Helo mina san masih setia nunggu fanfic ini up?,kalau iya makasih (◠‿◕) Kalau ada typo bilang ya supaya bisa diperbaiki oke happy reading mina

Gavin melihat mala dengan eskpresi yang jijik seakan akan melihat orang yg tidak menjaga kebersihan dirinya.

Mala:" ih beb kok liat aku kaya gitu sih....". sambil mengebungkan pipinya yg dia kira imut padalan di mata gavin bikin mau muntah rasanya.

Bokugo:" mohon maaf nih ya,meski pun ku baru di sini tapi aku masih kerabatnya (y/n) sekali lagi kau hina (y/n) maka kehidupan mu tidak akan tenang". sambil menahan amarahnya sendiri.

Todoroki:" kasihan gak di anggap pacarnya,upss bukan pacar si cuma halu doang kalau gavin itu pacar mu padalan mah bukan aduh kasihan,apa mau ku telfon orang yang kaya supaya jadi sugardaddy mu lumayan kan dapat duit sekaligus ngelonte".

(Baru liat kalau todoroki bisa garemin orang juga,kukira cuma tiang dari anime sebelah yg bisa garemin orang)

Dipikiran (y/n):" yah jadi pada ributkan,tapi gak papa ku suka keributan yok baku hantam aja
gak seru kalau gak sekalian baku hantam,btw diajarin siapa todoroki kok bisa garemin orang?".

Gavin:" udahlah mala berapa kali ku bilang pada lu kalau aku gak mau pacaran sama lu,ku udah punya orang yg kusuka'. Sambil melepaskan tangannya dengan agak kasar.

Mala yg awalnya gelayutan di tangan gavin dengan ekspresi yg senang dan di lepaskan oleh gavin pun berubah menjadi masam.

Mala:" apa kurangnya aku si?,Aku dah pintar,kaya,cantik,body ku pun bagus apa yg membuat mu tidak menyukai ku si gavin".

Gavin:" itu adalah-". sebelum menyelesaikan kalimatnya udah di potong oleh Mala :" oh karena dia apa yg kau suka i dari dia si?". Sambil menunjuk (y/n). "Dia itu dah nolep, jelek,sok cantik, lonte lagi"sambungnya.

Gavin:" Hei jaga ucapan mu ya mala!!". Sambil menunjuk ke mala.
Dan di saat yang sama Bakugo pun menggebrak meja dengan keras "kan udah ku bilang kalau kau sekali lagi kau menghina (y/n) maka kehidupan mu tidak akan tenang". sambil mendekati Mala dan menceram kerah lehernya.

Mala:" loh apa salah ku?,kan memang benar kalau dia lonte apalagi ibunya pasti suka merayu ayahnya supaya bisa dinikahi oleh ayahnya lalu dapat uang yang banyak".sambil memandang (y/n) dengan rendah.

Bakugo:"kau-".disaat mau melayang kan tinjunya ke Mala ada seseorang yg memegang tangannya,di saat bakugo liat di belakang ternyata yg memegang tangannya adalah (y/n) dengan aura yang menyeramkan.

Bakugo pun melepaskan tangannya dari mala dan segera mundur kebelakang.

(y/n):" kau bilang apa tadi ibu ku adalah lonte tarik kembali kata kata mu itu kalau tidak".dan auranya pun semakin seram

Mala:"*glup* kalau tidak apa? Kau akan mengadukannya ke ibu mu dan merengek supaya aku di keluarkan".

Setelah mengatakan itu (y/n) pun melayangkan tinju besinya ke mala di bagian pipinya,mala pun terpental cukup jauh lalu (y/n) pun menghampiri mala dan melayangkan tinjunya berulang kali.

Orang yang ada di sana tidak mau melerai mereka berdua, jangan kan melerai mereka menghampiri (y/n) saja mereka tidak mau.

Berbeda dengan Mereka berempat yang menghapiri
(y/n) dan menahan nya.

Gavin:" cukup (y/n) sudah cukup dia sudah pingsan kalau kau teruskan nanti nyawanya yg terancam".sambil menahan (y/n) yg sedang hilang kendali.

(y/n):" AKU TIDAK PEDULI DIA SUDAH MENGHINA KELUARGA KU TERUTAMA IBUKU DIA HARUS DI BERI PELAJARAN SEKARANG JUGA".dan (y/n) pun terus memberontak supaya bisa menghajar Mala lagi.

Midoriya:" APA YANG KALIAN LAKUKAN CEPAT BAWA DIA KE UKS SEKARANG JUGA!!!!!".

orang di samping Mala:" a baiklah" lalu membopong Mala ke UKS.

(y/n):" HEI KEMBALI KE SINI KAU AKU BELUM SELESAI SAMPAI AKU BENAR BENAR PUAS MENGHAJAR MU".sambil memberontak untuk melepaskan nya semakin lebih keras.

Todoroki:" udah (y/n) dinginkan kepala mu itu dulu!!". Sambil terus menahan (y/n) meskupun tidak ada hasilnya, Lalu Bakugo pun melepaskan tangannya dari menahan (y/n) dan berdiri di depan (y/n).

