Spoiler pt.1

Hallo, Sahabat LovRinz! Semarak LovRinz Writing Challenge, beneran bikin Eneng makin semangat buat ngocreng di wattpad.

Jinjja neomu ddaebak! Ceritanya keren-keren banget.

Buat kalian yang pengen baca juga, Eneng kasih spoilernya dikit, yess.

1. Judul: Different Direction
Nama Penulis:  Ryutaaaa
Kategori: Fiksi Remaja

Blurb:

Keesha Reva Aditama dipaksa menikah dengan saudaranya sendiri hanya untuk uang dan kekuasaan. Mendapati rahasia menyesakkan di keluarganya. Konspirasi menyeramkan di balik marga Aditama. Namun, ia masih memiliki secercah harapan untuk tersenyum. Sastra Dirgantara, seorang mahasiswa berandal yang hanya memikirkan 'gimana cara beli skincare'.

Namun, ada kalanya Keesha harus membiarkan Sastra pergi, membiarkan Keenan pergi, sahabatnya pergi, dan menerima kembali mantan kekasihnya.

2. Judul: Feeling
Nama Penulis: RismaTiway___
Kategori: Fiksi Remaja

Blurb:

[ft. Dreamies]    Ada satu kelas yang biasa disebut kelas 'buangan' oleh seluruh warga sekolah Bina Nusa. Kelas itu hanya ada di angakatan 57, angkatan kelas Veli saat ini.

Anak-anak di sana populer bukan karena prestasinya, tapi kenakalannya. Semua siswa kelas itu pasti pernah merasakan namanya ditulis di buku hitam sekolah.

Ada Ola, cewek tomboy satu-satunya yang berada di sana, hampir setiap minggu mengikuti tawuran di jalan. Jendra, preman sekolah yang pernah adu jotos dengan guru kesiswaan. Naka, si tukang jahil yang sering membuat guru maupun siswa masuk rumah sakit. Marko, anak band yang terkenal sebagai pencuri handal kunci ulangan. Juga, masih ada beberapa lagi yang sulit dijelaskan secara rinci.

Ini tentang Veli yang harus dipindahkan ke kelas itu karena perintah kepala sekolah. Dimana dia harus mengendalikan sikap anak-anak yang berada di sana.

Namun, ada satu aspek yang tidak bisa Veli kendalikan. Perasaannya dan perasaan mereka.

***

Tentang gadis berambut panjang yang bernama Veli. Selalu masuk ranking tiga besar paralel dalam angkatannya.

Namun, menginjak kelas tiga SMA ini, dia tiba-tiba harus dipindahkan di kelas 'buangan' yang berisi anak-anak dengan masalah yang tidak bisa ditolelir, tapi tetap dipertahankan oleh sekolah.

Di kelas itu, dia mengenal arti sebuah pertemanan juga persahabatan. Jangan lupakan, Veli juga mulai mengenal apa itu cinta.

Veli bimbang, siapa yang dia cintai sebenarnya?

3. Judul : Kelindan
Penulis : Novrensa
Kategori : Fiksi Remaja

Blurb :

Kala tidak berniat menjalin hubungan apapun dengan Savalas Pradana, teman sekelasnya. Tapi karena sebuah peristiwa yang menyebalkan membuat gadis itu memilih membelokan arah tujuan awalnya dan mengejar cinta dari laki-laki bermata teduh itu.

- ✿ -

2015

Kala menunduk, mencoba menyembunyikan semburat kemerahan yang menjalar di pipinya. Sedang di samping gadis itu, seorang laki-laki tampan tengah menatap Kala dalam sambil tersenyum gemas.

“Mau ngilang sejauh apapun, selama apapun, bahkan sampe mungkin kita berdua ngga bisa saling kenal lagi. Selama hati gue masih lo genggam seerat itu, gue pasti bakal balik kok.”

“Nanti, pada hari baik dan bulan baik takdir kita. Dimana orang tua kamu, dan orang tua aku tersenyum bahagia, dan sebuah cincin manis terpasang di jarimu yang manis juga. Kemudian orang orang disana akan berteriak 'SAH' dengan lantang. Bantu aku buat mewujudkan itu La.”

- ✿ -

4. Judul : Aku, Dirimu dan Dia
Penulis : @nyulianapermata

"Ih, Dito bukan muhrim, sana! " seru Amanda sambil menepis kan tangannya Dito dari bahunya.

