⠀
⠀⠀
⠀
⠀
⠀
⠀

❁፧⿴⃟᎒⃟֍۪۪̣̣۪۪۪⏜፞⏜❟❪⃓⃘۪۪⃖❫❟⏜፞⏜֍۪۪̣̣۪۪۪⃟᎒⃟⿴፧❁
╌╌╌╌╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╸

❛ he's been seen, he's been seen ! ❜

▭⎼▭⎼▭⬚۪۪❁۫۫᭢₍🐺🦌🐕🐀⁾۪۪❁۫۫᭢⬚▭⎼▭⎼▭
꒰ chapter three - s.black n daily prophet ꒱
▀▀▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀▀▀

⠀⠀⠀KAMI MASIH membahas tentangku dan ibuku selama di amerika, sementara harry bercerita betapa malang hidupnya selama berada di rumah bibi kami. karena cerita dari ibuku, ku pikir bibi petunia adalah orang yang sangat baik ternyata dia tidak sebaik itu kepada harry

"rasa sakitnya datang dan pergi, tetap saja aku merasa beruntung. kalau bukan karena madame pomfrey terlambat satu atau dua menit saja, aku akan kehilangan tanganku" suara malfoy sedikit keras yang menarik perhatian harry, hermione, ron dan juga aku

"dengarkan orang bodoh itu. dia sungguh-sungguh membesarkan masalah itu" suara ron dihadapanku menatap kearah malfoy kesal "ya, setidaknya hagrid tidak dipecat" suara harry yang membuatku melihat kearahnya

"di pecat ? sebenarnya apa yang terjadi dengannya ?" tanyaku masih bingung dengan apa yang terjadi dengan malfoy sampai membuat tiga sahabat itu dongkol dan sampai-sampai hagrid si manusia besar itu juga hampir di pecat

"ini kesalahannya, aku yakin seratus persen. dia yang bertindak tak sopan kepada buckbeak -seekor hippogriff makanya dia ditendang" suara ron dan sedikit menjelaskan siapa buckbeak saat melihatku menatapnya bingung

aku sedikit memekik kaget, pasalnya ini hippogriff untung saja malfoy itu tak mati karena sikap tak sopannya. well, yang aku tau hippogriff sangat suka di sanjung

"ya, tapi aku dengar ayah draco sangat marah. masalah ini belum selesai" suara hermione yang membuatku melihat kearahnya "ada-ada saja" ucapku sedikit meledek saat melirik kearah malfoy yang memiliki nama depan draco itu

dia bilang aku cengeng, lihat saja dia. padahal itu ulahnya malah mengadu ke ayahnya dasar barbie-boy

"he's been seen! he's been seen!" pekik seseorang yang membuat kami melihat kearahnya "who?" tanyaku menatap bingung kearah seamus finnigan, lelaki seangkatan dengan kakakku "sirius black" jawaban seamus membuatku, harry, hermione dan ron bangkit dan mendekat kearahnya

"dufftown?" suara hermione yang membuatku melihat kearah daily prophet dengan gambar bergerak sirius black "itu tak terlalu jauh dari sini" ucapku, well aku sudah tau daerah disini berkat berjalan-jalan dengan ibuku beberapa hari yang lalu

"kalian tidak berpikir dia akan datang ke hogwarts kan?" suara neville longbottom, seangkatan kakakku juga yang membuatku melihat kearahnya "dengan dementor disetiap pintu masuk?" tanyaku menatap bingung kearah mereka

"dementor ?, dia bahkan sudah pernah melewati dementor, siapa bilang dia tidak akan melakukannya lagi" suara seamus yang membuatku menganggukkan kepala setuju

"that's right. black bisa berada dimana saja, ini seperti mencoba menangkap asap dengan tangan kosong" suara salah satu anak gryffindor yang aku tidak kenal siapa namanya

aku kemudian menatap kearah daily prophet, ngerih melihat wajah sirius black yang berteriak tanpa suara di gambar bergeraknya

"ada berita terbaru juga tentang mu dan ibumu, liandra -maksudku ibu kalian" ucap dean thomas, seangkatan kakakku juga

aku mengangangguk lalu meminjam daily prophet itu, ingin melihat berempat saja bersana harry, ron dan hermione. kami kemudian kembali duduk

kami berempat mulai melihat artikel bercetak tebal yang menyebutkan lily potter still alive and had a daughter ?!

disana ada foto bergerakku bersama ibuku yang sedang tersenyum, itu adalah foto bergerak saat aku di tahun pertamaku di ilvermorny

'jadi sekarang kami benar-benar sudah kembali kedunia setelah selama ini hidup sebagai orang yang di sembunyikan ya ?' pikirku saat membaca beberapa kata pengakuan kementrian tentang ibu dan aku

"dia ibu kita ?" tanya harry masih fokus melihat wajah ibuku yang kubalas anggukan antusias "iya dia ibu kita. sekarang kau benar-benar percaya kan ibu kita masih ada" suaraku yang membuat harry melihat kearahku

dia tersenyum penuh arti lalu memelukku erat yang kemudian aku balas, aku benar-benar tak tau dia akan seantusias ini

"jika kau masih belum percaya, nanti kita akan menulis pesan kepada ibu. dia pasti senang karena kau sudah tau kalau dia masih ada" ucapku masih antusias harry sedikit mengeluarkan air mata saat mengangguk. mungkin karena dia benar-benar merindukan ibu kami

"ah iya !. kalian ingat saat aku bilang senyuman kalian membuatku merasakan dejavu ?" suara hermione sesaat setelah aku menghapus air mata harry

lalu aku, harry dan ron yang juga ikutan mellow melihat kearah hermione yang menunjuk kesalah satu foto bergerak di daily prophet itu "ibu dan ayah kalian. kalian benar-benar seperti duplikat keduanya" ucap hermione untuk kami dan foto bergerak ayah dan ibu kami yang saling berpelukan

"aku jadi semakin percaya kalian bersaudara" suara ron mengangguk setuju yang kubalas dengan menatapnya kesal "jadi kau pikir aku hanya berbual selama ini ?!" ucapku kesal

"iya aku masih menganggapmu seorang housekeeper" jawabnya yang berhasil membuat harry dan hermione tertawa sementara aku bersiap untuk memukulinya dengan daily prophet yang aku gulung

ᤷ ៶ ៸                  
   ༯ ❪ thᧉ pᦅttᧉr ❫ ⨾﹆
  ❴ tᦅ bᧉ cᦅntꪱnuᧉ ❵
───────────── · · · ✦