{7} 先生が好きです

09.45

Gojo kembali ke counter dengan wajah yang sedikit memerah.

"Itadori-kun, sensei pesan sake satu botol lagi, ya." Kata Gojo sensei yang kelihatan nya sudah sedikit mabuk.

"--Ah, Sensei, anda baik baik saja?."

Kemudian Gojo cegukan. "Ya, tempat ini sangat nyaman, karna ada kamu." Kata Gojo sambil mengelus surai Yuuji.

Yang tiba tiba diperlakukan manis membulatkan matanya. "Maaf, sensei. Sepertinya anda mabuk--"

Kemudian Gojo sedikit menunduk, dan membuat raut wajahnya menjadi serius. "Sensei belum mabuk. Jadi sensei mau tambah 1 minuman lagi."

"B-baik, sensei. Jadi 10000¥."

Gojo mengeluarkan dompet nya dan membayar, dan menunggu pesanan nya di counter.

Masih dengan cegukan, Gojo kembali bersuara. "Itadori-kun, kamu menghindari sensei ya belakangan ini?."

Yuuji terkesiap. "Eh, engga kok, sensei. Saya cuma--"

Saat ingin melanjutkan ucapan nya, pesanan Gojo sudah jadi. Dan Yuuji tidak jadi melanjutkan perkataan nya.

"Ini pesanan nya, sensei. Terima kasih."

Dan Yuuji langsung pergi ke belakang untuk siap siap pulang, karna jam kerja nya akan habis.

Gojo yang melihat Yuuji pergi, mengerucutkan bibirnya. Dan kembali ke meja dimana dirinya dan guru guru yang lain duduk.

"Gojo, kamu beli minum lagi? Kamu udah mabuk!" Tutur Shoko.

"Ieiri, ini enak. Lagian, aku belum mabuk, hehe." Katanya sambil memberi cengiran yang cukup lebar.

Jelas jelas bahwa Gojo sudah mabuk.

"Sudah, ayo pulang. Sebagian tadi juga sudah pada pulang karna sudah mabuk." Kata Utahime menyeret Gojo yang masih menenggak minuman nya.

"Eh, gamau! Minuman ku belum habis, aku belum mabuk!."

Kemudian Yuuji keluar membawa tas dan beberapa makanan. Dan Yuuji langsung melihat sedikit keributan.

Gojo yang samar samar melihat kehadiran Yuuji, langsung memanggilnya. "Itadori-kun!."

Dan Yuuji langsung keringat dingin karna tiba tiba dirinya ditatap oleh banyak orang.

Kemudian Yuuji langsung menghampiri Gojo sebelum semakin membuat keributan. "Err, iya, sensei?."

"Ayo temani sensei minum lagi! Heuk." Katanya diakhiri dengan cegukan.

Yuuji tersenyum canggung. "Sensei, maaf, sepertinya sensei mabuk..sensei pulang saja.."

Kemudian Gojo sensei membanting gelas nya ke meja dengan cukup keras, sampai menaruh perhatian kepada orang terdekat.

"Kalau begitu, tolong antarkan sensei pulang."

Yuuji menelan ludah nya kasar.

"E-eh, tapi, ini ada Utahime sensei dan juga--"

"Mereka gaboleh tau sensei tinggal dimana. Pokoknya gaboleh."

"E-eh--"

"Em, maaf ya, Itadori-kun. Daripada si bodoh ini terus buat keributan di sini, bagaimana kalau sensei minta tolong kamu antarkan kerumah nya?." Tanya Utahime

"Um, yaudah, sensei. Gojo sensei biar saya yang antar pulang, deh."

Yuuji mau nolak juga ga enak. Soalnya yang meminta adalah orang yang lebih tua dan juga masih menjadi guru Yuuji.

"Terima kasih ya, Itadori-kun." Kemudian, seluruh guru Jukaisen yang masih tersisa langsung pulang.

Yuuji menyentuh pundak Gojo, dan sedikit menggerakkan nya. "Sensei, ayo saya antar pulang..jangan tidur dulu."

"Mmm."

Kemudian Yuuji membopong Gojo yang sedang mabuk, dan keluar dari cafe.

