ᤷ ៶ ៸                  
   ༯ ❪ thᧉ pᦅttᧉr ❫ ⨾﹆
───────────── · · · ✦

saat ini kami sedang berjalan menuju portkey dengan paman arthur yang memimpin jalan. ibuku berjalan berdua dengan bibi molly, keduanya sepertinya sedang bergosip. duh maklum ibu-ibu

harry awalnya ingin berjalan bersama ibuku, karena dia yang sepertinya masih merindukan ibuku. tapi fred dan george meledeknya saat memilih ikut berjalan bertiga dengan ibu dan bibi molly yang membuat harry akhirnya memilih berjalan berdua dengan ron yang masih menunjukkan wajah kantuk

sementara aku berjalan bersama dengan hermione dan ginny. kami terus saja bercerita tentang pertandingan liga quiddicht champions. aku sangat antusias dengan liga itu karena belum pernah sekalipun pergi ke liga quidditch. semuanya karena aku dan ibuku harus bersembunyi

dibelakang kami ada fred dan george yang tentu saja selalu berjalan berdua. mereka juga sepertinya sedang membicarakan tentang liga quidditch

"ron kemana kita akan pergi ?" suara kakakku dibelakang kepada kakaknya ginny "ntahlah. dad, kemana kita akan pergi ?" kali ini suara ron "ayah juga tak tau. jangan sampai tertinggal !" jawab paman arthur, aku tau jawaban paman arthur bercanda. jadi mereka benar-benar tak tau kemana kami akan pergi

aku baru memalingkan wajah ingin menjawab, tapi terhenti oleh suara teriakkan dari depan

"arthur weasley, sudah waktunya. son" suara seseorang membuat kami melihat kearah seseorang itu "sorry amos. beberapa dari kami sulit bangun" jawab paman arthur yang sepertinya menyindir ron yang baru saja menguap dibelakangku, kami terkikik untuk ron

"ini amos diggory, semua. dia teman kerjaku di kementerian" paman arthur memperkenalkan tuan diggory kepada kami

'tapi diggory ? sepertinya aku pernah mendengar nama belakang itu. tapi dimana, aku lupa' pikirku

"mrs. weasley senang bertemu denganmu -oh mrs. potter, lama tidak bertemu. semoga kau selalu sehat" ucap mr diggory itu, lalu menjabat tangan bibi molly dan juga tangan ibuku. setelahnya ketiganya mulai sedikit berbincang-bincang

"omong-omong dimana putramu?" tanya paman arthur, dan tiba-tiba seseorang melompat dari pohon disebelahku yang membuatku memekik kaget "maaf" ucap lelaki itu sambil tertawa pelan

'oh cedric diggory, tentu saja kenapa aku lupa' pikirku, aku hanya mendengus kesal lalu mengangguk menerima permintaan maafnya setelahnya mulai berjalan mendekat kearah hermione dan ginny begitu juga cedric yang berjalan kearah ayahnya

"aku cedric diggory, mr" ucap cedric sambil menjabat tangan paman arthur setelahnya memperkenalkan diri kepada bibi molly dan ibuku setelahnya kami mulai melanjutkan jalan kearah tempat portkey itu berada

"ini namanya portkey, kita akan pergi ke liga quidditch dengan ini" suara mr diggory "cepat-cepat pegang embernya" sambung mr diggory

aku dan yang lainnya langsung memegang ember portkey itu dan tanpa sengaja cedric memegang tanganku yang membuatku mendongak kearahnya "maaf" katanya yang kubalas anggukan singkat

ntah kenapa aku malah merasakan kalau tidak ada unsur ketidak sengajaan saat dia menyentuh tanganku tadi. tapi, aku hanya mengabaikannya

ᤷ ៶ ៸                  
   ༯ ❪ thᧉ pᦅttᧉr ❫ ⨾﹆
───────────── · · · ✦

"ADUH!!" teriakku bersama dengan harry, ron, ginny dan juga hermione saat bokong kami menyentuh tanah

cedric dan fred secara bersamaan menjulurkan tangan mereka kepadaku bermaksud membantuku yang membuatku langsung memegang tangan keduanya dan bangkit. sebelumnya sempat ada acara tatap-menatap antara fred dan cedric

setelahnya kami lalu meninggalkan ember itu dan mulai berjalan kearah tempat pertandingan akan dimulai