"Segitunya banget sih sama aku, awas loh nanti kamu jatuh cinta sama aku." Goda Dito.
***

Amanda dan Dito adalah sahabat semenjak mereka kecil. Perang mulut ataupun canda tawa dan suasana romantis menghiasi keseharian mereka berdua.

Apakah perasaan mereka benar-benar real persahabatan ataukah ada rasa yang lain?

Ditengah mereka sedang mendalami perasaan mereka masing-masing, datanglah seseorang diantara mereka berdua.

Lalu bagaimana kah cerita persahabatan mereka, apakah berubah menjadi kisah percintaan?

5.
Judul: Catatan D
Nama Penulis: Lyanara
Kategori: fiksi remaja

Blurb: Menurut Darma, hidup itu cukup buat ia merasa damai. Berbincang dengan mama, hingga berkumpul bersama kedua adiknya dalam waktu yang lama.

Namun semakin dimakan waktu yang panjang, ia baru menyadari jika hidup itu cukup sulit. Meski ia sanggup, namun ia juga pantas untuk mengeluh.

Mulai dari kehilangan mama, Bapak yang sudah tidak peduli, sehingga mau tak mau dia lah yang menjadi tulang punggung bagi kedua adiknya.

Berbicara pada bulan menjadi tempat terdamai nya. Semua keresahannya hanya bisa ia luapkan dengan menulis.
Tulisan yang sederhana namun mampu membuat air mata nya terus menetes tiap huruf yang ia ciptakan.

Rasa sepi, damai, lelah, hingga jatuh cinta semua terkemas rapi dalam buku milik nya.

***
Catatan D (sequel) #Lyanara

Ternyata kalimat mama dahulu memang benar, kalau jadi anak cowok itu harus kuat, gak boleh cengeng dan harus siap kapan aja kalau suatu saat masalah datang lagi.

"Maafin Abang ya, kalau kalian ikut susah lagi,"

"Maksud Abang ngomong kayak gitu apa? Kita gak masalah bang, sama sekali. Justru kita yang minta maaf sudah ngebebanin bang Darma setiap hari."

"Gak, Dit. Jangan bilang itu lagi. Kalian bukan beban bagi Abang, kalian adik abang yang di titipkan dari mama buat di jaga. Gak ada yang namanya beban disini, semua punya tugas masing-masing untuk pertahanin itu semua, paham?"

Tak ada kalimat sepatah kata lagi. Mereka berdua hanya mengangguk sebagai jawaban. Seketika rasa ingin ke toilet yang Adimas tahan sedari tadi hilang begitu saja, begitu juga rasa kantuk yang mati-matian Dito tahan. Kalimat-kalimat yang di lontarkan Darma cukup membuat mereka lupa segalanya.

Yang mereka pikirkan hanya lah cara agar menghilangkan sesak yang daritadi menjalar dihati mereka dengan susah payah.

Dan mulai detik ini, malam ini, Bulan menjadi saksi bisu kesenduan tiga bersaudara kala ini.

6. Judul: Dua Tuan Putri
Nama Penulis: Aulia Salsabila
Kategori: Fiksi Remaja

Blurb:

Dinara dan Afiya adalah dua gadis yang sudah bersahabat sejak kecil. Dinara yang merupakan gadis cantik dan mempunyai tubuh ideal membuat ia diberi gelar sebagai mostwanted girls. Namun, berbeda dengan Afiya yang bertubuh gemuk dan jerawatan yang selalu dijadikan bahan bully.

Suatu hari, mereka berdua merayakan ulang tahunnya yang entah kenapa secara kebetulan sama. Mereka sepakat akan ke pohon rindang yang konon katanya sudah berumur ratusan tahun dan mempunyai cerita mistis bahwa pohon itu bisa menukar jiwa.

Kehidupan baru mereka di mulai, saat terbangun dari tubuh yang berbeda. Dinara dengan tubuh gemuk Afiya, sedangkan Afiya dengan tubuh ideal Dinara membuat mereka dibuat terkejut dengan cerita yang dianggap mitos kini benar-benar terjadi.

Bagaimana kehidupan mereka berdua setelah bertukar jiwa?

Ini kisah mereka. Di mana persahabatan, cinta, penghianatan, dan luka akan diuji.

***
Penggalan cerita:

Perlahan, sosok gadis gemuk dengan penuh jerawat di wajahnya membuka kedua netranya. Didapatinya langit-langit kamar dengan gaya makanan sedemikian rupa berwarna merah muda. Dahinya tiba-tiba mengerut pertanda bingung. Tanpa aba-aba ia langsung terduduk di atas ranjang memerhatikan sekelilingnya.

