Bonus 2
Dilema,
Buat para pembaca, tadi juga ada yang baru bilang lagi kalau memang ceritaku sama dengan karya oranglain. Tapi sayanya bingung? Dianya gak mau ngaku, lapak mana yang harus aku baca ceritanya?
Katanya percumah ngasih tahu saya gak berfaedah, sayanya tambah bingung. Saya gak cari pembenaran disini, kalau memang sama persis dan dia UP duluan saya rela hapus cerita ini.
Mohon bantuannya untuk para pembaca bila mana memang karyaku sama dan minta bantuannya untuk mengkoreksi saya salahnya dimana.
Kalau begini terus, saya juga hilang semangat buat nerusin cerita ini! Karna saya juga baru gabung jadi saya belum banyak baca cerita orang lain.
😭😭😭😭😭😭😭😭😭
.......maaf atas gangguannya, selamat membaca........
Oliver dan Ellio kini tengah berlibur untuk menikmati masa bulan madu berdua. Sky juga tengah berlibur bersama Kean dan kedua orangtuanya di Okinawa jadi Ellio sedikit lega setidaknya Sky masih bersama orang orang yang dikenalnya.
"Sayang! "Oliver
"Iya! " Ellio
"Maafkan aku karena terlalu lama membuatmu menunggu? "Oliver tengah memeluk Ellio dari belakang punggung Ellio melingkarkan tangannya pada perut Ellio dan mencium ceruk leher Ellio
Ellio menggeleng,
"Untuk itu jangan buat aku menunggu lagi. Tetap bersamaku dan jangan tinggalkan aku lagi! " Ellio berbalik menghadap pada Oliver dan mencium kilat bibir Ellio.
"Aku janji! "Oliver memeluk Ellio
"Tapi bagaimana dengan orangtuamu Oliver, apa kamu tidak merindukannya. Kamu tidak ingin menemuinya. Apa mereka masih tak menyukaiku? " Pertanyaan demi pertanyaan Ellio membuat Oliver melepaskan pelukannya. Dan kemudian mengecup kening Ellio.
"Aku sangat merindukannya namun mereka sampai sekarang tidak menerima panggilan telponku! "Oliver menjelaskan agar Ellio tidak khawatir.
Yach sampai sekarang Mr. Odeth masih arogan tidak mau menerima Ellio sebagai menantunya. Tapi malah ingin mengambil Sky. Tapi jelas itu tidak akan pernah disetujui oleh Oliver karena ia tahu orangtuanya akan membuat Sky seperti dirinya. Tidak mempunyai hati dan arogan.
"Apa semua ini gara gara aku? "Ellio menatap manik mata Oliver.
"Tidak sayang, lambat laun Papah dan Mamah pasti bisa menerima kita! "Oliver mengusap ujung rambut Ellio.
"Sayang sky telpon"Ellio antusias manakala Sky menelpon dirinya.
"Hay, Appa.....Ayah apa kalian sudah sampai?? " Sky
"Iya, apa Sky baik baik saja disana. Sky tidak boleh nakal!" Pesan Ellio
"Sky janji Sky tidak akan nakal tapi berikan Sky adik yang banyak ya, biar Sky bisa ikut sama Papah! "Ucap Sky polos, dalam pikiran Sky bila nanti dia memiliki adik dia bisa bersama Kean dan tidak tinggal dengan Ellio Appanya.
Deg, ternyata Sky lebih suka bersama Kean. Oliver dan Ellio saling tatap. Mungkin ini alasan Kean membiarkan mereka bersama. Karena Kean tak mau kehilangan Sky maka Kean melepaskan Ellio untuk Oliver. Sky bagi Kean adalah segalanya. Dan kini sudah terbukti, di saat Ellio dan Oliver bersama. Sky pun merasa senang dan memilih bersama Kean dengan alasan yang sederhana pula. Ingin bersama Kean sampai Kean mendapat pasangan.
"Sky akan bersama Papah sampai Papah menemukan jodohnya, jadi Ayah dan Appa buat adek yang banyak buat Sky! "Sky antusias.
Alasan yang polos untuk anak seusia Sky, membuat Oliver dan Ellio saling tatap.
" Baiklah, Ayah janji akan membuatkan adik yang banyak buat Sky. Tapi Sky harus janji pada Ayah, bantu Papah Kean menemukan jodohnya ya? " Pinta Oliver
" Bye Ayah.....Appa Sky mau pergi dulu! "Sky
" Hati hati sayang? " Oliver, Ellio
.........
Sesaat kemudian.
"Apa Sky melupakanku? "Ucap Ellio sembari duduk di sofa hotel dan menatap layar ponsel Ellio yang terdapat foto Sky bersama dirinya.