(y/n):" MINGGIR KAU BAKUGO".ucap nya sambil terus memberontak.

Bakugo pun mengangkat tangannya lalu menampar pipinya (y/n) dengan cukup keras ( jangan tanya,ya pasti sakit lah apalagi yg nampar husbu sendiri :") -(y/n) )

Semua yang ada di kantin terdiam atas apa yg baru aja dilakukan oleh bakugo.

Dipikiran semuanya -bakugo dan
(y/n):" apa yang baru saja kalau lakukan bakugo/anak baru".

(y/n) yang syok apa yang terjadi barusan pun dia diam tidak memberontak lagi.

Bakugo:" dinginkan kepala mu itu jangan terbawa emosi, kau boleh marah tapi jangan menghakimi orang lain". bicara dengan nada yang lembut.

(y/n):" Lalu apa yang harus aku lakukan di saat orang yang kusayangin di hina begitu saja". sambil menatap bakugo dengan sedikit air mata yg keluar mereka yang menahan (y/n) melapas kan nya.

Bakugo pun tidak tau apa yang akan dia lakukan kalau itu terjadi padanya, mungkin dia akan melakukan yang sama dengan (y/n) lakukan sekarang.

(y/n):" mereka boleh menghina ku tapi tidak dengan orang yang aku sayangi apa lagi ibu ku".sambil menunduk dan meneteskan air matanya lalu pergi dari kantin.

Keadaan kantin yang tadi ramai menjadi hening seketika.

Gavin:" oke kalian semua balik ke tempat masing-masing sekarang hus hus". Lalu semua nya kembali ketempat masing-masing " untuk kalian bertiga ikut aku setelah ini". dan di angguki loh mereka bertiga.

Kita kembali ke (y/n) yang sekarang berada di belakang sekolah sendirian,itu adalah tempat ternyaman dia untuk sendirian karena jarang ada yang mau ke sana karenakan rumor kalau di situ ada penunggunya,lalu (y/n) pun duduk bersandar di dinding.

(y/n):" kenapa kejadian itu terjadi lagi tadi....hiks....seharusnya sekarang aku bisa menahannya...hiks....aku kangen dengan mu naila kenapa kau pergi terlebih dahulu....hiks.....kau sudah berjanji kalau kita akan menua bersama tetapi apa yg terjadi.....hiks".

Lalu seseorang pun datang.

???:" yah....kukira di sini tidak ada orang,ternyata ada orang yang lagi nangis  abis diputusin oleh pacar ya".

(y/n) pun melihat orang tersebut yang ternyata orang itu adalah si san lalu menghapus air mata dan menghadap kebawah.

(y/n):" apa mau mu sekarang san?".

San:" hanya mau melihat mu menangis aja". Ucapnya

(y/n) pun berhenti menangis lalu keadaan pun hening seketika.

San:" emmm itu...". Sambil menggaruk kepala belakang nya yg tidak gatal "maaf telah mengganggu eem....bukan lebih tepatnya membuli  mu selama ini".

(y/n) pun syok apa yg di ucapakan oleh san orang yang selama ini menggangu nya tiba tiba minta maaf ada badai apa ini.

(y/n):" hah?? Kau san kan bukan orang lain kan".

San:" iya ini aku siapa lagi kalau bukan aku aku mengganggu mu dengan alasan aku mau dekat dengan mu itu aja,maaf kalau itu malah jadi sesuatu yang seharusnya tidak kau dapatkan". Ucapannya

(y/n):"bukan nya kalau kau mau dekat dengan ku cukup ajak aku saja kenapa pakek acara mengganggu ku?."

San:" eeeee itu karena..............pokok nya aku sudah minta maaf huff".Lalu memalingkan wajahnya.

(y/n):" iya,iya udah ku maaf kan hehehe"

Dipikiran san:" setidaknya sekarang aku melihat nya sedang tertawa,dan bukan seperti orang yg gak ada kehidupan sekarang".

(y/n):"btw maaf karena udah menendang mu tadi apa sekarang masih sakit?". Sambil mendekatkan ke san dan menyentuh badan yang abis ia tendang tadi yaitu dadanya.

San yang melihat (y/n) melakukan itu seketika ngeblus.
San:" eee nggak,nggak papa aku ini kuat kok orang nya hahaha". Lalu memalingkan wajahnya dari (y/n).

(y/n):" benarkah???". Dipikiran (y/n):" ku gak tau kalau san punya sixpack? beruntungnya aku memegangnya Mak anak mu ini abis megang sixpack :)".

Tapi (y/n) masih tidak yakin kalau san itu baik baik saja.

San:" aku tidak apa apa lagi pual aku itu sekeras baja".

(y/n):" berarti keras kepala juga dong".

San:" heh gak gitu juga markonah".

(y/n) pun tertawa lalu disusul oleh san mereka pun tertawa bersama,lalu saling cerita,saling berbagi pendapat dan bahan gibah mereka selama istirahat berbagi tentang banyak hal sampai waktu masuk kelas.

Oke sampai situ ya ini perasaan ane aje atau si (y/n) sekarang mulai ngeharem ya hmm......Yasudahlah sampai ketemu di chapter selanjutnya mina bay bay.