= 𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 : 다섯 =
••⟩ Warning:
Ini cuman fiksi belaka, tidak berniat menyingung siapapun. Ini alurnya ngawur jadi enggak usah berharap apa - apa sama ni fanfic.
⟨ HAPPY READING ⟩
Saat ini di kereta bawah tanah, Arion, Cale , Barrow dan juga Namwoon baru saja pulang setelah membeli beberapa ikan hias yang di inginkan oleh Cale.
Mereka berempat duduk saling berdampingan. Seperti Barrow yang duduk di samping kiri Arion bersama dengan Namwoon sementara Cale dia duduk di pangkuan Arion sambil membawa kantong plastik yang berisi ikan miliknya.
" Hyung, apakah kamu membawa kue? " Tanya Cale kepada Arion, Arion yang mendengar pertanyaan Cale pun mengangguk.
" Ya Hyung bawa kok " jawab Arion, kemudian dia mengambil kantong yang berisi kue kering dan memberikannya kepada Cale.
" Barrow - ya , Namwoon-ah apakah kalian berdua juga mau ? " Tanya Arion kepada remaja dan anak kecil disampingnya.
Barrow dan juga Namwoon yang mendengar pertanyaan Arion pun dengan semangat menjawab.
" MAU HYUNG ! " Seru mereka berdua dengan semangat, membuat Arion terkekeh geli saat melihat mata kedua dongsaeng nya yang berbinar sambil menatap nya penuh harap.
" Pffttt ... Ini untuk kalian berdua, cepat makan. " Ujar Arion sambil memberikan sebuah tas kecil yang berisi kue dan juga permen kepada Namwoon yang sekarang sudah membawa Barrow ke pangkuannya.
Sama seperti dirinya yang membawa Cale ke pangkuannya.
Lalu pandangan Arion tidak sengaja bertemu dengan seorang pria berusia 28 tahun yang juga menatapnya. Arion hanya tersenyum sopan membuat pria tersebut segera mengalihkan pandangannya. Karena merasa canggung yang malah membuat Arion bingung.
+ Kim Dokja POV +
Seperti hari - hari ku biasanya yang monoton, hari ini sedikit aneh saat aku melihat Yoo Sangha juga berada di kereta bawah tanah.
Aku merasa canggung saat dia duduk tepat di samping ku, aku memilih untuk setia memperhatikan ponselku.
Yang tiba-tiba saja mendapatkan notifikasi update dari author favoritku.
Lalu setelah melihat ponsel ku, aku melihat Yoo Sangha yang sepertinya memperhatikan sesuatu. Membuat ku penasaran, apa yang diperhatikan oleh Yoo Sangha sampai membuatnya terkekeh geli.
" Ada apa Yoo Sangha- ssi ? " Tanya ku pada Yoo Sangha.
Kemudian wanita itu menoleh dan menjawab.
" Ah tidak apa Dokja - ssi , aku hanya melihat interaksi mereka berempat. " Jawab Yoo Sangha, yang kemudian membuat ku juga mengikuti arah pandang Yoo Sangha.
Disana aku melihat dua orang pemuda dan dua anak - anak yang sepertinya berusia 10 tahun, sementara kedua pemuda itu sepertinya berusia 18 tahun.
Mereka berempat nampak seperti karakter novel, lihatlah wajah cantik dan tampan mereka itu. Wajah mereka mungkin dapat memukul ketampanan wajah Yoo Joonghyuk ribuan kali !
' tunggu sebentar, apakah itu Kim Namwoon?! Kenapa penampilannya berbeda dengan dinovel ?! ' batin ku berteriak saat melihat pemuda yang ku ketahui.
Pemuda itu bersurai putih karena dicat, kulitnya agak Tan , lalu iris yang berwarna merah walaupun tidak sampai menyamai iris pemuda bersurai pirang yang bagaikan permata Ruby. Lalu rambutnya yang terlihat lebih sedikit tertata.
Lalu yang tidak membedakan dari di novelnya adalah seragamnya yang masih saja berantakan layaknya seorang siswa pembuat onar biasanya.
{ Yang dimaksud Kim Dokja ^ }
° A/N: author kagak Nemu gambar yang pas buat si Namwoon jadi itu aja, sorry jihye nyempil dulu :) °
Lalu pandangan ku beralih pada pemuda bersurai pirang. Sungguh terkadang aku bertanya-tanya apakah dunia ataupun dewa bisa menjadi sangat bias pada ciptaannya ?
Lihatlah wajah pemuda pirang itu! Bahkan hanya bermodalkan wajah dia bisa saja memukul ketampanan Yoo Joonghyuk ribuan kali!
Lihatlah kulit pucat nya itu bahkan kemungkinan saja kulitnya itu sangat halus, lalu iris berwarna red-ruby bagaikan permata itu , lalu bulu mata tebal yang lentik, lalu bibir kisaable berwarna merah alami dan jangan lupakan Surai berwarna pirangnya itu.
{ Buat yang lupa sama penampilan Arion :) }
Pemuda itu nampak seperti seorang pangeran di sebuah novel fantasi , sialan !
Bahkan lihatlah kedua anak kecil berusia 10 tahun itu , mereka bahkan juga dapat mengalahkan ketampanan Yoo Joonghyuk jutaan kali !
