Susu
Sesaat setelah Yamato pergi mari kita lihat keadaan dorm ainana yg sudah seperti kapal pecah.Terlihat Tamaki dan sougo sedang berdebat tentang puding.
"Tamaki-kun jangan makan terlalu banyak puding,nanti perut mu bisa sakit." Ujar sougo dan mengambil puding yg ada di tangan lelaki bongsor itu.
"Mou~~ sou-chan ayolah aku baru makan 4 puding, kembalikan puding nya sou-chan." Balas Tamaki dan berusaha untuk menggapai puding nya.
"Iie.. dame! Kau sudah makan terlalu banyak puding!... Diam atau seluruh ousama puding milik mu akan ku sita." Ujar sougo sambil tersenyum dan mengeluarkan aura gelap di belakang badan nya.
"Hai'ik." Cicit Tamaki.
Lalu mari kita lihat pertengkaran antara lori dan Riku.
"Lori kita kasih omorice saja bayi nya. Lihat dia terus menangis karena lapar." Ujar Riku
"Tidak boleh nanase-san. Bayi tidak boleh memakan omorice!." Tolak lori tegas.
"Tapi dia lapar ! Lihat dia terus menangis nangis. Telinga ku sakit." Ujar Riku masih tetap kukuh dengan pendirian melencengnya.
"Tidak pekoknya tidak!! Kita tunggu sampai Nikaido-san datang lalu kita beri dia susu." Ujar lori dengan sangat sangat tegas.
"Mouu... Lori hidoi hmpp." Balas Riku dan membalikkan muka nya dari lori.
Sedangkan Mitsuki dan Nagi sudah pusing menghadapi dorm yg ribut seperti hutan ini.
"Kenapa ossan itu lama sekali huh.." Ujar Mitsuki kesal.
"Ouu~~ sabar Mitsuki. Aku yakin Yamato aku datang sebentar lagi Desu." Ujar Nagi mencoba menenangkan Mitsuki.
"Dasar kalau ossan itu tidak datang dalam lima menit lagi akan kubuang seluruh bir nya!." Ujar Mitsuki kesal dan menghentak hentak kan kaki nya di lantai dengan keras.
"Ouhh... Yamato aku harap kau cepat pulang Desu. Sebelum dead di tangan Mitsuki Desu." Ujar nagi berdoa dalam hati akan keselamatan nyawa Yamato yg terancam.
Sementara itu di perjalanan Yamato tengah bingung mencari toko yg masih buka jam 11 malam ini. Dia akhirnya berkeliling dan menemukan minimarket yg hendak tutup,dengan cepat Yamato meng gas mobil nya ke minimarket itu.
Keluar dari mobil Yamato berlari lari dan mencegah pegawai perempuan yg akan menutup minimarket nya. Untung pegawai itu berbaik hati dan membiarkan Yamato masuk.
Yamato segera pergi ke rak rak susu bayi dan melihat ada berbagai macam merek,usia, serta rasa dari deretan susu bayi itu. Sekali lagi Yamato mengalami kesialan,dia bingung mau beli susu yg mana untuk bayi yg ada di dorm nya.
"Seharusnya tadi aku membawa Ichi." Gumam Yamato
Yamato akhirnya bertanya pada pegawai wanita tadi yg mana susu bayi yg cocok.
"Etto.. anu nona.." ujar Yamato bingung harus memanggil bagaimana pegawai yg ada di depan nya ini.
"Ahh... Nama saya Akira Desu. Ada yg bisa saya bantu tuan?." Ujar pegawai memperkenalkan diri nya dan menanyakan Yamato.
"Mana yg bisa cocok untuk bayi disini Akira-chan." Tanya Yamato.
"Eh... Bayi nya berumur berapa tuan?". Tanya Akira
"Hmm... Mungkin sekitar satu atau dua tahun mungkin?". Balas Yamato tidak yakin.
"Ahhh... Baiklah ini dia susu nya tuan. Yg ini cocok untuk bayi berusia 1-3 tahun,rasa vanila dan ada hadiah gelas untuk si baby minum susu nya." Ujar Akira.
