17
aku double update jadi kalo belum baca chapter 16 mending baca dulu ehe
°°°
Wonyoung bingung setengah mati setelah sampai di rumah Yujin, si pemilik rumah tidak berhenti menggerutu pelan. Wonyoung dengar gerutuannya, tapi tak mengerti apa yang gadis itu maksud.
Wonyoung berjalan menuju ke kulkas di dapur rumah Yujin. Matanya berbinar kala menemukan es krim di freezer. Ia tanpa ragu mengambil es krim rasa vanilla tersebut.
"Yujin, minta es krim yaaa," teriaknya lalu membuka bungkus es krim dan melahapnya.
Wonyoung kembali ke kamar Yujin. Kemudian membuka pintu dan terkejut saat melihat Yujin sedang menekuk lututnya di samping ranjang.
Wonyoung kira Yujin mengantuk, oleh karena itu gadis bersurai hitam pekat yang dibiarkan terurai itu berjalan ke ranjang melewati Yujin dengan santai lalu memainkan ponselnya.
Mata gadis itu melebar kala mendengar suara isakan yang berasal dari Yujin. Panik, dengan cepat Wonyoung turun dari ranjang dan mendekati Yujin.
"Yujin, lo kenapa deh? Ih kok nangis. Udah udah, jangan nangis lagi," katanya memeluk Yujin yang belum juga mendongakkan kepalanya.
"Udah ya, jangan nangis lagi. Ada gue di sini. Siapapun yang berani nyakitin lo bakal adu jambak-jambakan sampe botak sama gue," sahut Wonyoung lagi.
Yujin tak bisa menahan tawanya kala mendengar ancaman dari mulut Wonyoung. Gadis itu mendongak lalu perlahan mengusap air matanya.
Wonyoung melepas pelukannya. "Lo kenapa? Siapa yang bikin lo nangis? Cerita sama gue sini," tutur Wonyoung.
Yujin menggelengkan kepalanya. "Gak tau gue, Won. Tiba-tiba perasaan gue gak enak dan rasanya gue mau nangis terus."
Bohong.
Ayolah, udah jelas kan kenapa Yujin bisa nangis dan siapa tersangka di baliknya?
"Ya udah sini pelukan sama gue. Siapa tau entar perasaan lo agak baikan. Kan gue pengusir roh-roh jahat dan segala kesialan," kata Wonyoung sembari mengeratkan pelukannya dengan Yujin.
Yujin benar-benar ingin menceritakan semuanya pada Wonyoung. Mulai dari perasaannya pada Doyoung sampai sikap Doyoung yang membuat Yujin bingung.
Tapi, gadis itu tidak bisa. Rasanya setiap Yujin menyukai seseorang, gadis itu tidak bisa menceritakannya pada yang lain.
Bukan karena takut akan dikhianati, tapi karena tidak ada perasaan lega kalau ia menceritakannya. Menyukai seseorang tidak termasuk masalah dan tidak perlu diceritakan pada orang lain, begitu menurut Yujin.
"Eh, Jin," panggil Wonyoung tiba-tiba. Gadis itu meraih ponselnya di atas ranjang, "gue kaget banget liat snapgram Yuna. sejak kapan dia deket sama Doyoung?"
Ah, Yujin ingin lupa dari semua yang terkait dengan Yuna, Doyoung, motor, opor dan snapgram. Tapi, Wonyoung malah membahasnya. Dan Yujin tak bisa mengelak atau perasaannya akan diketahui Wonyoung.
"Hah? Gak tau juga gue. Gerakan bawah tanah kali," balas Yujin seadanya. Gadis itu terlihat malas menanggapi pertanyaan dari Wonyoung.
"Ih, Jin. Kok gue tiba-tiba jadi pengen samyang," celetuk Wonyoung yang langsung mendapat tatapan tajam dari Yujin.
"Won, maag lo kambuh semalem dan baru aja sembuh. Terus sekarang lo pengen samyang. Mau cepet-cepet ke neraka ya lo?" cerocos Yujin.
Wonyoung menunjukkan cengirannya dan bergelayutan manja pada lengan Yujin. "Tapi liat deh, Jin. Samyangnya menggoda banget, 'kan?" tanyanya sembari menunjukkan video mukbang samyang tiga bungkus.
"Menggoda apanya sih? Udah lo makan nasi aja sama gue. Tunggu abangsat gue pulang bawain nasi uduk," kata Yujin mutlak. Dilarang membantah.
Wonyoung hanya mengangguk nurut lalu kembali menonton video mukbang samyang sambil membayangkan dirinya berada di posisi sang youtuber yang sedang memakan samyang.
Suara notifikasi dari ponsel Yujin berhasil mengagetkan gadis itu. Tak mau ingin tahu terlalu banyak, Wonyoung hanya melirik sekilas ke arah layar ponsel Yujin yang menyala.
Yujin meraih ponselnya.
Doyoung:
Udah nyampe rumah belum babuku sayang?
Yujin:
Apasih ampas
Doyoung:
Galak bener sama majikan
Gua mau story story ke lu nih
Cerita lewat chat apa meet up?
Yujin:
Soal Yuna?
Udah tau gue
Doyoung:
Hah?
Emang si Yuna ngapain?
Yujin:
Lo tadi nganter dia balik kan?
Dibikin snapgram sama dia
Jadi gausah cerita
Gue udah tau lagian
Doyoung:
Sebenernya gua bukan mau cerita masalah si yuna
Yujin:
Ya terus?
Doyoung:
Ini masalah Selena Gomez
Yujin:
Emang Selena Gomez kenapa?
Perasaan dia adem adem aja gak ada skandal
Doyoung:
Astaga dragon
Ya kali kucing bisa bikin skandal
Yujin:
Kok jadi kucing?
Gak paham gue serius
Doyoung:
Selena Gomez tuh kucing anggora gua yojennnn
Yujin:
GAK TAU DIRI BANGET YA LO
NAMA ARTIS PAPAN ATAS DIJADIIN NAMA KUCING
Doyoung:
Ntar kalo gua melihara kecoa baru gua namain Yujin
Yujin:
GAK USAH BAWA BAWA NAMA GUE
Doyoung:
Ya gusti galak :(((
Si selena gomez mencret jin
Aduh gua panik nih
Ya kali gua beliin combantrin
Yang ada modar ntar Selena Gomezku
Yujin:
Gue mau resign jadi temen lo aja doy
Gak kuat
Abis ini mau ngibarin bendera putih
Doyoung:
Gua serius :(
Panik ini gua liat selena gomez mencret
Gua harus apaaaaaa
Yujin:
Bawa ke dokter hewan lah pinter
Doyoung:
Gak tau alamatnya
Anterin gua dong
Yujin:
Gak bisa
Gue sibuk ngurus wonyoung
Lagian tadi abis pulbar yuna kenapa gak sekalian diajak sih?
Doyoung:
Maunya lu yang anter
Bukan Yuna
Yujin:
Berisik
Iya udah gue siap siap
Doyoung:
Gehehehehehe
Gua udah di depan rumah tetangga lu sih
Yujin:
Gak mau mampir?
Doyoung:
Gua tunggu sini aja
Selena Gomez butuh quality time berdua sama gua
Yujin:
Sinting
°°°
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top