"Sky tidak melupakanmu sayang, dia ingin Papahnya mendapat pasangan jadi Sky ingin menemaninya! "Oliver mencoba menenangkan hati Ellio yang gundah.
"Sungguh, apa setelah Kean mendapat pasangan Sky akan kembali tinggal bersama kita! "Ellio
"Aku yakin itu, maka sekarang kamu istirahat ya, besok kita masih akan berkeliling kota! " Oliver
"Selamat malam sayang. "Oliver mengecup bibir Ellio lembut dan kemudian memberi selimut pada Ellio.
"Selamat malam" Ellio
.........
Keesokan paginya Oliver dan Ellio berjalan jalan menyusuri tempat wisata di Eropa. Sebelum kembali ke Seoul untuk memulai kehidupan yang baru.
Oliver dan Ellio sengaja ambil cuti panjang yakni satu bulan. Jadi mereka sangat menikmati moment bersama.
"Selamat pagi sayang? " Ellio menyapa Oliver yang masih tertidur. Beberapa kali mengecup seluruh wajah Oliver tanpa henti dan membuat Oliver kini terbangun.
Oliver menatap Ellio tanpa berkedip membuat Ellio semakin ngeri.
" Kenapa dengan tatapan itu, apa kamu marah aku membangunkanmu. Maafkan aku sayang? "Menampilkan wajah bersalah
" Kita bikin adek buat Sky! "Oliver langsung meraih tubuh Ellio dan kini dihimpitnya dengan tubuh nya, mengecup pelan ceruk leher Ellio dan membuat tanda merah disana.
" Ya ampun sayang hentikan, ini sungguh menggelikan. Ini sudah pagi, bangunlah ! "Ellio mencoba menghindar
"Apa kamu tak merasa kasihan dengan adik kecilku ini yang mulai menginginkan sentuhan darimu! "Oliver.
Ellio menatap Oliver malu,
" Ini sudah pagi sayang? " Ellio mengulang kata katanya.
" Baiklah! "
Oliver kini tengah menutup tirai agar sinar matahari tidak menembus kamar mereka. Jadi sekarang kamar hotel yang mereka sewa terlihat sedikit lebih gelap. Oliver pun memutar musik romantis dan menyemprotkan aroma parfum yang menghoda. Dan tanpa aba aba Oliver pun melancarkan aksinya dan kini Ellio menikmati sentuhan demi sentuhan yang diberikan Oliver untuknya.
..............
Beberapa jam kemudian.
" Sayang? " Oliver membangunkan Ellio yang sangat twelihat lelah.
" Hmmm! "Ellio
" Bangunlah kau harus makan! " Oliver membawakan makanan untuk Ellio.
" Aku mandi dulu ya? " Ellio hendak pergi namun pinggangnya terasa sakit.
" Makan dulu nanti aku bantu kekamar mandi! " Oliver.
Ellio menatap Oliver curiga.
"Aku tidak mau, pasti kamu akan melakukannya lagi! " Tolak Ellio.
" Ayolah! "Oliver tengah merajuk dan kini Ellio pun menyerah, dengan segera memakan makanannya setelah selesai mereka pun melanjutkannya di kamar mandi.
"Lakukan dengan cepat sayang, aku sudah tidak tahan! " Ellio meringis antara sakit dan enak, bahwasanya tadi pagi dia juga dibobol beberapa kali oleh Oliver dan kini siang menjelang sore diapun harus rela dibobol kembali. Dan beberapa kali memuntahkan cairan panasnya. Pasti sungguh lelah.
Kini terlihat Ellio duduk didepan Oliver dalam bak mandi sembari memainkan sabun.
Oliver menciumi punggung Ellio, namun Ellio tak bergeming dan malah asyik meniup busa sabun.
" Terimakasih sayang telah menerimaku kembali! " Guman Oliver dalam hati, dan kini tengah memeluk Ellio dengan erat.
.......
Tbc/ End
Tunggu kelanjutannya di Twenty One Pilot 2, ya..... Walaupun covernya pakai Kean dengan pasangan barunya tapi disana masih terdapat lanjutan kisah cinta Ellio dan Oliver serta Mr. Edward yang tiba tiba ingin memisahlan Ellio dengan Oliver dan ingin menjodohkannya kembali dengan Kean putranya.
Ditambah bumbu bumbu lampir terbaru.
Jenk jenk, drama apa lagi ini!!!
Tapi sabar dulu ya..... Thor masih mau nyariin yang bilang ceritaku SAMA dengan lapak sebelah. Karena dia belum balas komentar jadi akunya rada kesal!!
Terimakasih sudah menyempatkan membaca semoga harimu menyenangkan
musmuslove
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top