Yo balik lagi dengan Luna yang entah mengapa jarang up hehehe
Arigato sudah setia tunggu up book yg gj and kagak jelas ini seperti menuggu kejelasan dari si diaಥ‿ಥ
Lah ngapa jadi curhat ok lanjutkan baca aja

Happy reading
.
.
.
.

Setelah (y/n) keluar dari kamarnya dengan keadaan masih marah dan turun menuju lantai bawah untuk sarapan.

Rangga:" oh (y/n) selamat pagi segera sarapan gi ni gua masakin makanan favorit elo".

Tanpa menjawab (y/n) duduk dan makan,makanan yang ada di depannya setelah itu keadaan hening seketika sampai negara api menyerang.g

Ok back to story'

Rangga:" jadi (y/n) aku tidak mendengar kalau kau memberikan informasi bahwa akan ada rapat para orang tua besok lusa" sambil memakan makanannya.

Keadaan hening tanpa kata kata yang di keluarkan oleh bibir (y/n).

Rangga:" ekhm....(y/n) apa kau mendengarkan apa yang aku ucapkan tadi?".

(y/n):" apa gunanya aku memberikan informasi itu kalau ujung-ujungnya gak ada yang datang dengan alasan sibuk kerja" tetap makan tanpa memperdulikan lawan bicaranya.

Rangga:" tapi kenapa kau tak memberi tahu kan ku,aku kan bisa ambil libur untuk itu".

(y/n):" sudah berapa kali kakak bilang seperti itu yang nyatanya sampai sekarang gak ada yg datang tuh".

3 orang laki laki ini tak bisa apa apa dengan perdebatan ini,mereka tau kalau mereka hanya orang asing mereka takutnya akan memperburuk keadaan, bahkan bom hidup berjalan eh maksud ku bokugo yg biasanya ngegas hanya bisa diam .

Rangga:" tapi tetap saja (y/n) kau harus bicara kalau ada informasi tentang ini".

(y/n):" udahlah kak aku gak mau bahas ini lagi,aku berangkat" lalu segera ke pintu keluar.

Rangga:" (y/n) tunggu dengarkan apa yang akan kakak bicara kan".

Celek//suara pintu tertutup

Rangga hanya bisa menghela nafas panjang,
Rangga:" maaf ya kalian jadi mendengar kan pembicaraan ku tadi dengan (y/n)".

Midoriya menggelengkan kepalanya,
Midoriya:" tidak apa apa tapi kenapa sifat (y/n) berubah yang tadinya kami tau (y/n) sifatnya periang berubah menjadi dingin".

Rangga:" ah itu dikarenakan ada insiden waktu smpnya dulu yang bahkan memakan korban orang sangat ia sayangi dulu melebihi kami sendiri".

Todoroki:" maaf mungkin ini tidak sopan tapi insiden apa yang terjadi pada (y/n) sampai sifatnya berubah dan memakan korban".
Eaaak di khawatirin aku juga mau dong di khawatirin//plak ok balik ke story

Rangga:" kejadian itu adalah kejadian dimana sebelum kami pindah ke sini,
Disaat itu (y/n) lagi bermain dengan salah satu teman nya waktu kecil yang bernama reina sebelum aku pergi untuk bekerja aku melihat mereka bercanda reina menjahili (y/n),dan (y/n) mengejar reina sambil berlari tanpa sadar reina sudah ada di zebra cross.

Lalu dari sebelah kiri ada sebuah truk yang menabrak reina,(y/n) yg melihat itu lansung lari menuju reina dan menangis di sana sambil menyebut nama reina,dan segera aku menelepon ambulance sekitar 5menit ambulance sudah datang tapi panik (y/n) belum reda juga setelah sampai rumah sakit temannya segera dibawa ke ruang icu dan melakukan operasi.

Aku pun menelepon anggota keluarga nya dan berusaha menenangkan (y/n) bahwa semua ini hanya kecelakaan.