Lihatlah Surai berwarna merah kedua anak itu, kulit pucat yang sama seperti pemuda bersurai pirang, bibir mungil berwarna merah alami, bulu mata tebal yang lentik, pipi tembam kemerahan. Dan jangan lupa hidung mungil mereka.
{ Ilustrasi Cale dan juga Barrow:D anggap aja anak umur 10 tahun dah, capek izka nyari gambar kagak ketemu yg pas 😭 }
Lalu tanpa sengaja mataku bersi tatap dengan Iris Ruby milik si pemuda pirang, yang malah tersenyum padaku membuat ku langsung mengalihkan pandangan ku kearah lain.
Oh tuhan, bahkan senyuman lembutnya itu bisa membuat para dewa akan langsung jatuh hati !
Sungguh penampilan yang benar - benar berbahaya ! Karena dapat membuat ku senam jantung.
+ Kim Dokja POV end +
Kita tinggalkan saja Dokja dengan segala macam pemikiran itu.
Arion yang tadi bingung dengan perilaku pria tersebut pun mengendikkan bahunya. Entah mengapa tiba - tiba saja perasaannya menjadi tidak nyaman.
Sampai lampu bagian dalam kereta api tiba-tiba saja padam.
Kiiiiiiiiiik....!
Kereta bahwa tanah bergetar dan mengeluarkan suara logam.
Membuat Arion dan juga Namwoon mempererat pelukan mereka pada si kembar.
Butuh beberapa detik sampai kereta benar - benar berhenti.
Kemudian mereka mendengar suara - suara bingung dari mana - mana.
" Eh, ada apa ini ? "
" Kenapa tiba-tiba kereta berhenti? "
" A-apa yang sedang ternyata ini ?! "
Suara - suara tersebut berasal dari para penumpang yang kebingungan serta panik tetapi mencoba untuk tetap tenang.
Dengan beberapa penumpang yang mencoba menghubungi polisi ataupun pemadam kebakaran.
Sementara di sisi lain terlihat pria yang tadi sempat bersi tatap dengan Arion berdiri sambil memegang bahu seorang wanita bersurai coklat sepunggung.
" Dokja - ssi, ada apa ini ? " Tanya Yoo Sangha dengan gugup.
" Tenanglah dulu Yoo Sangha - ssi , kita lihat dulu pengumuman dari insinyur. "
Setelah Dokja berujar seperti itu, lampu kembali menyala, disusul dengan pengumuman dari insinyur.
- S - Semuanya .... La-lari !
Kemudian suara BIP, kemudian pengumuman berhenti. Membuat para penumpang menjadi panik, khawatir dan kebingungan.
" D - Dokja-ssi ? Apa yang sedang terjadi ini ? " Tanya Yoo Sangha dengan panik. Lalu arah pandang Yoo Sangha yang mengarah pada kelompok anak - anak yang ia perhatikan tadi.
Disana terlihat kedua pemuda yang lebih tua memeluk kedua anak kembar untuk mencegah anak - anak itu jatuh.
Mereka terlihat terkejut namun mencoba untuk tetap tenang.
Sementara itu, Cale dia sudah menduga hal ini lalu berbisik pada Barrow.
" Barrow-hyung, kiamat sudah dimulai kemungkinan para dewa itu ada disini juga sekarang. " Bisik Cale ke pada Barrow. Yang di angguki oleh sang empu.
Lalu beralih pada Arion yang masih memeluk Cale dengan erat. Lalu dia berujar kepada Namwoon.
" Namwoon-ah, bisakah kau tetap memeluk Barrow seperti itu. Dan ketika terjadi sesuatu jangan panik ikuti saja perkataan Hyung. " Ujar Arion lalu mengubah posisi Cale menghadap padanya lalu memeluknya ala koala.
Namwoon yang di beri perintah oleh Arion pun mengangguk sebagai tanda setuju, lalu juga melakukan hal yang sama seperti Arion yaitu mengubah posisi Barrow menghadap padanya.
Tak lama ada sebuah cahaya terang melintas dari depan kereta diikuti oleh suara drum yang keras lalu diikuti oleh suara Pop !
Sesuatu sedang menuju ke arah mereka dalam kegelapan. Sampai Arion kebetulan melihat kearah jam secara tidak sengaja sekarang baru saja pukul - 07:00 PM.
Kemudian mereka semua merasa bahwa dunia seperti berhenti.
Sampai sebuah suara tiba-tiba muncul.
[ Layanan Gratis Sistem 8612 Telah Dihentikan. ]
[ Scenario Utama Telah Dimulai. ]
Suara itu seketika membuat Cale mengumpat secara mental.
' oh, sialan tolong suatu hari jauhkan novel yang berkaitan dengan kiamat ataupun kehancuran berikan saja aku novel tentang kehidupan pemalas saja! Jika pada akhirnya seperti ini ! ' batin Cale secara mental dia mengutuk dewa kematian dan yang lainnya karena selalu melakukan hal yang berkaitan dengan sesuatu yang sudah dia baca.
•••⟩ T.B.C
Wah udah lama banget loh ini book enggak ku buka :D
Dan ternyata banyak juga ya yang baca fanfiction ini, maaf ya kalau banyak typo serta perubahan cerita atau sudut pandang, ini nanti karakter nya semua nya OOC ( Out Of Character ) ya !
Jangan lupa untuk Vote dan Komentar sebagai tanda bahwa reader menyukai cerita buatan ku !
~ writing: 7 April 2023
~ Published: 3 mei 2023
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top