9. Kamu tahu itu tanaman apa?

Sering liat tanaman liar ini? Ini namanya dalam Jawa adalah wedusan. (Sumber gambar, liputan6.com)

Bandotan sebutannya. Dulu waktu kecil aku sering banget nemuin tanaman ini bermukin liar di tempatku bermain. Mulai dari jalan, pinggir rumah, lapangan, pokoknya kea ada dimna-mana deh.

Ber-Latin Ageratum conyzoides, tanaman liar ini menyebar luas di wilayah tropika sampai subtropika. Mulai dari Amerika, India, sampai Indonesia, tanaman liar yang dapat tumbuh hingga ketinggian 3.000 mdpl ini dianggap sebagai gulma atau tanaman yang kehadirannya tidak diinginkan //play sad lo-fi music here :(.

Eits, tapi jangan berburuk sangka dulu. Tumbuk bandotan ini lalu campurkan dengan minyak goreng kemudian oleskan pada kulit dan jadilah obat luka! Juga akar bandotan yang ditumbuk dioleskan ke badan dapat menjadi obat demam.

Tak sampai disitu saja. Daun bandotan yang ditumbuk dan air dari tumbukan itu dapat digunakan sebagai obat tetes mata. Nah lho? Setelah baca khasiatnya aku jadi pengen nyari bandotan lagi.

Selanjutnya ada ini nih, tau ga apa? Itu lho yang sempet bikin warganet terkejut dengan harganya. (Sumber gambar, Hallosehat.com)

Pysalis angulata L atau lebih akrab dengan ciplukan juga sama seperti bandotan, sama-sama dianggap gulma. Padahal, ciplukan punya manfaat hingga menurunkan resiko kanker.

Ciplukan gemar tumbuh di daerah tropis dan subtropis dengan ketinggian hingga 3.000 mdpl.

Khasiat? Ada segudang. Rumah sakit? Lewat!!! Buah ciplukan memiliki kadar vitamin C yang tinggi sehingga dapat mencegah sakit tenggorokan, gusi berdarah, sariawan, dan segala penyakit di sekitar mulut. Juga kadar antioksidan di dalamnya dapat menurunkan ancaman kanker dan meningkatkan sistem imun. Tak hanya pada buahnya, daun dan batang ciplukan efektif menurunkan kadar gula darah sehingga dapat menekan resiko diabetes.

Hayo, yang sering sariawan mungkin bisa segera berpetualang menjalankan quest dan mengumpulkan tanaman herb ini.

Berikutnya ada pangeran tampan eh putri malu, tanaman sejuta umat waktu kecil. (Sumber gambar, klikhijau.com)

Dulu aku pernah nginjek yang satu ini pas gak make sendal. Rasanya tuh aw banget, haha. Juga sering ambil ranting trus mengusek-usek si putri malu ini hingga daunnya menutup semua. Gabut banget, tapi seru banget karena bisa mendapat sebuah interaksi balik dari si tanaman, gak kek tanaman lainnya yang diem doang v:

Ber-Latin Mimosa pudica, putri touch-me-not ini tersebar di berbagai kawasan Asia, Eropa, Asutralia dan Amerika. Pertumbuhan putri malu akan terhambat di berada di tempat yang teduh atau suhu udara berada di bawah 13°C.

Walau bikin kaki sakit, tetapi putri malu bisa mengusir batuk-batuk dengan merebus segenggam daunnya lalu diminum. Ya kalo merebus daunnya yang udah terinjak sih gpp, asal masih bagus (XD).

Mengkonsumsi air rebusan daun putri malu juga ampuh membantu menyembuhkan pilek. Tidak sampai disitu, tambahkan daun yang direbus hingga 50 gram akan membuat air ramuan ini meng-unlock skill berikutnya, yakni membantu menyembuhkan insomnia!

Tiga burung jatuh dengan satu (jenis) daun! Seketika rasa ingin jadi herbalist stonks. Kalau ingin mengumpulkan putri malu pastikan tidak terinjak ya, apalagi digenggam erat, awas itu bukan tangan doi lho~

Sumber :
Wikipedia.com
klikhijau.com
Hallosehat.com
Liputan6.com

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top