𓅰 06

Shoyo P. O. V 🗣️

Besok adalah hari pembagian nya aku merasa jantungku akan berhenti berdetak setiap saat, aku pun mengambil sepedaku dan membuka gemboknya.

Aku pun mengecek semua barang ku dan betapa bodohnya aku melupkan tasku yang masih berada di gym, aku pun berjalan ke arah gym dan lalu tiba-tiba ada seorang tante cantik dengan baju kerjanya menanyaiku sesuatu.

" Nak apa kau melihat seseorang dengan badan sama seperti mu dan berambut blonde sepertiku, dia bernama Yachi Hitoka" Kata tante itu.

"Yachi-san? Tante siapanya? " Tanyaku.

"Kau mengenalnya? Aku adalah ibunya, aku mencarinya namun aku tak menemukannya dan sebentar lagi aku akan dijemput oleh juniorku untuk rapat" Kata Tante itu.

"Iya aku mengenalnya, maaf tante aku tak melihatnya tapi aku akan membantu mencarinya" Kataku dengan senyum hangat.

"Terimakasih mohon kalau sudah menemukannya suruh dia menelponku, aku akan mencarinya lagi" Kata tante itu.

"Baik" Kataku.

Aku pun mencarinya di sekitar gedung kelas 7 dan menanyai beberapa staff namun tak ada yang melihatnya.

Aku tetap mencarinya ke kantin, lapangan sepak bola, perpustakaan namun nihil, tak ada hasil.

Aku pun memutuskan mengambil tasku dahulu dan mulai mencari lagi hingga aku mendengar suara tangisan, aku pun mengintip melalui pintu gym dan melihat ternyata sosok yang menangis itu adalah Yachi-san.

"Mitsuketta" Kataku sambil tersenyum kepada Yachi-san.

[Ketemu]

"H-HINATA-KUN? " kata Yachi-san kaget, yang membuatku ikut Terserentak juga.

"Apa ada masalah? " Tanyaku dengan lembut.

Yachi-san hanya melihat lantai lalu mulai bersuara.

"...Aku masih tidak yakin untuk mendaftar menjadi manager.. " Katanya.

Aku pun terdiam sebentar.

' Daftar? Manager? ' dalam batinku.

" Yachi-san selama ini... J-jangan bilang kau belum daftar..? " Kataku terkejut.

"Iya.. Belum" Katanya.

"Tapi bukannya saat perkenalan kemarin kau bilang kau akan jadi manager baru..???? " Tanyaku kaget dengan jawaban Yachi-san.

"Kan aku bilang akan, Bukan aku manager baru kalian atau semacamnya.. " Katanya.

"A... Mari ubah topik apa kau sudah berbincang dengan ibumu tentang jadi manager? " Tanyaku.

"S-sudah.. Namun ibu bilang kalau niatku masih setengah lebih baik jangan, masalahnya aku tak tau perasaanku seperti apa, seorang karakter sampingan sepertiku bisa apa.. Aku hanyalah manusia tower B biasa yang hanya diam melihat sang karakter utama dari kejauhan" Kata Yachi-san.

Yachi P. O. V 🗣️

Tak sengaja aku meluapkan apa yang aku rasakan ke Hinata, padahal kami tak sedekat itu.. Apa yang harus aku lakukan??

"Yachi-san" Kata Hinata dengan nada hangat dan lembut.

Aku menoleh dan melihat mata kami saling bertukar pandang.

" Mungkin saat ini kau merasa seperti karakter sampingan yang hanya memenuhi sebuah tempat saja, namun didalam cerita hidupmu kau lah karakter utamanya, sehebat apapun karakter utama, dia memerlukan karakter lain untuk membuatnya manjadi karakter utama, seperti nomer 1 yang gak akan ada apa-apa nya jika tidak ada angka 2,3,4,5,6,7 dan seterusnya" Kata Hinata yang membuat ku merasa jauh lebih tenang, telfonku pun berbunyi melihat Okaa-san yang sudah memenuhi notifikasiku.

"Moshi-mosu Kaa-san, maaf aku tadi tak menjawab telfonmu, hpku aku silent" Kataku.

"Tak apa pergilah ke gerbang aku sudah menunggumu disini" Kata kaa-san.

"Ha'i kalau begitu aku tutup" Kata ku lalu mematikan panggilan.

"Yachi-san ayo! " Kata Hinata.

"Huh..? " Bingungku.

"Kita temui dia dan bicaralah apa yang kau mau! " Kata Hinata.

"Kau yakin..?" Tanyaku.

"Entahla tapi jika hanya diam Yachi-san tak akan tau apa yang kau mau kan? " Kata Hinata.

Aku pun menyakinkan diri dan mengangguk lalu Hinata-kun mengambil tas nya dan mulai berlari sambil memegang tanganku, seperti scene klise di komik romantis terkenal.

Kami pun di depan gerbang dan melihat kaa-san.

"Ah, terimakasih sudah membantu mencari Yachi" Kata kaa-san.

"Iie Daijoubu" Kata Hinata, Hinata pun melirik ke arahku.

Aku pun mengangguk dan melihat kaa-san.

"Doushita Hitoka? " Tanya kaa-san.