"Kok, gue ada di sini?" gumam gadis itu memandang kamar yang ditempatinya bercat merah muda.

Sungguh, ia dibuat bingung. Pasalnya, kamar yang sekarang dipakainya bukan kamarnya melainkan kamar orang lain.

"Perasaan, semalam gue tidur di kamar sendiri." Lagi-lagi ia kembali bergumam dengan mengingat jelas bahwa semalaman ia tidur di kamarnya.

Tanpa berpikir panjang lagi, ia turun dari ranjang dengan begitu was-was. Takut, jika semalam ia dicuri dan dibawa kemari. Saat turun, tanpa sengaja ia menoleh ke arah cermin yang memang sangat dekat dengan letak ranjang.

Matanya membulat sempurna memandang wajah dan postur tubuhnya yang berbeda. Ia meraba-raba wajah dan tubuhnya secara bergantian, lalu beralih mencubit pipinya seakan semua hanya mimpi. Namun, terasa sakit saat mencubitnya, itu pertanda nyata.

Ia melangkah semakin mendekat ke arah cermin yang besar itu, lalu mengamati wajahnya sekali lagi.

Aaaah! Gadis itu berteriak heboh seakan tidak percaya.

Di tempat lain, sosok gadis dengan tubuh ideal dan wajah bak bidadari sedang keluar kamar mandi dengan mengerikan rambutnya mengunakan handuk. Ia masih belum memerhatikan sekitarnya karena asyik dengan dunianya sendiri.

"Non Dinara, makanan udah siap." Ketukan dan suara dari seseorang yang berada di luar membuat gadis itu tiba-tiba mengehentikan aktivitasnya.

Ia memandang kamarnya yang begitu berbeda. Warna cat dinding biru langit yang begitu elegan dengan hiasan bunga daisy. Ia mengerutkan kening saat baru menyadari bahwa yang sekarang ditempatinya bukalah kamarnya.

Gadis itu, seakan berpikir keras. Bukankah semalam ia tertidur dengan pulas di kamarnya yang penuh makanan, tetapi sekarang ia berada di kamar yang begitu elegan.

"Non Dinara, Bibi tunggu ke bawah, ya."

Lagi-lagi suara itu mengangetkannya. Tunggu, kenapa tiba-tiba saja namanya berubah menjadi Dinara, apalagi ia mempunyai pembantu? Rasanya ia sedang bermimpi saja.

Saat sedang berpikir keras, tiba-tiba ia memandang wajahnya dibalik cermin kecil yang berada di atas meja. Sontak ia mengambil cermin itu dan memerhatikan wajahnya yang berbeda. Seakan tidak percaya, ia kembali memandang wajahnya dan saat itu juga ia berteriak histeris.

Aaaah!

***

7. Judul: Evanescent
Nama Penulis: Siti Rubiah
Kategori: Metropop

Blurb:
Impian sederhana seorang Sydney Arunika adalah menikah dengan orang yang diacintai. Namun, seolah menjadi kesialan yang bertubi-tubi; impiannya terpaksa pupus ketika Gio, kekasihnya selama enam tahun terakhir tiba-tiba membatalkan pernikahan tepat pada hari-H pernikahan sekaligus hari jadi mereka yang ke-6 dengan cara yang tidak berperikemanusiaan. Ditambah, tepat dua hari pascabatalnya pernikahan dia mendapat kabar bahwa dirinya dipecat dari pekerjaan yang sudah susah payah dia dapatkan.

Mencoba menata kembali hati dan kariernya, Sydney mulai kembali mencari pekerjaan hingga membuatnya bertemu dengan Sean Arkaisa, salah satu staf finance di tempat kerja barunya.

Saat mulai beranjak sembuh dari rasa patah hatinya, pun Sydney mulai menjalin hubungan baru dengan Sean. Namun, sesuatu yang mengejutkan tentang Sean membuat Sydney dihadapkan dengan dua pilihan; haruskah dirinya tetap mempertahankan Sean, atau melepasnya meski harus kembali berteman dengan kenestapaan?

8. Judul: Cinta Sejati
Nama Penulis: Diffaya
Kategori: Fiksi Remaja

Blurb:

Aila Atmaja benar-benar tak habis pikir dengan kelakuan kakaknya yang rese abis. Belakangan, kadar keresean kakaknya naik berkali-kali lipat setelah Aila masuk SMA.

