Perihal WiFi 🤳

Waktu apakah ini? Benar! Jam sudah menunjukkan pukul 08.00 Waktu Lime Bulol alias saatnya para penghuni lime memantau doi-doinya. Di ruang tamu, ada Haruna, Liz, Lia, dan Shia yang sedang menonton sinetron di netflime, judulnya "Kenapa aku NT terus?" Mereka jejeran di karpet depan tv, sambil ngemil martabak. Terus di sofa, ada Hatsu, Naoko dan Yuki yang sibuk chat an sama doinya. Di balkon sendiri udah dihuni sama Keiko, Shirou, Rein, Eli, Lyn dan Yuna yang lagi adu kisah percintaan. Wawa, Cansa, Arista, Naira, Ai dan Rena, yang lagi di dapur membuat dessert sembari berbagi kehaluan mereka bersama doi. Selebihnya? Paling ngebo di kamar, atau ngebulol nya di kamar.

Indah sekali ya, manusia-manusia jomblo ini sedang berhalusinasi. Awalnya memang indah dan menenangkan, tapi kemudian muncullah masalah baru.

TAK

Suara apakah itu? Mimi Peri yang lagi mandi? Salah!! Suara Monyet Yuki yang mengeong? Salah lagi! Kalau begitu, apakah itu suara babi ngepet piaraan penghuni yang lagi minum cucacola? Oh, tentunya salah!!

Lantas, itu suara apa dong? Jeng jeng jenggg itu suara Wi-Fi yang terputus. Apa artinya? Artinya para penghuni kurang waras ini pun mulai ngereog kesetanan.

"WOY SIAPA YANG MATIIN WAYFAY?!?!"

"COK NANGGUNG BANGET UDAH MAU DAPAT NOMOR NYA JUGA!"

"TIDAAAAAAKKKKKK"

"TELPON KU TERPUTUS WATERPARK"

"AING MAUUUUUNGGGGGGG"

Udah kayak kesurupan massal aja, hadeh hadeh. Ekhem. Karena perantara halu mereka terputus, semuanya pun langsung kumpul di ruang tamu. Yang di balkon, sampai yang di kamar. Meski masih ada yang setia bermimpi alias kospley Kukang.

"Siapa yang pegang akses WiPi?" Shirou bertanya. Seisi ruang tamu langsung tatap-tatapan.

"Km yh, monyet?"

"Apa maksud kau?"

"Atming gk sie?"

"Heh, atmin mana atmin?"

"Kamu juga kan admin, Yun. Mau ku getok kepalamu?"

"Awogwog dasar admin."

"Kamu juga sama kali, Supri."

"JADI SIAPA YANG PEGANG AKSESNYA?!" Hatsu berteriak kesetanan. Kesal dia, cuy. Udah hampir telponan sama Leo, eh WiFi malah keputus. Mana tadi kesempatan sekali seumur hidup.

Rein ngambil napas, ga dibuang. Bercanda. Dia bersuara, mencoba waras walau kesal juga aksi bulolnya terputus. "Terakhir siapa yang pegang aksesnya?"

Sejenak hening. Sampai Naoko angkat suara sembari menatap orang di sebelahnya, "Wa, kamu ga sih terakhir?"

Wawa yang lagi asyik-asyiknya makan es buah langsung kebingungan waktu namanya disebut. "Hah? Apa?"

"Kamu yang terakhir pegang akses WiFi?"

"Pegang? Pegang apa? Oh, iya. Kalian mau es buah?"

"WIFI WAWAAAAA!! BUKAN ES BUAH!!! Waras tidak sih........."

"WiFi? Ooohhh, iya. Terakhir emang aku yang pegang."

"Terus?"

Wawa berpikir sejenak, sembari masih setia meminum air es buah nya. Seisi ruangan dibuat gemas pengen cubit ginjal penyuka wipol itu.

"Terus sekarang bukan aku lagi yang pegang." Katanya, dengan wajah santai memakan es buah, dia sama sekali ga sadar ada tatapan-tatapan ingin membunuh yang tertuju padanya.

Yuna udah muak, ga mau ambil pusing, dia langsung membanting dirinya di sofa. Menyalakan data seluler, yang ternyata ada kuotanya. Diam-diam Keiko melirik Hp Yuna, kemudian langsung berteriak menjerit, "YUNA ADA KUOTAAAAAAA!!!" Semuanya langsung menyerbulah, mengucap kata yang sama, "MINTA HOTSPOOOOTTTT!!!!!!!"

Karena dia pelit dan baik hati, dia langsung kabur secepat kilat ke kamarnya. Meninggalkan lainnya yang masih plonga-plongo.

"Sekarang gimana?"
"Sambung ulang aja ga sih?"

Atas saran dari Shia, semuanya setuju mengambil Hp Hatsu yang dijadiin bahan percobaan. "Wa, sandinya apa?"

Wawa yang abis dari dapur buat tambah es buah, lagi-lagi menjawab tanpa dosa, "Entah, aku lupa."

Sabar. Orang sabar dinotis jodoh. Walau mustahil tapi gapapa. Kata Kushina, bermimpi lah tinggi-tinggi sampai kau kejedot atap rumah.

"Tebak aja tebak, sampai bisa kesambung." Yaudah deh, layaknya kuis berhadiah, semua member langsung berpartisipasi dalam acara menebak password wefay.

"Coba wawa jamet menuju tak terbatas, huruf kecil ga ada spasi."

"Tau darimana?"

