Chap 11

Anin pun mematikan rekaman CCTV-nya dan hendak membuka pintu

"Ngomongin gw?" kata Youta di depan pintu dengan posisi tangan ditekuk di depan dada(bener gak sih🗿)

"Kgak....... Man dikit hehek-" kata Anin yang tidak bisa menyangkal

"Cepet mandi lu, udh nginep di rumah emak, malah gini tingkah lu" jawab Youta sedikit kesal

"Ye...... Gw nginep gegara takut sendiri dirumah w, lah lu aja tinggalnya masih di rumah emak, padahal dah 21 taon" kata Anin memutar bola matanya itu

"Tapi gw bantu emak, gak kek lu dasar kaum fujo!" kata Youta tak mau kalah

(Para reader: "Mon mangap, klo kami Fudan/Fujo kenapa y?"
Youta: "gak, maksudnya cuman Adek lucknut kok"🗿💦
Anin: "MOM PUSH COW!(MAMPUS KAO!)"
Author: "balik oyy balik")

"Nye...... Masih mending gw kaum fujo, daripada lu kaum gey" kata Anin sedikit menyindir

"S-si-siapa bilang gw kaum gey!" kata Youta dengan wajah yang mirip kepiting rebus

"Kata gw" jawab Anin Dengan mudahnya

"Tch! Dahlah w mau keluar" jawab Youta dengan malas

"Jiakh! Ada rencana ama siapa wahai kakackku yg lucknut" jiwa Fujoshi Anin mulai muncul

"Sama...... Isss! Dahlah gak ush ngurusin anj-!" kata Youta, lalu ia menutup pintu dengan keras

"Buahaha, punya 2 kakak yg kagak normal itu emg seru y kalau dijahili!" ucap Anin kepada dirinya sendiri

???: "astaga~ memang tidak mirip dengan ibunya dulu y"
Anin: "uaaaaaaaaa pak poci berak!"
???: "latah lu gitu bat heh!"
Anin: "lagian Kero ngapain ngagetin aku!"
Kero(Keroberos): "hehe, maap"

"KEROOOOO, APA KAU SUDAH MENGATAKANNYA PADA ANIN?" Begitulah teriakan Sakura dari lantai 1

Anin: "huh bilang apa Kero?'
Kero: "kau disuruh mengantarkan wafel untuk Kaito"_-
Anin: "dih, lah tadi kenapa gak sekalian pas kak Youta keluar"
Kero: "tadi aku mencium aroma-aroma stundere, sepertinya Youta akan berkencan"
Anin: "kakak biadap, tadi w nanya kemana gak dijawab malah gak jelas kek kompor meledak!"
Kero: "kakak pertama lu kan emg stundere"
Anin: "langit, bisakah kau tak bikin saia jomblo, saia iri melihat ke UwU an ortu saia dan kakak-kakak saia"
Kero: "yaelah, w aja lama jomblo tapi bahagia"
Anin: "pantesan lu mirip jamet ber-otak makanan"
Kero: "gak sopan guvluk! W nih penjaga card, dah lama idup!"
Anin: "yaelah, lu penjaga card(kartu), 'Luanry'(klo mau singkat panggil sahja LAR) penjaga seal(segel), mo apa anda?"

(Author: Ok, mulai gj, ini book Kaishin, pliss lah Napa arahnya kesana Maemunah🗿💧)

Kero: "dah sono sebelum Mak lu ngamok"

Anin pun turun kebawah dengan baju tak berlengan itu(bisa dibilang baju ketek, author emg suka Pake klo hari Minggu plisss rasanya enak pakai noh baju, cuman waktu itu cuman dapet satu, klo di real author dapat warna biru muda, di book ini Anin dapat bajunya yang warna pink/merah muda kalau author ada kerahnya, ke tomboy gitulah, kalau Anin lebih baju ketek nya lebih ke feminim, gak ada kerah, njirrrrr author iri) dan datang ke emaknya tersayang itu

Anin: "oeeeee ini udh malam, kok aku disuruh nganter wafel?"
Sakura(Mama): "gimana lagi, kakak kedua lu tuh kan jamet, jadi gak bisa lah"
Anin: "Mon maap, klo mau nyindir gegara saia jomblo langsung bilang aja ma"
Sakura(Mama): "hehek, gak gitu juga, kan Anin masih bisa masak, kalau kak Kaito kan gak bisa yang namanya masak, palingan cuman bikin telur"
Anin: "ya sih, tapi gosah terlalu ngurus noh anak"
Sakura(Mama): "huh? Anin gak suka y kalau ayah ngangkat kak Kaito jadi kakak angkat Anin"
Anin: "ma~ aku gak ada niatan gitu, tapi Mama tahu gak kakak tuh baru aja nembak sesama jenis"
Sakura(Mama): "oeeee......."

Suara khas Sakura 'oeeee' itu muncul lagi, suara yang Sakura gunakan ketika senang, sedih, kecewa, marah, malu, terkejut, bingung, dan lainnya itu ia gunakan, Anin menebak bahwa Mamanya itu sedang bingung(loading) dengan malas Anin berkata........

"Maksud aku itu kak Kaito gey ma~" kata Anin sambil menaruh wajah malasnya itu

..........

