2

"papa"

Suara kecil itu terus memanggil seorang yang sedang tertidur di atas ranjang dengan nyaman

tangan kecil itu menggoyangkan tubuh pria di depannya berusaha membangunkan. Tapi usaha itu tak membuahkan hasil sama sekali

"Papa" panggilnya sekali lagi

Dan akhirnya sosok pria bersurai putih salju itu membuka matanya perlahan, mencoba menyesuaikan pencahayaan di sekitarnya

Saat kesadarannya kembali, ia mendapati putri kecilnya sedang merengut kesal dengan kedua pipi digembungkan gemas, pria itu langsung memeluk putrinya dengan penuh rasa gemas

Yang dipeluk erat tak protes sama sekali, gadis kecil itu malah tertawa puas

"Selamat pagi papa"

Senyum manis terpoles di wajah tampannya, segera ia kecup pipi chubby putrinya itu berkali kali

Membuka selimut dengan pelan ia rengkuh tubuh gadis itu ke dalam pelukannya, kemudian berjalan keluar kamar

Tujuan mereka adalah dapur, rutinitas normal mereka berdua. Memasak bersama lalu setelahnya berangkat beraktivitas









Ia adalah seorang pria single parents yang mengurus putrinya di apartemen biasa, hidup damai selama yang ia bisa. Itulah prinsipnya

Setelah lulus dari sekolah Jujutsu ia memilih untuk hidup sebagai orang normal, tidak lagi tertarik untuk mengurusi kutukan

Walaupun julukannya adalah seorang shaman terkuat, sekarang ia hanyalah seorang Dosen di universitas Tohoku, Sendai

Memutuskan hubungan dari semua orang ia kenal sebelumnya, ia benar benar memulai semuanya dari awal. Merahasiakan kemampuannya, dan berlagak normal

Tidaklah buruk dari bayangannya





"(Name)"

Panggilannya pada gadis kecil yang sangat mirip dengannya

Gadis yang dipanggil langsung menoleh, menghentikan sementara kegiatannya yang sedang membersihkan piring

"Biar papa yang melanjutkannya, (Name) sekarang bersiaplah. Jangan sampai terlambat sekolah" lanjutnya dengan nada halus

(Name) mengangguk kecil, lalu pergi menuju kamarnya untuk bersiap

"Hidup seperti ini tidaklah buruk juga"










Meski ia putus hubungan dengan semua orang yang dikenalnya, hanya satu orang yang mengetahui keberadaannya

Seorang dokter hebat yang telah membantunya selama ini, Gojo Satoru mengerut kesal dan bergumam tak jelas kala menatap pigura kecil yang disembunyikan di kamarnya

Walau ia bersifat dewasa di hadapan putrinya, ia masihlah Gojo Satoru dengan sifat kekanakan serta usil yang mendarah daging

Menaruh kembali pigura dalam laci, Gojo berjalan menuju dokumen penting miliknya. Menatap setiap kalimat yang tertawa disana

"Tak salah juga aku mengikuti jalan pikirannya"

“kemungkinan kecil percobaan ini akan berhasil.
dan sisanya hanyalah kesia-sian saja

Dan jangan sampai para tetua itu menyadarinya
Karena aku ingin menciptakan sesuatu
yang bisa membungkam mereka semua”

“terdengar mengasikkan, aku ikut!”

“aku tau kau hanya ingin bermain main saja, Satoru”

“hehehe”



Vote dan comment di persilahkan!!

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top