9
Chapter ini rada aneh🙏🏻
Happy reading💐
┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄
Keesokan harinya di laut, mereka melihat (mengintip)Lo'ak yang sedang berbicara dengan Payakan.
Payakan nampak membuka mulutnya membuat Lo'ak masuk ke dalam, lalu Payakan menutup mulutnya membuat Neteyam ingin menyusulnya tapi di halangi Tsireya.
"Dia aman Neteyam" ucap Triseya dengan bahasa isyarat, yah sebenarnya kalau mau ngomong langsung dia bisa, tapi karna udah kebiasaan pake bahasa isyarat di laut jadi malas
.
.
.
.
'Dan terjadi lagi' rutuk Triseya, karna mereka ketahuan oleh orang tuanya
Nampak Tonowari dan Ronal mengarahkan mereka ke kediaman nya, yah pasti untuk di nasehati pikir Triseya.
"Lebih baik tadi aku kabur" gumam Triseya
"Kalian membiarkan ini, kalian biarkan dia menjalin dengan makhluk di asingkan" marah Ronal
"Dan kau Tsireya, ibu sudah bilang jangan lagi menemui makhluk itu, tapi kau selalu tak mendengar kan" marah Ronal sambil menatap Triseya.
"Tapi, aku hanya menemui ny-"
"Jangan membantah!" tegas Ronal, membuat Triseya cemberut
"Triseya, Tsireya putriku. Kalian membuat ayah kecewa" ucap Tonowari, nampak wajah Tsireya bersalah, tapi tidak dengan kembaran nya
"Tapi-"
"Tidak ada tapi tapian Tsireya!" tegas Ronal
'Serba salah an-, oke ga bolh ngeluarin kata-kata yang di ajarkan Sabumi, nanti runyem' batin Triseya berusaha menenangkan dirinya
"Dan kau putra dari seorang kesatria hebat yang sudah di ajarkan dengan baik" ucap Tonowari kepada Lo'ak, bertepatan dengan Jake dan Neytiri tiba
"Payakan sudah menyelamatkan hidup ku, pak. Kau tak tau dirinya" jawab Lo'ak dengan raut muka serius(?)
"Tidak, Lo'ak"
"Duduk" perintah Tonowari, sebelum di teriakin Triseya dengan cepat duduk lalu segera menutup kupingnya
"Duduk!" teriak Tonowari kepada yang lain, membuat yang lain dengan cepat duduk
Triseya mengelus bahu Tsireya berusaha menguatkan kembaran nya itu
"Pasti ayah dan ibu kecewa dengan ku" bisik Tsireya kecewa
"Oh ayolah kak, sekali kali melanggar aturan tidak apa apa kok" bisik Triseya balik
"Dengar kata-kata ayah, nak"
.
.
.
.
(Ku skip aja, kalo mo tau bisa lihat film nya✌🏻)
.
.
.
.
Sore harinya nampak Triseya sedang mencelupkan kakinya ke arah air sambil menatap kosong, pasti pikiran nya sudah di tempat lain.
Triseya sedang merenung kan mimpinya hari ini, setelah keluarga Sully tiba di sini, ia banyak mendapat mimpi aneh.
"Triseya" panggil Neteyam lembut sambil menepuk pelan punggung tangan gadis itu, membuat ia berhenti melamun
"Eh, ada apa Neteyam?" ucap Triseya sambil melihat ke Neteyam yang sedang duduk di sampingnya
"Jangan melamun" peringat Neteyam lalu menyentil jidat gadis itu membuat nya mengaduh kesakitan.
"Lucknut kau" rutuk Triseya
"Lucknut?" ulang Neteyam, membuat Triseya merutuki dirinya
"Lupakan" ucap Triseya lalu mengalihkan pandangan nya
Lalu hening beberapa menit, karna Triseya menutup mulutnya rapat-rapat sambil memikirkan mimpi nya, sedangkan Neteyam sedang memperhatikan gadis itu
Mereka duduk berdua di bawah sinaran mentari yang sedang tenggelam, secara tak sadar Neteyam menggumamkan sesuatu.
"Cantik" gumam Neteyam membuat Triseya menoleh
"Kau bilang sesuatu?" tanya Triseya
"Eh, tidak kok" balas Neteyam cepat sambil memalingkan wajahnya agar Triseya tak melihat wajah merona nya.