"OOOEEEEEEEEEEEE" sakura berteriak dengan kencang karena tidak percaya itu. Alias Sakura sedang terkejut

Sakura(Mama): "tunggu...... Kaito g-gey? Bagaimana kau bisa tahu" tanya Sakura sedikit bingung
Anin: "emmm..... Dlu Mama tahu kan, kak Kaito pernah menceritakan tentang crushnya dulu, ketika Kak Kaito di London?"
Sakura(Mama): "emm! Aku masih ingat"
Anin: "nah, ia gey sama crushnya itu, alias Kudo Shinichi/Shinichi Kudo
Sakura(Mama): "oeee, Mama jadi terkejut, siapa yang akan menyangka bahwa crush yang ia ceritakan ternyata adalah laki-laki"
Anin: "emm! Aku memasang CCTV yang amat kecil di kamar Kaito, aku baru sahja melihat mereka yang hendak melakukan hal 18+ itu loh, tapi kan aku masih 15 tahun, jadi aku tutup wajahku dan aku hanya mendengarkan suaranya, kak Shinichi mendesah kencang karena kak Kaito, aku yang baru mendengarkannya saja merasa akan mimisan, apalagi jika aku melihatnya, sudahlah~"
Sakura(Mama): "pfft- haha, tapi kau belum pernah merasakan yang namanya mimisan kan?"
Anin: "hehe, iya sih"

Anin pun menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal itu.

Sakura(Mama): "bagaimana kalau kita temui saja kakakmu?"
Anin: "emm.... Ide yang bagus!"
Sakura(Mama): "kalau begitu bangunkan papa-mu secara perlahan, papa-mu itu hampir selalu kerja lembur, kan kasihan~ dia baru saja tidur setelah mandi"
Anin: "oke ma!"

Anin pun naik kembali ke lantai 2 rumahnya itu(y rumahnya emg cuman 2 lantai) dan membuka pintu kamar sang ayah/papa

"Papa....... Papa, bangun yuk!" ajak Anin bersemangat

"Emmm, lima menit lagi~" jawab sang papa yang masih mengantuk itu

"Ayokk papa!" balas Anin sambil berusaha membangunkan papa-nya dengan cara menggoyang-goyangkan badan papa-nya itu

"Ini malam loh~" jawab papa-nya yang mengantuk

"Papa gak ngasih aku pilihan ya~" kata Anin dengan wajah datar lalu smirk dan naik ke kasur lalu........

"Huh?...... Eeeeeeee jangan lompat!" kata sang ayah/papa yang membulatkan matanya dan.....

"Bruakkkkkk" Anin menginjak perut ayahnya yg sudah lumayan tua itu

"Eeeeeeeee, s-sakitnya perutku~ hiks-" rengek sang ayah/papa

Anin: "makanya kalau dibangunin itu bangun, udh ditungguin mama dibawah tahu!"
Syaoran(Papa): "dasar kau ini, kau itu sudah 15 tahun loh, masa kau mengagetkan papa dengan cara seperti itu!"
Anin: "iya-iya, gomen."
Syaoran(Papa): "emg mau kemana malam-malam gini..... Jangan bilang....."
Anin: "Papa gak ngira kalau Mama mau ngajak kencan Papa kan?"
Syaoran: "eeeeeee" (\\\\\\\\\\)
Anin: "haha, Papa terlalu positif thinking"
Syaoran (Papa): "eeeeee, mau kemana?"
Anin: "ya Papa tahu kan aku punya kepribadian ganda, nah kemarin tanpa sadar aku masang kamera CCTV yang amat kecil di kamar Kaito, aku baru saja melihat mereka yang hendak melakukan hal 18+ itu loh, tapi kan aku masih 15 tahun, jadi aku tutup wajahku dan aku hanya mendengarkan suaranya, kak Shinichi mendesah kencang karena kak Kaito, aku yang baru mendengarkannya saja merasa akan mimisan, apalagi jika aku melihatnya, tadi kak Kaito langsung nembak kak Shinichi deh abis ngelakuin 'anu' hehek"
Syaoran(Papa): "eh....... Youta mana?"
Anin: "biasalah, kang stundere lagi kencan ama org walau kakak gak pernah ngasih tahu Anin sih dia tuh kencan ama siapa"
Syaoran (Papa): "biarkan saja, nanti kau juga akan punya pacar"
Anin: "tapi aku masih mau jomblo dulu dan menjadi Fujoshi yang kuat dari sindiran para netizen anti Fujo&yaoi/yuri"
Syaoran (Papa): "iya, tapi Jan lama-lama juga, ntar kek si rakus"

Sementara di sisi Kero

Kero: "aaaaaaacccchhhhhhuuuuuuuuuu! Heh........ Ada yang membicarakan diriku kah?"

Balik ke posisi Anin dan Papanya itu

Anin: "haha, iya Papa, aku mau sekolah dulu dengan rajin baru ke hal itu, bukan kayak Papa yang udh nembak Mama secara terburu-buru waktu 12 tahun/6SD, bahkan saat itu sedikit ironis, Papa harus pergi ke Hongkong selama 1/2 tahun dan kalian hanya bisa berkomunikasi melalui HP, parahnya lagi Tante Meiling harus mundur haha!"
Papa: "eeeeeeee! Kata siapa kamu rajn belajar? Kau saha terkenal sebagai Fujoshi jalur/garis keras! Bahkan menurut Papa kamu itu sudah di luar jalur/garis keras, kau itu sudah di jalur/garis liar!"
Anin: "buahaha, udh-udh ntar Mama marah loh~"

Mereka bersiap-siap, sekarang jam 20:17 mereka pergi kerumah Kaito yang tidak jauh dan tidak dekat alias lumayan daripada lu-manyun
Dan-

Bersambung~

Allo maap klo gak ada Kaishin y, ini tentang keluarga Li dulu hehe

Yang vote saia ntar saia doain yang foll ama vote book klean(klo ada book w doain banyak yang foll ama vote juga, klo yang kgak ad book gegara mager yodah saia doain follownya yang banyak, karena omongan itu doa hehe)

Gj? Oke makasih, Author sadar kok Author itu Gj, malahan Author juga sadar Author itu wawasannya sempit walau dah SMP, sekian terima utang

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top