Lulu anggota keluarganya reina datang tidak lama kemudian setelah mendengar apa yang aku sampaikan ibu reina pingsan selama beberapa menit, setelah itu dokter keluar dari ruangan nya dan bilang kalau nyawa reina tidak bisa ditolong lagi karena waktu kecelakaan kepalanya terbentur dengan keras.

tentu itu membuat syok
Dan disana (y/n) merutuki dirinya sendiri 'andai kalau dia tidak bercanda dengan reina maka reina masih hidup sekarang' itu yang dia bilang lalu ayah reina bicara pada
(y/n) kalau itu bukan kesalahannya itu kecelakaan siapa yang akan tau kalau itu akan terjadi.

tapi (y/n) tetap menyalahkan dirinya sendiri setelah kejadian itu (y/n) jadi anak yg pendiam dan juga dingin, kami pun memutuskan pindah rumah untuk menghibur (y/n) tapi itu malah memperparah kondisi nya dengan minimnya waktu kami berikan untuk (y/n),kami bahkan hampir kehilangan (y/n) dikarena dia tidak kuat lagi dengan beban yg dia pikul sendiri,hah.......itu lah yang terjadi karena itu aku minta pada kalian buat jaga (y/n) aku takut dia akan berbuat nekat lagi".

Setelah diceritakan masa lalunya
(y/n) mereka bertiga hanya bisa diam dan mengerti perasaan (y/n) alami di masa lalunya.

Rangga:" sudah sebaiknya kalian berangkat sebelum (y/n) jauh kalian gak mau kan telat dihari pertama".

Mereka bertiga:" baiklah kami berangkat".

Rangga:" iya hati hati di jalan".

Mereka bertiga pun mengejar (y/n) yg tidak jauh dari mereka.

Midoriya:" (y/n) san".

Yang di panggil pun menoleh ke kanan.

(y/n):" ah midoriya kukira siapa tadi?,Iya ada apa?,Dan maaf ya kalian jadi mendengar pertengkaran ku dengan kakak ku"

Midoriya:" iya tidak apa apa kok, (y/n) chan menurut mu dengan sekolah mu itu?".

(y/n):" menurut ku si seperti sekolah pada umumnya,cuma aku agak jenuh saja di sekolah"
Midoriya pun mengaguk mengerti apa yang di ucapkan (y/n).

Bakugo:" ne (y/n)".

(y/n):" iya ada apa bom hidup berjalan?".

Bakugo:" tch hah..... Soal yang tadi maaf gue telah menghancurkan pintu kamar mu".

(y/n) yg syok mendengar apa yg di ucapkan bakugo hanya bisa memperoses di dalam otaknya.

(y/n):" ini bakugo yang aslikan bukan orang yang lagi cosplay kan?".

Bakugo:" tch terserah lu pokoknya gua gak akan ulang lagi apa yg gue omong tadi".

(y/n):" iya iya.....aku punya pertanyaan untuk kalian?".

Midoriya:" apa itu (y/n) san?".

(y/n):" apa kalian tadi di ceritakan oleh kakak ku soal insiden waktu aku smp dulu".

Todoroki:" iya,kami dengar itu dan maaf mungkin itu privasi".

(y/n):" gak papa aku juga berusaha untuk tidak menyalakan diri ku sendiri mulai sekarang".

Skip sampai kantor guru kalau tidak ku skip nanti kepanjangan.

Guru:" jadi kalian bertiga sepupunya (y/n) yg berasal dari Jepang,lalu pindah ke sini sekarang kalian bisa mengisi beberapa dokumen ini,dan (y/n) kamu ke kelas sekarang waktunya belajar".

(y/n):" iya pak,kalau gitu aku pergi dulu dah" sambil melambaikan tangannya
Dan pergi menuju kelasnya.

Ok sampai di situ dulu ya maaf ya mungkin banyak typo disini dan tunggu aja kelanjutan nya
Ja mata ne minna