.
Mendengar semua itu wajah shia bertambah merah, hatinya ? Sudah innalilahi seperti nya, mari doakan ia selalu sehat ya/tdk
"Shia-chan !?" Hiyori terkejut melihat shia yang sudah Kehilangan kesadaran nya, dan cerita ini pun berakhir~
675 word
❒Yuki Supriadi❒
Alo aku nyulik orang lagi
shiahzw
Ehehe lupakan utang mari refreshing nulis yume orang
♡(> ਊ <)♡
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top