2. Impian Sederhana

Menurutmu, apa yang lebih menyakitkan? Ditolak oleh seseorang yang kamu sukai, atau ditolak oleh perusahaan yang kamu lamar?

Karina tiba-tiba terperanjat dari tidurnya. Mimpi buruk telah membangunkan Karina dari tidur—tidak—nyenyaknya. Sudah beberapa bulan ini ia mengajukan lamaran ke sana-sini. Beberapa kali pula ia mendapat penolakan.

Beberapa menit yang lalu, ia baru mengirimkan surel lamaran lagi. Ke lima tempat sekaligus. Setelahnya, ia ketiduran di meja kerja. Sialnya, bahkan di dalam mimpi pun ia tetap mendapat penolakan. Padahal, keinginannya tidak muluk-muluk. Hanya ingin mendapat pekerjaan yang gajinya cukup untuk menghidupi keluarga.

Karina adalah anak pertama dengan ibu seorang janda. Adik semata wayangnya masih SD. Kalau tidak bisa jadi orang kaya raya, setidaknya ia tidak perlu pusing besok makan apa, atau besok adiknya bisa diberi uang jajan berapa. Sayangnya, impian yang ia rajut sampai saat ini masih membentuk pintalan benang kusut. Kalau seandainya ada jalan keluar, semoga jalan itu bukan menyerah.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top