6 - Kiy
Aku terus saja memikirkan Changkyun dan Nayoung dari kemarin lusa hingga sekarang.
Hari ini adalah hari dimana mereka berdua memiliki janji untuk pergi nonton itu. Ditambah lagi kemarin aku tidak ada kerjaan dengan sengaja aku bertanya pada Changkyun "Apa arti Nayoung baginya?"
Changkyun berpikir sebentar kemudian meminum jus mangga di depannya, kebetulan juga aku dan teman-temanku termasuk Changkyun sedang berada di kantin, "Nayoung adalah salah satu perempuan yang penting dalam hidupku nomor dua setelah ibuku" begitu jawabnya mantap.
Aku hanya menatapnya sebentar kemudian berdiri meninggalkan mereka yang ada di kantin dan pergi.
Dalam perjalanan meninggalkan kantin aku terus berpikir, apakah ini akhir dari kisah cintaku? Sungguh singkat.
Aku tertawa getir mengingat itu kemarin.
Pelajaran matematika akan segera dimulai. Tidak adakah yang lebih buruk dari ini. Aku bahkan belum bisa mengosongkan pikiranku dan sekarang aku harus berkutat dengan rumus-rumus matematika yang tidak digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti itu dan semacamnya.
Aku bukan membencinya hanya saja untuk hari ini aku memang tidak bisa untuk belajar mata pelajaran ini.
"Ada apa?"
"Aku sedang tidak enak badan, bisakah aku pergi ke ruang kesehatan?" Tanya ku pada guru mata pelajaranku sekarang, aku sedang tidak mengada-ngada saat ini tapi memang kepala sedang sakit sekarang ditambah lagi hati dan otakku tidak karuan, dan itu sangat tidak enak rasanya.
"Silahkan, sebagai gantinya kau harus mengerjakan tugas tambahan, dan kumpulkan minggu depan"
Aku mengiyakan dan membungkukkan badan ku kemudian berlalu meninggalkan kelas menuju ruang kesehatan.
Dari ujung mataku aku melihat Changkyun dari tempat duduknya dan dia tersenyum, aku membuang nafas gusar. Itu senyum yang sama seperti kemarin.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top