"Rumah sensei dimana?."

"Mmm.."

Yuuji melihat Gojo sensei yang masih memejamkan matanya.

Ugh, Yuuji tidak tau dimana rumah Gojo dan sekarang Gojo tidak menjawab pertanyaan Yuuji.

Kemudian Yuuji berhenti di halte bus untuk berhenti sebentar.

Yuuji mendudukkan Gojo sensei di salah satu kursi, dan Yuuji ikut duduk di sebelahnya.

Yuuji
Abang
Sensei Yuuji bawa kerumah ya malam ini?.
Sensei mabuk tadi di cafe Yuuji tempat kerja , terus Yuuji disuruh antar pulang.
Tapi Yuuji gatau rumah sensei dimana😣

Kemudian Yuuji mengantungi HP nya. Dan kembali membopong Gojo ke rumah nya.

-🌟-

22.25

Cklek

Rumah nya masih gelap. Berarti kakak nya tidak ada di rumah.

Yuuji membawa Gojo ke kamar nya, dan membiarkan Gojo tidur di kamar nya.

Kemudian Yuuji turun ke bawah lagi. Merebahkan diri nya di sofa, dan membuka HP nya.

Bang Sukuna👻
22.15
Iya dek.
Maaf abang malam ini ga pulang, ya.
Kumpul sama teman teman.
Jangan tidur sama om om itu!
Kamu tidur di kamar abang aja.
Maaf ya dek. Besok kita jalan jalan, oke?.
Ulangan nya udah selesai, kan?.
Gausah masuk sekolah lagi.
Udah ga ngapa ngapain lagi juga.
Jalan jalan sama abang aja, oke?.

Yuuji
22.28
Hn, ya, bang.
Yaudah, Yuuji laper bangat mau makan.
Abang jangan minum banyak banyak.
Gaboleh ngerokok!
Awas aja pulang pulang bau rokok Yuuji usir dari rumah.

Kemudian Yuuji bangun dari posisi rebahan nya, dan menuju dapur.

-🌟-

23.35

Yuuji sudah ketiduran di sofa ruang tamu dengan HP nya yang masih menyala menampilkan layar UCup.

-🌟-

02.01

Gojo sensei mengerjapkan matanya. Dan merubah posisi tidurnya menjadi duduk.

"Ah, kepalaku sakit bangat.." Gojo masih berusaha menajamkan pandangan nya.

Saat sudah sadar kalau dia tidak sedang berada di kamarnya, Gojo melihat sekitar, dan menemukan foto anak murid nya, Itadori Yuuji.

"Kok aku bisa di rumah Itadori-kun?."

Kemudian Gojo turun dari lantai 2. Melihat lampu ruang tamu yang masih menyala, dan Gojo melihat Yuuji yang sedang tertidur pulas di sofa, tanpa selimut. Padahal sedang dingin.

Kemudian Gojo membawa Yuuji ke kamar nya dan menyelimuti Yuuji.

Kemudian Gojo sensei duduk di pinggir ranjang, dan menidurkan kepala nya di atas kasur.

Dalam hati, Gojo bersyukur bisa bertemu dengan Yuuji. Entah kenapa alasan nya, Gojo sangat menyukai kehangatan yang diberi anak ceria itu.

-🌟-

06.49

Yuuji mengerjapkan matanya. Tubuhnya sakit semua.

Yuuji baru sadar kalau dirinya sedang tidak tidur menggunakan bantal, tapi--

"Sensei?." Yuuji terkejut melihat Gojo yang masih tertidur di bawah dengan posisi duduk, dan tangan nya menjadi bantalan untuk Yuuji tidur.

Kemudian Yuuji memindahkan tangan Gojo, dan membangunkan nya.

"Sensei?."

Merasa pundak nya diguncang, Gojo membuka matanya.

"Itadori-kun? Pukul berapa sekarang?."

"6.52"

"Heh?! Sensei terlambat!."

Gojo reflek langsung berdiri. Dan itu membuat kepala nya sakit.

"E-eh, sensei, sensei gapapa? Mungkin sensei masih sedikit mabuk. Mau saya belikan minuman penetral?."