.
.
.
.
.
"Ini tak manusiawi, benarkan Spider" ucap seorang remaja laki-laki, kepada bocah laki-laki di sampingnya.
"Kau benar" ucap Spider sambil memperhatikan layar monitor di depannya
'Pasti dia akan sedih kalau melihat ini' batin remaja laki-laki itu, sambil melihat mereka menyerang seekor tidak dua ekor Tulkun hingga mati, salah satunya Tulkun yang memiliki beberapa Mutiara.
'Tulkun itu kayak familiar' batin remaja laki-laki itu
Lalu kedua Tulkun itu di tarik dan di bawa ke kapal, bocah dan remaja laki-laki itu sedang di dalam mulut Tulkun betina itu, bersama beberapa manusia lainnya dan salah satu Avatar.
Di saat yang lain asik melihat pengeboran di atas mulut Tulkun, remaja laki-laki itu nempak memegang dinding mulut Tulkun.
Mulutnya komat kamit membaca kan sesuatu yang tak dapat di artikan
'Setelah di buang ke laut, kembali hiduplah aku tak ingin dia sedih' batin remaja laki-laki itu sambil mengelus dinding Tulkun itu
"Sabumi apa yang kau lakukan, ayo keluar dari sini" ajak Spider kepada remaja laki-laki itu.
"Baiklah" ucap Sabumi lalu keluar dari mulut Tulkun itu
"Yang satu ini akan di apakan?" tanya seorang Avatar yang bernama Miles
"Oh hewan ini, kita hanya perlu membunuhnya lalu mengambil mutiara nya" jawab pak tua (gua ga tau namanya tapi keknya panggilan itu cocok)
Lalu Pak tua itu mengambil senapan nya dan menembakkan nya ke arah Tulkun yang memiliki beberapa mutiara di lehernya.
Membuat Sabumi membulatkan matanya kaget
"Ambil semua mutiara nya lalu buangkan bangkainya ke laut" titah Pak Tua itu lalu pergi dari sana diikuti yang lain
Sabumi tak berniat pergi dari sana, nampak dari jarak jauh ia sedang memusatkan sesuatu. Mereka sudah selesai dengan mutiara itu, lalu membawa kedua bangkai binatang itu pergi.
Sabumi hanya menatap kepergian kedua Tulkun itu
'Ternyata saudari spiritual nya ya, sampaikan salam ku ya Cloe'
.
.
"Apa ini, Tonowari?"
"Apa ini!?" teriak Ronal yang sedang terisak, menangisi saudari spiritual nya (Ro'a).
"Chloe" panggil Tonowari sambil menatap saudari spiritual putrinya itu yang sedang mengambang tak bernyawa dan beberapa bekas luka akibat pengambilan mutiara.
Tiba-tiba kedua Tulkun itu mengeluarkan cahaya, membuat Tonowari dengan sigap menarik Ronal menjauhi Ro'a, begitu pula Jake dan Neytiri.
"Apa yang terjadi" gumam Neytiri melihat keajaiban di depannya, kedua Tulkun yang semulanya tak bernyawa kembali bergerak dan bekas luka mereka hilang.
"Ro'a!" pekik Ronal, lalu memeluk saudari spiritual nya, Neytiri sedang menerka-nerka apakah ini ada kaitannya dengan ramalan yang pernah ibunya bilang sebelum ia ke sini.
"Ronal, ku kira aku tak akan melihat mentari lagi" ucap Ro'a dalam bahasa Tulkun, nampak anak Ro'a (di sini ku bikin anaknya hidup, ksian masih kecil dh mokad) sangat senang saat melihat ibunya kembali hidup.
"Tapi bagaimana kalian bisa hidup?" tanya Ronal sambil menyeka air matanya.
.
.
To be continued
Hehe rada beda ya ama film nya? Gapapa deh ga tega aku liat Ronal nangisin saudari spiritual nya:v
Aku males update pliss😔
Mana wp error mati lampu lagi hadehh
Oke papay ampe jumpa tahun depan//plak bercanda ngab
Write: Sen, 9 Januari
Publish chapter: Sel, 10 Januari
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top