"Berdasarkan fakta ajasih, masbro"

"Aku masih denger yh anj"

Dicobanya lah tuh yang dibilang pertama. Connecting......... connecting...... berakhir dengan tampilan kata password incorrect. Dasar wayfaysu.

"Anu, kalau Wawa cinta Koganuddin?...pakai huruf kapital.." Ga disangka-sangka Haruna mengemukakan ide yang tidak biasa. Semua orang bungkam, tapi lanjut lagi, "Oke...?" Hatsu dengan cetakan, eh salah, dengan cekatan mengetik yang diucap tadi.

Hasilnya?

Password incorrect. Mengesalkan banget dasar teknologi.

"Udah kesambung ga?" Di tengah-tengah kekesalan yang bertumpuk itu, biang nya kekesalan muncul. Siapa lagi kalau bukan Yuna bersama Yuki yang ternyata nyogok Yuna pakai coklat Ratu Putih biar diberi hotspot.

Hatsu Mandang sinis mereka berdua, "Ngapain kesini?"

"Kuota nya Yuna abis, ternyata tadi sisa 15 MB."

"Kamu yang abisin ya, monyet kayang."

Ckckck. Yaudah, bergabunglah tu dua manusia ke acara tebak-menebak password wefi. "OH! AKU TAU!!! Coba ketik Wawa naksir kakak motor enmex" Yuki dengan cemerlang memberi usulan.

"Lho, Wawa ada doi baru?"

"YeteteA"

"Kenapa aku dijadiin kambing hitam terus si"

"Wa, ambilin es buah juga dong.."

Ditulis lagi itu yang dibilang Yuki. Yh, hasilnya sama. Hampir aja Yuna lempar hp kesayangan Hatsu kalau aja Arisa ga dengan cepat lempar bantal bentuk Tsumugi punya Yuki.

"MUGI SENPAAAAAIIIIIIIIIII"

"ARISTA KURANG AJAR!"

"Mmf, lain kali diulangi "

Seakan ga peduli, Hatsu menulis lagi password nya, kali ini dari dia sendiri. Semua memerhatikan dengan seksama. Yang diketik Hatsu gini, wawadiserudukjok0. Semua member ketawa lepas sekalian mengaminkan, tapi tentunya minus Wawa yang masih dengan es buah kesayangan nya ga tahu udah berapa kali dia nambah.

Tapi tetot. Hasil yang sama dari sebelum-sebelumnya.

Semua udah pasrah. Keiko dan Eli menyerah, memutuskan untuk goyang dumang daripada pusing. Haruna pergi ke dapur buat ngambil puding, diikuti  Erin dan Arista yang bersekongkol untuk menghabiskan es buah kesayangan Wawa itu. Liz, Mio, Naoko dan Eli ngambil perlengkapan karaoke, hitung-hitung penggiring goyang dumang. Rena, Rein, Yukina, serta Zou akhirnya mabar Pou. Emang bisa? Bisain ajalah. Sisanya lagi nobar sinetron lime yang baru, yang ada di limesiar, "Tukang becak naik bakso".

Sementara itu, Hatsu masih fokus dengan tebak menebak. Entah darimana asalnya, muncul sebuah ide lagi. Ragu-ragu sih bakal berhasil, tapi yaudahlah coba aja.

Tek Tek Tek

Hening. Hanya suara dangdut yang dinyanyikan sama Naoko. Beserta antek-antek nya yang berteriak "EEEEEEEE AAAAAAAAA"

Tapi sepersekian detik, berbunyi lah suara ; TRING TRING yang mana merupakan bunyi notifikasi dari handphone milik setiap member.

Semuanya bungkam.

"Kok bisa?"

"Ehehe ternyata aku yang pegang aksesnya.... password nya cuma LiMERENCE aja sih, ga kepikiran tadi.....mmf yh,"

Ga ada suara awal-awalnya. Tapi Taulah akhirnya gimana.

"HATSU SINI KAMUUUUUUU!!!!"

"YUKI, ALAT SANTET CEPAT!"

"LEMPAR SPEAKERNYA, ELI!"

"CANSAAA AMBIL GERGAJI!"

"WOKIE DOKIE!"

"SINI KU GETOK KAMU PAKAI SEPATU HAK PUNYA RISTA!"

"SEJAK KAPAN AKU ADA SEPATU HAK?!?!"

"WOI ES BUAH GUEEEEEEE"

"BOTAKIN HATSUUUUUUU!!!!!!!!"

"MINTA MAAF DI ATAS LANGIT!"

"KAMU NYURUH AKU MOKAD?!?! WEH AMPUUUUNNNN SPEAKERNYA JANGAN BENERAN DILEMPAR DONGGG!!"

"Lho, ada apa ini?"

Dan akhirnya permasalahan wefay itu ujung ujungnya berakhir dengan acara kejar-kejaran. Simpulannya, Hatsu lari dari kejaran para predator, dan terpeleset lah ia masuk dalam genangan got.

Nasib Hatsu ga usah ditanya, hanya dia dan Yang Maha Kuasa yang mengetahui nya.

Udah sih, itu aja.

Tamat.

──────── 📱 ────────

Cung tangan ✋ siapa yang kangen Daily? Udah berapa abad ya kita ga update xixixi. Gini dulu, yang lainnya nanti mwah <3
Dari Yuna yang lucu membahana (⁠´⁠∩⁠。⁠•⁠ ⁠ᵕ⁠ ⁠•⁠。⁠∩⁠'⁠)

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top