Bodohnya aku,aku memprioritaskanmu, disaat kamu memprioritaskan orang lain-Nadiya Aqilla

Dimas POV

Dia sangat menyusahkan,kalau bukan karna adik mba Alex saya juga tidak akan mau berada disini.

"Kamu kenapa,apa yang sakit?."

"Wah dokter balik lagi,eh maksud saya kepala saya puyeng banget aww sakit banget."

"Kamu pasti belum minum obat?."

Dia percaya lagi hahaha,mampus kena jebakan aku kan,gak sia-sia nih ikut kelas teater selama ini.

"Eh iya aku belum minum obat."

"Yasudah,ini minum obatnya."-sambil menyodorkan air putih dan obat kepada dia

Dia pun langsung meminum obatnya.dan saat saya ingin keluar untuk pulang,dia mencegah saya.

"Eh tunggu,kamu jangan balik duluan aku takut malam-malam sendirian,kakak aku gak bisa Dateng buat jenguk,orang tua aku juga sibuk sama kerjaannya,jadi gak ada yang bisa nemenin aku."-cegah perempuan itu

Memang aku itu orangnya sangat penakut,dengan hal-hal ghaib seperti itu.

"Kenapa harus saya,saya laki-laki tidak baik berduaan dengan kamu,kamu tidak takut dengan saya?."-tanya saya

"Enggak mungkin kamu mau ngapa-ngapain aku,karna tugasnya seorang dokter adalah menyembuhkan bukan menyakiti."

"Tapi saya juga seorang laki-laki yang menyukai perempuan."

"Kalau kamu macem-macem ya tinggal aku aduin aja ke kak alex biar kamu langsung dipecat,selesai kan?."-ancam perempuan itu

"Lagi pula saya tidak tertarik sama sekali dengan kamu."-jawab saya

"Liat aja nanti aku buat kamu jatuh cinta sama aku, sejatuh2nya."

"Silahkan saja,saya tidak peduli."

"Oke tunggu aja jalan ceritanya dokter."

***
Nadi POV

Kok canggung banget sih,dia gak ada gitu niatan buat memulai pembicaraan atau apa?dan apa harus gue yang memulai pembicaraan,tapi gengsi masa gue yang mulai? yaudahlh dari pada diem-dieman gini.

"Eh nama kamu siapa?."-tanyaku

"Pentingkah nama saya untuk kamu?."-laki-laki itu menjawab

Eh buset ini orang gak ada sopan-sopannya ye,ditanya baik-baik malah songongnya minta ampun.

"Gak juga sih,tapi ya gitu aku bingung manggilnya apa."

"Nama saya dimas Prayudha,kamu bisa panggil saya dimas."-jawabnya

"Owh Dimas,kenalin nama gue Nadiya Aqilla,perempuan paling cantik seantero semesta,dan paling imut melebih artis-artis Korea."

"Udah,memperkenalkan dirinya?."-tanya laki-laki itu.

"Iya udah,hehe."-jawab gue canggung

"Yasudah,saya pulang dulu sudah larut malam,ibu sama adik-adik saya sudah menunggu dirumah."

"Aku,gimana dong?."

"Mana saya tau,ngapain saya ngurusin kamu,kamu bukan siapa-siapa saya,lagi pula ini sudah lewat jam kerja saya,jadi sudah waktunya saya pulang,saya pergi dulu."

Dia pun langsung pergi begitu saja setelah mengucapkan hal itu

Bersambung...

***

Hallo semuanya makasih banyak yang udah baca,walupun typonya masih bertebaran sih hehe
•jangan lupa vomment😊