"selamat datang di liga quidditch" suara paman arthur yang membuatku mulai berdecak kagum, bukan aku saja hermione dan harry pun ikut berdecak kagum

"baiklah, amos sepertinya kita harus berpisah" suara paman arthur kepada ayah cedric, kami memberikan senyum kepada paman diggory dan cedric saat keduanya melangkah pergi menjauh dari kami

setelahnya kami mulai berjalan kearah tenda kami tepatnya tenda milik keluarga weasley, kali ini aku berjalan dengan harry dan ibuku. ibu kami memegang tangan kami sangat erat seakan kalau di lepas kami akan menghilang

sesekali ibu kami mengajak aku dan harry bercerita, dan kami mulai tertawa. hermione juga jalan bersama kami, sepertinya ibu menyukai hermione. well, siapa yang tak menyukai gadis itu dia sangat pandai dan juga cantik

bahkan tadi hermione sempat-sempatnya bercerita tentang sejarah dan beberapa hal lainnya yang anehnya ceritanya di tanggapi dengan antusias oleh ibuku. maklum saja kedua gadis pintar berkumpul yasudah bahasannya pelajaran

ᤷ ៶ ៸                  
   ༯ ❪ thᧉ pᦅttᧉr ❫ ⨾﹆
───────────── · · · ✦

kami akhirnya sampai di tenda milik keluarga weasley, aku dan harry benar-benar sangat mengagumi tempat ini. luarnya tampak kecil tapi dalamnya benar-benar besar dan lebar. bahkan sampai ada kamar mandi segala

"aku benar-benar menyukai sihir" suara harry melihat kearahku yang kubalas dengan tawa pelan begitu juga dengannya

"beristirahatlah dan kita akan pergi 20 menit lagi" ucap paman arthur yang membuat aku, hermione dan ginny berjalan kearah tempat tidur kami dan mulai mengistirahatkan diri

ibuku dan bibi molly mulai menyiapkan makanan untuk kami. sementara aku, hermione dan ginny yang niatnya ingin beristirahat malah saling bergosip ria tentang cedric

"bukan kah diggory tampan" suara ginny yang membuatku melihat kearahnya dan menganggukkan kepala setuju "iya, benar. kau tau, aku pernah dilatih quidditch olehnya" ucapku sambil memberikan senyum sombong kepada keduanya

"bagaimana bisa ? dia kan hufflepuff kau gryffindor" suara hermione dengan menatapku tak percaya aku baru mau membuka suara tapi terhenti oleh suara ginny "wood menitipkannya ke diggory. karena kami bertukar jadwal. dia tidak tau, jadi wood menitipkannya ke diggory. wood tak ingin mengecewakanmu karna itu adalah hari latihan pertamamu" penjelasan ginny membuatku mengangguk paham

"pantas saja. tapi kenapa kau tak bilang kepadaku kalau tidak jadi latihan" ucapku sambil melempar bantal kearahnya "kau tak bertanya. dan lagi saat itu kan kau sedang berkencan dengan pamanmu itu" ucap ginny sambil menaik turunkan alisnya kepadaku

aku mengambil bantal lagi dan melempar kearah ginny kesal "kau gila !. mana ada, lagian aku tak tau kalau padfoot pamanku waktu itu" ucapku kesal sementara keduanya hanya membalasku dengan tawa kencang

setelahnya kami malah membahas tentang paman sirius selama dia menjadi padfoot alias anjing. i swear to merlin, aku tak menyukai pamanku !

ᤷ ៶ ៸                  
   ༯ ❪ thᧉ pᦅttᧉr ❫ ⨾﹆
  ❴ tᦅ bᧉ cᦅntꪱnuᧉ ❵
───────────── · · · ✦