14 | Bullshit!

'Lo kenapa sih Seungkwan? Lo sahabat gue kenapa lo berubah jadi sosok yang membuat gue benci sama lo' Batin Soonyoung.

###

Selama di mobil Soonyoung sibuk dengan pikirannya, dia tak habis pikir dengan "mantan" sahabatnya itu.
Eh apakah ada yang disebut "mantan" sahabat? Entahlah tapi Soonyoung berfikir seperti itu.

Belum lagi dia harus memikirkan bagaimana dia bilang ke eomma-nya kalau dia di skors selama 3 hari.

Soonyoung memukul stir mobil berkali kali, serta mengacak ngacak rambutnya frustasi. Oh god, dia perlu nenangin pikiran. Dia pun berbelok menuju ke kantor om nya yang tak jauh dari rumahnya itu.

"Permisi" Ucapnya sopan saat di masuk kedalam kantor yang lumayan besar di tengah kota Icheon.

"Hei kau soonyoung ada apa tumben datang" Ucap salah seorang karyawan om-nya yang memang kenal dengan Soonyoung.

"Oh annyeong noona kim lama tidak bertemu" Ucap Soonyoung sambil membungkukkan badannya. "Kalau boleh tahu ahjussi ada dimana ya?" Tanya Soonyoung.

"Oh tuan jung sedang ada rapat (baca: meeting) dengan klien" Ucapnya dengan ramah.

"Oh kalau begitu, bolehkah aku minta tolong?" Tanya Soonyoung.
"Nee, ada yang bisa saya bantu?" Tanyanya.

Soonyoung mengangguk kecil, "Bolehkah aku ke rooftop kantor ini? Aku mohon aku perlu menenangkan pikiran ku" Ucap Soonyoung dengan nada berharap.

"Oh baiklah sepertinya kamu sedang banyak pikiran, kalau ada apa-apa jangan sungkan cerita sama saya ya. Kamu itu udah saya anggap adik saya sendiri" Ucap noona kim.

"Makasih noona, tolong katakan ini pada ahjussi ya nun" Ucap Soonyoung sebelum beranjak pergi.
"Iya kamu jangan khawatir biar saya yang urus" Ucap Noona Kim.

Setelah itu Soonyoung langsung beranjak menuju lift menuju lantai paling atas.

Setelah sampai di Rooftop Soonyoung langsung menghempaskan tubuhnya ke Sofa yang berada disana.

Soonyoung pov

'Gue belum puas'
pliss lo mau apa lagi dari gw hidup gw dah berantakan lo mau renggut apa lagi?

Seungkwan gue pengen lo balik lagi kaya dulu. Elo yang baik dan selalu dukung gw. Gw pengen ketawa ketawa bareng lo kayak dulu. Kemana Seungkwan yang dulu? Gue kangen lo yg dulu....

Soonyoung pov end.

Soonyoung masih tiduran diatas sofa, sesekali dia melihat ke langit yang memang sedang cerah menampakkan matahari yang sebentar lagi akan tenggelam. Lama kelamaan dia hanyut dalam suasana dan memejamkan mata-nya menikmati senja yang indah ini, sebentar ia melupakan masalahnya. Sebelum akhirnya masalah itu datang lagi.

Tok tok tok..
Ceklek..

Mata Soonyoung langsung terbuka dan menampakkan satu sosok terdahulu-nya yang membuatnya menjadi seperti ini.
Soonyoung sekarang tengah duduk di sofa sambil memicingkan matanya sesekali menepuk-nepuk pipinya seakan semua ini hanyalah mimpi buruk yang sama yang selalu datang dalam tidurnya.
Sedangkan orang itu masih diam tak berkutik dengan wajah datar tak berdosamya itu.

"Hoshi.." Panggil orang itu.
Soonyoung membeku di tempatnya.
"Mianhe" Lanjutnya.

Soonyoung langsung berdiri hendak meninggalkan tempat itu. Namun tangannya dicekal oleh orang itu.

"Hoshi aku mohon dengerin aku dulu" Ucap Orang itu lagi.
"Ngapain lo disini?" Ucap Soonyoung masih memandangi pintu didepannya.

"Pliss dengerin aku dulu" Ucap wanita itu masih memegang tangan Soonyoung.

"Gak ada yang perlu diomongin lagi" Kata Soonyoung sambil menghempaskan tangan wanita itu.

Wanita itu pantang menyerah sekarang dia sudah ada di depan soonyoung. Menghalangi Soonyoung agar tidak bisa kemana-mana.

"Minggir!" Ucap Soonyoung sarkas.
"Hoshi.." panggilnya lagi.
"Gw bilang ming.gir dari hadapan gw se.ka.rang" Ucap Soonyoung sambil menekan setiap katanya.
"Ngga akan sebelum kamu mau dengerin aku" Ucap wanita itu masih merentangkan tangannya didepan Soonyoung.

"MINGGIR LEE HYERIN!" Bentak Soonyoung.
"Hoshi.." Panggil Hyerin dengan nada bergetar.

Brak..
Soonyoung menggebrak pintu rooftof. Dia begitu kesal dan marah saat ini.

"Jangan panggil gue dengan sebutan itu!" Peringat Soonyoung.
"Ke-kenapa? Apa aku salah?" Tanya Hyerin.

"Perasaan gue dah pernah bilang deh kalo lo ada masalah sama Si ANJING itu lo gak usah balik lagi ke gue" Ucap Soonyoung lalu pergi tanpa menjawab pertannyaan Hyerin.
Dia masuk kedalam lift dan segera menutupnya.
Namun Hyerin langsung mengejarnya sampai masuk kedalam lift.

Keduanya sama sama diam, tidak ada yang membuka percakapan sama sekali.

"Hm" Hyerin berdeham, Soonyoung masih tak berkutik.

"Hos-"
"Berhenti panggil gw dengan sebutan itu" Potong Soonyoung.

"Oh, mian" Ucap Hyerin.
"Aku ingin menjelaskan sesuatu, aku mohon dengarkan aku" Ucap Hyerin.
Soonyoung masih terdiam.

"Seungkwan... aku sudah meninggalkan nya" Ucap Hyerin pada akhirnya.
"Dan aku mau minta maaf sama kamu, kamu mau kan maafin aku" Lanjutnya.

Soonyoung masih diam, Sampai akhirnya Hyerin berkata,
"Aku mau kita balikan"

What the hell!

OoO

Tbc.

P.s maaf ya ini singkat banget nnt aku up lagi deh kalo aku udah agak mendingan...

Makasi:)

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top