2a. Exploring Turkish Cuisines
Masih membahas tentang Turki, kali ini akan kuulas sejumlah makanan khas atau tradisional dari Turki. Apa yang istimewa dari masakan Turki? Well, nanti bisa dinilai sendiri. Karena menurut pendapatku pribadi, secara umum tidak ada ciri khusus. Check them out!
🇹🇷🇹🇷🇹🇷
🥟 Baklava
Baklava adalah sejenis kue pastry yang manis, dibuat dari berlapis-lapis phyllo (filo)--adonan tidak beragi yang sangat tipis, mirip kulit martabak. Di dalamnya ditaruh potongan kacang, dan disiram dengan sirup, gula, atau madu.
Baklava diduga pertama kali dibuat di Istana Topkapı, Istanbul. Tetapi sesudah itu tersebar ke berbagai negara, dan sekarang disebut sebagai makanan khas daerah Levant, yang mencakup wilayah Mediterania Timur--suatu kawasan luas di Asia Barat--, dan Timur Tengah. Armenia, Azerbaijan, Yunani, Bosnia, Lebanon, Irak, Iran, dan negara lainnya di kawasan itu memiliki varian baklava sendiri. Bahkan, pada masa Kesultanan Utsmaniyah, makanan ini dibawa hingga ke Libya, Tunisia, Maroko, dan sekitarnya.
Varian dari Yunani paling sering disebut-sebut sebagai pembanding untuk baklava asli Turki. Secara umum, perbedaan di antara keduanya adalah pada bahan pelengkapnya. Baklava Yunani biasanya menggunakan madu, kayu manis, serta kenari. Teksturnya juga lebih kering. Varian Turki hanya memakai sirup gula, kacang pistachio, dan jus lemon. Itu versi paling tradisional, tanpa tambahan rasa apapun lagi.
Baklava biasanya dipersiapkan dalam loyang besar. Sejumlah filo ditaruh di atas loyang, dipisahkan oleh mentega cair atau minyak sayur, dilapisi adonan kacang, dan ditutup dengan lapisan-lapisan filo lagi. Lalu dipotong-potong dengan bentuk sesuai selera.
Dipanggang dalam suhu 180℃ selama 30 menit, sesudah itu disiram dengan sirup dan dibiarkan meresap. Terakhir, diberi hiasan kacang cincang dan disajikan pada suhu ruangan.
Versi modernnya sekarang biasa dibuat dengan topping bermacam-macam. Di banyak tempat di Turki, sering diberi topping es krim.
Jenis roti dan kue-kue pastry seperti ini memiliki banyak variasi di Turki sendiri. Untuk versi manisnya, selain baklava, ada juga şöbiyet. Mirip baklava, tapi diberi isian krim. Ada pula börek untuk jenis pastry yang asin.
🥟🥟🥟
🥐 Simit
Nah, kalau tadi pastry, sekarang kita beralih ke roti. Kata simit berasal dari kata Arab 'samīd' (سميد). Artinya kurang lebih, 'roti putih' atau 'tepung yang bagus'. Menurut sumber arsip, simit pertama kali dibuat di Istanbul pada tahun 1525.
Simit biasa disebut juga bagel Turki di Amerika Serikat. Simit termasuk makanan khas di daerah bekas kekuasaan Kesultanan Utsmaniyah dan Timur Tengah. Roti ini disebut sebagai simbol penting bagi kalangan menengah ke bawah di Turki.
Roti simit berbentuk lingkaran dan adonannya dibuat bergulung sehingga mirip croissant bundar, kadang diberi lapisan poppy, lenan, atau kuaci. Tetapi yang paling umum dan banyak dipakai adalah biji wijen. Kira-kira mirip dengan roti Rumania, covrigi, hanya saja bentuknya berbeda.
Dari catatan pengadilan di Üsküdar, standar untuk berat dan ukuran simit ditetapkan pada tahun 1593. Tetapi ukuran, kerenyahan, dan karakteristik lainnya tetap sedikit berbeda di setiap tempat. Misalnya di Ankara, simit berukuran lebih kecil dan lebih renyah dibanding daerah lain. Sedangkan di Istanbul, roti ini dibuat dengan molase.
Roti simit biasa disajikan polos dengan teh, ayran (sejenis yoghurt), dan berbagai penganan ringan. Bisa dimakan sebagai sarapan atau teman minum teh di sore hari, sering juga sebagai menu berbuka puasa bagi umat Islam. Minum teh dengan simit adalah salah satu kebiasaan tradisional di Turki.
Simit banyak dijual di jalanan kota Turki, dengan gerobak atau dengan nampan yang ditaruh di atas kepala. Jadi sama sekali tidak sulit untuk menemukannya, karena simit termasuk roti yang sudah sangat umum di negara ini.
🥐🥐🥐
🥙 Kebab Döner
Yang satu ini pasti sudah tidak asing lagi di telinga kalian sebagai makanan khas dari kawasan Timur Tengah. Mungkin banyak juga di antara kalian yang sudah mencicipi kebab Arab atau Lebanon, atau malah Turki juga? Ya, Turki pun termasuk negara yang memiliki banyak varian kebab. Salah satunya ini: kebab döner.
Kebab jenis ini berasal dari kawasan Anatolia. Nama 'döner' diambil dari kata 'dönmek', yang dalam bahasa Turki artinya berbelok atau berputar. Jadi 'kebab döner' artinya kira-kira 'daging panggang yang berputar'. Dan istilah ini harfiah, karena daging kebabnya memang dibuat dengan cara diputar.
Daging untuk kebab dimasak menggunakan rotisserie, sejenis alat panggang yang digunakan dengan cara menusuk dagingnya lalu ditaruh di dekat perapian atau di dalam oven. Rotisserie (umumnya, jika untuk membuat kebab döner) dipasang vertikal di dekat oven atau perapian, dan daging yang sudah dibumbui disusun berbentuk kerucut terbalik di sana. Lalu diiris tipis-tipis dari kerucut itu selagi dipanggang.
Nah, daging yang sudah diiris tadi lalu ditaruh di dalam roti tipis khas Turki seperti lavash atau yufka. Diisi juga dengan sayuran seperti tomat, selada, bawang, acar, cabai, dan juga berbagai jenis saus, sehingga menjadi seperti sandwich.
Konon, kebab memang sudah dikenal lama, dan kata 'kebab' memang sudah ada dalam bahasa Inggris sejak abad ke-17. Namun kebab döner baru tersebar luas ke berbagai negara pada pertengahan abad ke-20. Tepatnya sejak tahun 1970-an, dunia mulai mengenalnya sebagai salah satu jenis makanan cepat saji. 😁
Oh ya, sekilas info tentang rotisserie, model yang lebih dikenal itu kan biasanya yang berbentuk horizontal ya, seperti pada gambar ini.
Sedangkan model yang vertikal baru pertama dibuat di masa Kesultanan Utsmaniyah pada abad ke-19. Bisa jadi, pada masa-masa itulah kebab döner pertama dibuat.
🥙🥙🥙
.
.
.
Continued to the next part.
Sumber:
https://en.wikipedia.org/wiki/Filo
https://en.wikipedia.org/wiki/Levant
https://id.wikipedia.org/wiki/Levant
https://en.wikipedia.org/wiki/Baklava
https://houseofnasheats.com/turkish-baklava/
https://en.wikipedia.org/wiki/Doner_kebab
https://en.wikipedia.org/wiki/Simit
https://en.wikipedia.org/wiki/Rotisserie
Sumber gambar:
Pinterest
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top