"Ah, tidak usah, terima kasih, Itadori-kun."

Kemudian Yuuji duduk.

Yuuji menutup mulut nya yang baru saja menguap, dan menata rambutnya yang berantakan.

Gojo hanya diam.

Lalu Yuuji melamun sebentar. Kebiasaan nya saat baru bangun tidur.

Dan Gojo masih memperhatikan Yuuji.

Kemudian Yuuji meregangkan otot otot nya, dan tersenyum kecil.

"YEAY JALAN JALAN!!."

Jalan jalan?.

"Ano...Itadori-kun?."

Yuuji kemudian merubah ekspresi nya. "A-AH GOJO SENSEI! SAYA LUPA KALAU ADA SENSEI, MAAF! MAAF, UGH." Yuuji mengusap leher nya yang tiba tiba saja memerah.

Kemudian Gojo tertawa. "Gapapa kok, Itadori-kun. Makasih ya sudah menolong sensei saat mabuk."

"Ah, iya, sensei. Tidak apa apa, kok. Saya minta maaf malah membawa sensei ke rumah, soalnya saya gatau rumah sensei dimana, hehe."

"Hm. Ga apa."

Kemudian hening. Yuuji tidak tau ingin berbicara apa lagi. Yuuji sangat gugup setelah lama tidak terlalu dekat dengan Gojo.

"Ano, sensei. Sebentar lagi mungkin kakak saya akan pulang, saya mau buat sarapan. Sensei, mau gabung?."

"..."

"A-ah! Kalau tidak mau tidak apa kok, sensei. Saya hanya berpikir tadi malam mungkin sensei tidak cukup banyak makan, jadi mungkin pagi ini sudah lapar..ahaha.." Yuuji mengusap tengkuk nya sendiri saking gugup nya.

"Iya, sih. Sensei lapar. Tapi, maaf ya, sensei harus ke sekolah hari ini. Mungkin lain kali.."

"Ah iya, tidak apa kok, sensei. Apa sensei sudah baik baik saja?."

"Um, ya. Cuma sedikit pusing. Sensei sudah bisa pulang sendiri."

"Oh, baiklah kalau begitu sensei."

Kemudian Yuuji mengantar Gojo sampai pintu masuk rumah nya. "Kalau begitu sensei pulang, terima kasih ya Itadori-kun."

"Mm, ya, sensei. Hati hati dijalan."

Setelah tersenyum manis, Yuuji beralih menutup pintu.

Tapi, baru beberapa langkah, pintu rumah kembali diketuk.

"Apa Gojo sensei kelupaan sesuatu?."

Yuuji langsung kembali membuka pintu, dan mendapati--

"Ah, Abang!." Dan mendapati Sukuna yang mabuk dan langsung tepar di dekapan Yuuji.

"Dasar abang bego! Udah dibilang jangan minum banyak banyak, juga!."

"Adek, ngantuk.."

"Ya iyalah! Lagian semaleman minum minum!." Kata Yuuji sewot sambil membopong Sukuna ke kamar nya.

Setelah membawa Sukuna ke kamar nya, Yuuji kembali ke kamar nya. Dan mengendus baju nya. "Bau alkohol."

Ketempelan bau nya bang sukuna.

Yaudah deh terpaksa pagi itu Yuuji mandi.

Dan setelah mandi Yuuji kembali tidur.

Malas juga ke sekolah. Udah telat, udah ga ngapa ngapain, ulangan udah selesai, tinggal nunggu pengumuman kelulusan.

"Hmm, lanjut kuliah atau enggak, ya?.."

Dan kemudian Yuuji terlelap sambil memikirkan jawaban dari pertanyaannya.

-🌟tbc-

Hi guys, i'm feel so sorry😭

Maaf bgt aku belum bisa update cerita lain. Dari minggu lalu aku ngerasa ga enak badan. Dan kemarin malam mulai kerasa bgt gaenak nya sampai aku demam.

Maaf bangat karna aku belum bisa jaga kondisi tubuh ku dgn baik😭

Semoga weekend ini aku udh bisa up cerita lain😭

Sorry ya guys😭😭😭

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top