Chapter 5

Yg puasa nanti aja deh bacanya :v
Tp ini ga ada rate m wkwk.

.
.
.
.

°°

"Tunggu"

Mendengar itu chae membalik tubuhnya dan melihat kembali jungkook.

Srek

Chup

Jungkook menariknya dan menempelkan bibirnya dibibirnya, chae masih bingung,bahkan ia masih saja melihati kedua mata terpejam milik jungkook.

Hingga jungkook memberikan lumayan pada bibirnya membuat chae menutup matanya.

Jungkook menekan tengkuk chae memperdalam ciumannya dan sedikit memiringkan kepalanya.

Sedangkan chae? Ia hanya mengikuti permainan jungkook saja.

Ciuman itu terpaksa berhenti karena jungkook sudah merasakan nafas chae yang sudah tidak beraturan dan juga genggaman tangan chae dikemeja putihnya,ia melepasnya dan meninggalkan kecupan lembutnya.

Keduanya bertatapan.

"Aku akan pulang,makanlah yang banyak,sampai bertemu dikampus" jungkook sedikit mengusak pundak chae dan kemudian berbalik dan masuk ke mobilnya.

Setelah mobil jungkook kian hilang chae masih saja mematung dan memegang bibirnya.

"Hangat" pikirnya dan setelah itu ia masuk kedalam rumahnya.

Ia berjalan kearah kamarnya dengan langkah biasa..

"Chae"

Mendengar suara oppanya membuat ia berbalik dan tengah melihat oppanya ada dimeja makan bersama jisoo eonni.

"Besok kau harus pindah"
Kaget!ya tentu saja.

"Ikuti saja yang dikatakan oppamu chae"

"Terserah oppa" chae langsung saja pergi dan masuk kekamarnya,tidak bisakah ia tetap disitu saja meskipun banyak yang membencinya.

Tok tok

Chae melihat kearah pintu kamarnya yang terbuka demi sedikit.

"Jennie eonni?"
Sedangkan empunya langsung tersenyum dan masuk menghampiri chae yang masih duduk diranjang.

"Sepertinya kau pindah?"
Tanyanya lembut diringi ia duduk disebelah chae.

Jennie hanya tersenyum membuat chae meliriknya.

"Ikuti permainanya chae,jika memang jungkook juga mencintaimu dia akan mencarimu nanti"

"A...apa maksdnya eonni?"

"Eonni baru saja pulang tentu saja melihat kau bersama jungkook tadi didepan rumah"

Aiss jangan lupakan pipi chae yang mulai memanas,ketika kau masih berciuman tetapi ternyata dilihat oleh kakakmu,,bagaimana perasaanmu?

"Eonni ternyata lisa adalah kekasih jungkook"

"What?,sebelumnya lisa tidak pernah cerita bahwa ia mempunyai kekasih"

"Aku merusaknya,merusak hubungan mereka dan lisa benar-benar membenciku saat ini,ahh ottoke"

"Sudah jangan difikir lagi"

"Aku mengantuk" chae langsung merebahkan dirinya diatas kasur kesukaannya itu membuat Jennie membantu untuk menyelimutinya.

"Eonni akan keluar,tidurlah" Jennie segera keluar dan sekarang disini masih sama chae memegang bibirnya.

Ciuman jungkook!,bagaimana rasanya jika tiba-tiba kau dicium seseorang yang kau sukai?.

Rasanya senang dan sedih menjadi satu.

Chae mulai terlelap menjelajahi tidur sorenya karena ia benar-benar lelah sekali.

°°

"Lisa dengar"

"Apa lagi jung,kau berhianat!,lebih baik kau bersama chae karena mungkin dia akan hamil"

"Aku mencintaimu"

"Kau mencintaiku tapi kau bermain bersama chae dibelakangku?dia sahabatku bodoh"

"Apa?sahabatmu? "

Lisa tampak menghidup oksigen banyak-banyak dan berhenti sejenak.

