Gojo menatap dingin dibalik kacamata hitam miliknya, disampingnya ada Ijichi yang hanya bisa terdiam membeku

Mereka berdua sekarang berada di Tokyo, di ruang tertutup bertatap muka dengan para tetua Jujutsu

“jadi?” ujar Gojo dingin

“Kita telah kehilangan jejak dari penghianat itu. Jika kau menemukan suatu petunjuk segera beri tahu kami, Ketua Clan Gojo”

Gojo menyeringai, ia begitu membenci semua orang yang ada di sekitarnya “Sekarang aku bukanlah Ketua Klan lagi, setelah lulus aku memutusakan semua hubunganku dengan duania Jujutsu. Jadi, meskipun aku tau pun aku takkan memberi tahu kalian, karena itu bukanlah urusanku”

“Sekarang aku hanyalah seorang Dosen di Universitas, jadi kuperingatkan kalian! Jangan pernah mengusik kehidupanku dan muncul d hadapanku!”

Gojo segera keluar dari ruang rapat dengan membanting pintu itu dengan kencang, menggerutu tanpa memperhatiakn hal sekitar

Ia benar benar kesal sekarang

“Sensei!!”

Mendengar itu, Gojo reflex berbalik dan mendapati seorang pemuda bersurai cerah sambil melambaikan tangannya

Sosok asing yang terlihat familiar. Saat Gojo akan membuka suara ia mendengar langkah kaki dari arah belakangnya, sosok berjas itu menaikkan kacamatanya

"Dia Itadori Yuuji, murid yang ku didik"

Gojo tersenyum kecil sebagai salam dan di angguki oleh pria di depannya “Kento, lama tak jumpa”

Itadori berdiri kemudian menunduk sopan “salam kenal Gojo-san, dan Nanami-sensei aku sudah menyelesaikan apa yang kau minta”

“baguslah”

“ah permisi aku harus pergi untuk melanjutkan misi, permisi”

Gojo melihat itu tanpa berkedip kemudian mengangguk, tanpa sadar ia berujar  “hati hatilah Yuuji,  jangan sampai mati lagi”

Itadori sedikit kebingungan sebenarnya tapi ia segera mengangguk dan melanjutkan langkah kakinya

Gojo tertawa kecil melihat adik kelasnya dulu yang begitu kaku bisa menjadi seorang guru "Tak kusangka, Nanamin menjadi seorang guru~"

Nanami menaikkan Kacamatanya, menatap datar mantan kakak kelasnya itu "Gojo-san juga, tak kusangka malah menjadi Dosen"

"Aku hanya ingin mencari suasana baru~" ujar Gojo dengan nada menyebalkan seperti biasanya

Tapi dibalik nadanya yang kekanakam tersirat perasaan aneh yang menyelimuti dirinya, seakaan akan ada yang salah disini

Tapi dengan cepat perasaan itu segera ia tepis, mungkin ia hanya khawatir dengan shaman muda yang bernama Itadori itu

Ya, hanya khawatir

Vote dan comment di persilahkan!!