"Souka.. kalau begitu aku beli ini Akira-chan." Balas Yamato dan merogoh dompet nya mengeluarkan kartu atm nya.
"Hai'i chotto matte ne tuan." Ujar Akira dan pergi.
"Hhmm..." Balas Yamato
Sesaat setelah itu Akira datang dan mengembalikan kartu atm nya yamato serta susu tadi. Yamato pun tersenyum dan berterimakasih karena telah di biarkan masuk.
Setelah itu Yamato dengan kecepatan penuh menancapkan gas mobil nya menuju dorm ainana. Entah kenapa perasaan nya tidak enak.
-Dorm Ainana-
Sesampainya di dorm Yamato masuk dan melihat keributan, ada Mezzo yg asik bertengkar dengan puding bahkan sekarang puding nya udah pindah pindah tangan. Ada Fly away yg sedang asik bertengkar dengan makanan bayi,dan ada Mitsuki yg marah marah lalu Nagi yg hanya duduk diam memperhatikan.
"Tadaima." Ujar Yamato
"Oh... Okaerinasaii Yamato-san." Balas sougo sambil membuang puding Tamaki ke tong sampah.
"Akhirnya kau datang ossan." Ujar Mitsuki yg masih kesal.
"Kenapa lama sekali Nikaido-san?". Tanya lori
"Ohh... Tidak ada konbini yg buka jadi, oni-san pergi keliling mencari toko,dan oni-san kebingungan mencari susu yg cocok untuk bayi itu." Balas Yamato dan menyerahkan susu nya pada Mitsuki.
"Souka... Arigatou ne Nikaido-san." Ujar lori
"Doumo." Balas Yamato dan pergi ke dapur untuk mengambil bir tercintanya.
Mitsuki segera membuat susu nya,sedangkan lori dan Riku bermain bersama bayi nya. Setelah selesai Mitsuki memberikan susu nya pada si bayi.
Mereka yg melihat keimutan bayi yg sedang minum susu pun langsung membeku. Yg lebih parah adalah lori yg sudah pingsan.Beberapa saat si bayi mulai mengantuk dan tertidur di pangkuan nagi.
"Ouhh....his baby sleeps desu." Ujar Nagi
"Iyaa.... Sekarang angkat bayi nya perlahan menuju kamar Riku." Balas Sougo.
"Okey..."
"Hati hati nagichi nanti bayi nya bangun." Ujar Tamaki
"Wakatta".
Nagi pun menggendong bayi nya ke kamar Riku dan meletakkan nya disisi tempat tidur dekat dinding. Riku pun masuk dan tidur bersebelahan dengan bayi itu.
Mari kita lihat pemandangan yg sangat menyilaukan mata, keimutan Riku dan keimutan bayi yg sedang tidur membuat member ainana yg lain hampir jatuh pingsan.
"Uhh.... Oni-san tidak kuat dengan pemandangan ini." Ujar Yamato dan segera pergi dari situ
"Rikkun dan bayi nya sangat imut." Gumam Tamaki
"Kau benar Tamaki-kun, ayo kita pergi tidur juga." Ujar sougo dan menarik Tamaki pergi.
"Ouhh.... Aku juga mau sleep Desu." Ujar Nagi dan pergi ke kamar nya.
"Baiklah Nii-san akan pergi tidur, lori tetap disini?." Tanya Mitsuki.
"Ah... Aku tetap disini Nii-san oyasuminasai Nii-san." Ujar lori dan duduk di tepi kasur.
"Hm... Oyasuminasai lori." Balas Mitsuki dan pergi ke kamar nya.
Diam diam lori pun mengeluarkan hp nya dan memfoto pemandangan yg sangat imut di depan nya. Muka nya sudah memerah penuh.
"Uhh... Ini tidak baik untuk kesehatan tsundere ku." Gumam lori
Lori pun perlahan tertidur di pinggir.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Yakk.... Segitu dulu Minna-san😆
Vote dan komen di tunggu
Jaa mata ne~~
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top