Sedangkan, ada makhluk lain bernama Chandra yang merupakan sepupunya. Cowok itu juga jadi ketularan rese karena dia bilang akan menjodohkan Aila dengan temannya yang bernama Juna.

Jujur, Juna itu kalem abis. Ganteng pula. Penggemar kesenian dari Jawa yang nantinya dia juga akan membawa Aila memiliki pengalaman dan cita-cita baru.

Dapat ditebak, mereka makin dekat seiring berjalannya waktu. Satu lagu yang mewakili hati mereka satu sama lain adalah lagu Cinta Sejati yang pernah Juna cover selepas ekskul musik saat itu.

Di detik terakhir, Juna beerpesan:  "Ingat selalu pesan dari lagu itu, ya, Ai."

***

Ini baru bulan pertama sejak Aila resmi menjadi murid SMA. Jadi bisa dibilang, ini masih menjadi fase adaptasi dengan lingkungan sekolah baru. Dia belum benar-benar punya teman satu kelas yang akrab dan belum diberi banyak tugas yang membuatnya pusing setengah mati. Jangan salahkan Aila karena terlalu berlebihan, kata-kata tentang tugas itu dia dapat dari Bang Doy, alias kakaknya yang sekarang tengah berkuliah di salah satu Universitas ternama di kota Yogyakarta. Jadi sekarang Aila hanya tinggal dengan kedua orang tuanya di ibu kota. Kakaknya hanya sesekali pulang jika ingin atau jika rindu mengganggu Aila.

Seperti saat ini, kebiasaan mengganggu itu sedang terjadi meski hanya lewat sambungan telepon yang sengaja menggunakan fitur speaker karena ada Mama dan Papa juga yang sedang mendengarkan.

"Udah punya pacar belum, La?"

"Paan sih? Abang tuh, kuliah yang bener! Jangan pacaran mulu!"

"Halah sok nasehatin. Paling ntar belum sampe satu semester udah dapet pacar."

Mama dan Papa hanya bisa menggeleng kepala mendengar perdebatan anak-anak mereka.

"Abang ada yang mau diomongin lagi gak, ke mama atau ke Papa gitu? Buruan! Aku mau pergi soalnya."

"Kemana?"

"Ke rumah Echan. Sepi di rumah terus."

"Bisa kasih hpnya ke mama atau Papa? Abang mau ngomong sesuatu."

Aila sedikit mencibir, namun tetap memberikan ponselnya setelah sebelumnya menjawab.

"Daritadi suaranya aku kerasin, jadi mama sama Papa denger, kok. Nih pa."

Aila memberikan teleponnya tepat saat Mama juga mendekat untuk mendengarkan. Sementara Aila sibuk mengikat tali sepatunya.

"Ma, Pa?"

"Iya, ini Mama."

"Hati-hati."

Berbeda dengan orang tuanya yang mulai bingung karena perkataan Bang Doy barusan, Aila malah menatap orang tuanya tepatnya ponselnya. Mulai curiga dengan apa yang akan kakaknya katakan.

"Bang? Gak usah.... "

Ucapan Aila terpotong begitu saja saat tiba-tiba kakaknya sedikit berteriak.

"MA, PA. HATI-HATI! ITU SI AILA MAU KETEMUAN SAMA PACARNYA! BUKAN KE RUMAH ECHAN. DIA BOHONG. HAHAHA!!!"

Nah, benar kan, apa kata Aila. Mendengar itu Aila langsung bergegas menjawab kakaknya. Namun sayang, kali ini telepon sudah dimatikan.

"Dasar pembohong!"

Hanya itu yang sempat Aila ucapkan. Kesal setengah mati dengan kakaknya. Berbeda dengan Papanya yang sudah menertawakannya. Mama? Beliau kembali ke dapur setelah sebelumnya sempat geleng-geleng kepala melihat kelakuan kedua anaknya.

"Kamu beneran punya pacar, ya?"

Belum sempat reda dengan kekesalannya pada sang kakak, tiba-tiba Papa bertanya dengan dengan santainya.

"Ih, Papa! Percaya kok sama abang. Pembohong dia," jawab Aila masih dengan wajah tak santainya.

"Kalo beneran juga nggak papa. Asal kamu inget pesen Mama sama Papa."

