5 | Kutukan

"Aku mencintaimu, Hyouka. Kamu tahu itu, kan?"

Si pucat berambut gondrong itu mengangguk tanpa melepas pandang dari ponsel. "Aku tahu."

Min-ah menggerutu. "Yah, setidaknya kamu masih punya sopan santun menjawab. Nah, bisakah kamu menolongku? Tolong, lepaskan ini--"

"Tidak!" Hyouka langsung menggeleng. Lagi-lagi pandangannya masih menempel ke ponsel. "Biarkan selai itu tetap di wadahnya, Yeobo. Jangan minta aku buka segelnya. Kita kan, tidak perlu makan."

Min-Ah menggetok kepala suaminya keras-keras. Pekikan Hyouka nyaring. Lelaki itu memelotot galak.

"Kamu kenapa, sih?"

"Suamiku tersayang, ini selai darah. Besok tetangga kita datang berkunjung. Aku tidak mungkin puasa di depan mereka, kan? Bisa-bisa aku menggigit leher mereka karena kelaparan."

Hyouka merengut. Lelaki itu menyambar botol di tangan istrinya. "Kenapa kita harus dikutuk jadi vampir, sih?"

-O-

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top