"Aku akan melakukan nya dengan baik! Jadi tolong izin kan aku menjadi Manager tim Volley Karasuno" Kata ku sambil mengencangkan suara.

Aku pun melihat ke kaa-san yang terkejut lalu perasaan terkejut nya memudar dan menunjukkan ekspresi bangga dengan mata berkaca-kaca.

"K-kaa–san..? " Kataku.

"Hitokaku sudah tumbuh" Kata Kaa-san sambil memelukku.

"Akan kaa-san izinkan, Kaa-san bangga kau sudah bisa memilih apa yang kau mau Hitoka, ini adalah langkah awalmu" Kata kaa-san sambil memelukku dengan erat.

Kami pun melepas pelukan dan junior kaa-san datang.

"Terimakasih, siapa namamu? " Tanya kaa-san kepada Hinata.

"... Hinata Shoyo desu" Kata Hinata dengan senyum lembutnya.

"Terimakasih Hinata.. Kun" Kata kaa-san.

"Hinata..? " Kata kaa-san dengan kaget

"Ha'i semoga kalian selalu akur ya, permisi" Kata Hinata-kun sebelum pergi.

"Doushita kaa-san? " Tanyaku.

"Iie.. Kaa-san hanya seperti pernah mendengar namanya" Kata kaa-san.

Aku pun pulang diantar oleh kaa-san dan juniornya yang langsung pergi ke kantor mereka.

Namun di benak ku ada satu tanda tanya.

'Kenapa kaa-san kaget dengan marga Hinata..? '

Ke esokan harinya ^^

Shoyo P.O.V 🗣️

Hari ini adalah hari yang menegangkan, karena ini adalah hari pengambilan rapot nilainya, sungguh mendebarkan.

Semoga nilaiku tak seburuk itu.

Skip di GYM

"YATTA RYU KITA BERHASIL! TOKYO! TOKYO! TOKYO! " Sorak Nishinoya senpai gembira.

"Omedetou minna kalian semua berhasil dan kita semua dapat pergi latihan ke tokyo dengan anggota lengkap" Ucap selat Takeda-sensei.

"Tidak buruk Chibi" Kata Tsukishima

"Kali ini aku biarkan karena kau nilai ku lumayan bagus" Kataku dengan bangga.

"Terimakasih juga Yachi-san! " Kataku.

"Ah.. Itu bukan apa-apa, terimakasih juga untuk kemarin" Kata Yachi-san.

"Oraaa apa yang terjadi kemarin~" Jahil Tanaka Senpai.

"Jadi Yachi? Kau mau gabung Volley? " Kata Kiyoko.

"Ha'i ini formulir nya" Kata Yachi-san dengan semangat.

"Eh.. Kau belum daftar selama ini?? " Kaget semua.

'Haha.. Jadi ini ekspresi ku' batinku.

"Belum tapi sekarang aku akan melakukan apa yang aku mau! " Kata Yachi-san semangat.

"Hinata-kun, Terimakasih selama ini aku terlalu sering melihat kebawah sehingga aku tidak sadar bahwa aku sudah berada diatas. Sekarang aku akan terus melihat kedepan! " Kata Yachi-san lalu tersenyum.

Yang membuat suasana di Gym hangat.

"YAAA KITA SEKARANG RESMI PUNYA DUA MANAGER!! " Semangat Tanaka dan Noya senpai.

"OMAERA BERISIKKKK!!! " Teriak Daichi tak kalah keras.

Dan karena menganggu wakil kepala sekolah pun mampir ke Gym lagi.

"Kalian ini... " Kata wakepsek.

"Sumimasen" Jawab Takeda-sensei yang terus membungkuk ditemani Daichi dan Ukai-san.

.
..
...
....
...
..
.

.......

Word Unlock


"Terimakasih selama ini aku terlalu sering melihat kebawah sehingga aku tidak sadar bahwa aku sudah berada di atas. Sekarang aku akan terus melihat kedepan! "

Word meaning :

'melihat kebawah' disini lebih ke dia selalu liat orang disekitar dia lebih improve dan ngebuat dia ngerasa tertinggal dan ngebuat dia jadi gak PD dan gak terlalu bisa ngerti perasaan sendiri.

Dan 'sudah diatas' ini maksudnya dia udah bisa bersanding dan mulai PD sama diri dia sendiri.

Untuk yang pernah ngerasa kayak Yachi semangat ya, hidup kalian kerjaannya bukan cuma untuk pajangan aja kok, susah sih untuk nerima hasil yang jelek di saat semua orang bisa cuma jangan insecure duluan, jadikan hasil buruk itu pacuan untuk jadi lebih baik lagi.

Semangat :D


Note

Hai udah lama kayaknya gak ngobrol
Hehe, maaf ya Ocong sering Hiatus
.
Dan Ocong kali ini izin lagi untuk hiatus

Karena minggu ini PTS  😇

Maaf ya, Terimakasih untuk yang udah baca sampai Chapter ini

Ocong tau kok kalau book ini bakal sepi karena genre nya Drama Friendship dan gak ada romancenya

Jadi yang udah baca makasih yaa

Have a nice day 🌻


-14 - 03 - 2022

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top