9. Judul: RABBIT
Nama Penulis: Rinayuku
Kategori: Horror Misteri

Blurb:
Sekelompok mahasiswa memutuskan untuk mendaki gunung saat liburan semester. Tanpa mereka sadari, bahaya besar tengah mengintai dan siap mengantar mereka ke pintu maut. Satu per satu teror mulai bermunculan dari sosok bertopeng kelinci.

Mampukah mereka bertahan dan kembali turun gunung dengan selamat? Siapa kah sosok bertopeng kelinci yang terus meneror? Dan apa motifnya meneror kelompok mahasiswa itu?

Cuplikan Cerita :

"Ehm, Gamm, gue mau ngomong sesuatu sama lo." Shena mencoba mengumpulkan kekuatan.

"Iya, kenapa, Shen?" Laki-laki ber-hoodie merah itu kini menatap Shena.

Tatapan yang justru melemahkan hati dan lutut Shena. Rasanya perempuan berambut pendek itu tak sanggup berlama-lama dihujani sorot mata elang Gamma.

"G-gue mau ..."

Gamma mengernyit melihat Shena yang mendadak gelisah dan gugup.

"Mau apa, Shen?"

"M-mau ..." 'lo jadi pacar gue!' Shena melanjutkan kalimatnya dalam hati. Jantungnya kini mendadak tremor karena ditatap lekat oleh Gamma.

"Mau pipis?" celetuk Gamma.

"Ck, Gamma!" Shena mencebik, seketika suasana romantis menjadi rusak. Gamma malah terkikik.

"Ya habis lo aneh, ngomong nggak dilanjutin. Mau apa, Shen?"

"Gue mau bilang kalau ..." lagi-lagi kalimat yang sudah Shena susun sedemikian rupa menjadi berantakan.

Gamma semakin maju, tangannya terulur untuk mengecek suhu tubuh Shena di dahi. Sentuhan Gamma justru semakin membuat Shena tak karuan.

"Gamma, gue ... lihat itu!"

Kalimat Shena tiba-tiba berubah saat netranya tak sengaja menangkap sosok misterius memakai jubah dan berdiri di samping pohon memperhatikan mereka berdua.

Reflek Gamma menoleh dan mengikuti arah telunjuk Shena.

"Lihat apa, Shen? Nggak ada apa-apa," Gamma mengedarkan pandangan.

Shena pun menggeleng tak percaya saat sosok misterius itu sudah tak ada lagi. Jantungnya kini berdetak semakin tak normal, bukan karena sedang berdekatan dengan Gamma, tapi karena sosok misterius yang tiba-tiba menghilang tanpa jejak.

10. Judul: Jalan Setapak
Nama Penulis: Tusamma Salsabila (Amma Altaira)
Kategori: Fiksi Remaja

Blurb: Bagaimana bisa, aku mencintai seseorang yang bahkan membuat otakku selalu terbakar?"_
                                        ***

Athira yang begitu mencintai sastra, kali ini ia benar-benar ingin melumat tumpukan kertas di hadapannya.

Ia benar-benar dibuat gila karena Fathir. Lelaki yang jauh lebih jago dari padanya dalam hal sastra. Bahkan Fathir berulang kali menjuarai kompetisi menulis, dan karyanya juga memuat buku-buku best seller.

Namun, apa boleh dikata? Fathir yang begitu ketat mengoreksi setiap ceceran tinta Athira, dengan bumbu komentar pedas. Justru membuat Athira yang semula membatu, kini justru merekah dengan indah.

Lalu, bagaimanakah dengan Allan yang selama ini senantiasa ada untuknya?

Siapakah yang akan menjadi bunga hati Athira?

Akankan kah ia kejar mimpi bersama dambaannya?
Atau hanya berkutat dengan Allan dijalan yang itu-itu saja?

Yuk jangan berlama-lama, mari berkenalan dengan Allan, Athira dan Fathir!

***

Athira adalah gadis yang begitu mencintai sastra. Ia memiliki cita-cita kuat untuk menjadi penulis. Namun, ia malah sekolah sampai kuliah di jurusan komunikasi bersama Allan tetangganya. Hingga ia mengikuti club menulis yang mempertemukannya dengan Fathir cowok super dingin yang gemar membuang hasil karyanya.

Nanti, Neng Geulis posting di wattpad dan facebook.

Kalau ada yang jago bikin video promosi, boleh juga dikirim ke aku. Nanti aku repost di instagram sama tiktok.

***

Ohohooo, ini baru 10 judul, yess. Masih banyak lagi.

Next?

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top