"Maaf tak pernah memberitahu apapun,aku sudah lama menjalin persahabatan dengan chae"

"Lisa kita berdua hanya berdasarkan nafsu tidak ada Cinta apapun"

"Mulailah mencintainya jungkook,dan kau harus bertanggung jawab atas semua yang kau lakukan padanya. bagaimana pun dia tetap sahabatku meskipun aku sudah menamparnya, itu hanya untuk membuang emosiku"

"Jadi??"

"Biarkan malam ini menjadi malam untukku jungkook kumohon"

Jungkook mengerti dan langsung menerjang tubuh Indah lisa untuk jatuh diranjang king sizenya.

°°

Surai coklat itu terbang tertiup angin kesana-kemari,yeoja bermarga Park itu duduk ditaman depan rumahnya ditemani teh hangat.

Ia tidak sering minum teh hanya saja eonninya datang dan memberinya teh, baiklah ia terima saja.

Ponselnya yang menemaninya.

"Apa jungkook sudah datang?"

Seperti itulah pesan yang chae diterima oleh sang eonni diponselnya.

"Yoongi sudah tidur"

"Hmm sepertinya sudah karena ada mobilnya"

Chae menutup ponselnya dan berlari membuka gerbang menyilakan jungkook masuk.

Kedua manik Indah itu kembali bertemu dengan kedua maniknya.

"Kita duduk diluar" ucap chae dan dibalas anggukan oleh jungkook.

Sampai bebarapa menit keduanya belum saja membuka suara hingga...

"Emm jung ada apa?"

Jungkook mengangkat wajahnya melihat chae yang ada didepannya.

Mereka duduk dibangku taman dengan meja bulat terbuat dari besi itu membuat mereka saling berhadapan.

"Aku hanya ingin bertemu"
Jawab jungkook membuat chae mengangkat alisnya.

"Itu sama saja kau seperti masuk dalam kandang singa"balas chae kemudian diiringi kekehan dari jungkook.

"Soal tadi siang aku minta maaf karena oppaku melukaimu"

"Ini? Sudah jangan dibahas aku tidak apa"

Chae merasa kaget ketika tangan besar milik jungkook membawa tangannya.

"Aku minta maaf akan semuanya,aku janji akan bertanggung jawab"

"Ta..tapi aku tidak ham--"

"Aku hanya bilang aku aman bertanggung jawab chae" ya semenjak perkataan lisa membuat dirinya bahkan berani kerumah chae.

Bertanggung jawab?

Kata itu terus saja menghantui pikirannya.

"Tidak aku tidak memaksamu jung, kau bisa bebas dariku mulai sekarang"

"Maksudmu?"

"Bisakah kita melupakan semuanya,Ani maksudku seperti kau yang membenciku?"

"Haruskah?" jungkook menatap kedua mata chae dalam.

Sedangkan chae hanya mengangguk mengiyakan dan mulai melepas tangannya dari gengaman jungkook.

"Aku akan belajar mencintaimu chae"
Jungkook berdiri dan mulai menarik tengkuk chae tetapi dengan cepat chae menahan dada jungkook membuat empunya bingung.

"Kenapa?" chae mengigit bibirnya, bukankah harusnya ia senang karena cintanya tidak akan bertepuk sebelah tangan lagi??.

"Tidak ada,hanya saja kau akan menyesal mengatakan itu padaku"
Jungkook urungkan niatnya dan kembali duduk didepan chae.

Perkatakan chae ada benarnya, sebenarnya hatinya benar-benar kaku dan sepertinya memaksakan semuanya demi perkataan lisa.

Ia terbawa dalam ucapan lisa dan chae, ia hanya menghela nafasnya dan kembali menatap chae dalam.

"Bagaimana jika aku jatuh Cinta padamu...."






TBC

Votmen ya :v
Tinggalkan jejak petualangan :v

Bye!

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top