CP 10 Ancient Artifacts
Pertarungan Guild Green Hunter dan Arka melawan Viperion masih berlanjut. Mereka saling bahu membahu dalam menyerang lawan.
Carl telah meminum potion untuk memulihkan HP-nya kembali. Carl menerjang cepat ke depan. Ia menghunuskan pisau miliknya. Carl akan membuat perhitungan dengan Viperion. Serangan pisau Carl terlihat menjadi sangat banyak.
Ten Knives!
Sepuluh bayangan pisau menusuk tubuh monster secara diagonal. Viperion menggunakan ekor palu untuk menghentikan serangan lawan, namun Arka dan Kresna berhasil menghalaunya menggunakan pedang mereka.
-300
-300
-300
-300
-300
Setiap serangan tusukan pisau Carl mengurangi HP lawan sebanyak -1200. Viperion tak terima, ia menyerang dengan gerakan melata secara zig zag mengarah ke Carl.
Zig Zag Speed!
Kecapatan gerakan zig zag Viperion semakin tak terlihat oleh pandangan mata biasa. WithyGirls takkan membiarkan anggotanya diserang. Athena's Shield masih menancap di tanah. WithyGirls membuat pelindung besi menggunakan tameng miliknya.
Iron Shield!
Tubuh Viperion tertahan oleh tameng besi. Ia mengerahkan seluruh tenaga untuk menghancurkan tameng besi itu, namun HP miliknya secara perlahan berkurang setiap ia melawan.
-250
-250
-230
-230
"Kau takkan bisa menembusnya semudah itu," ucap WithyGirls. "Semuanya serang secara bersamaan!" perintahnya.
"Siap!" seru anggota guild Green Hunter dan Arka kompak.
Sugar menyiapkan anak panah hijaunya. Ia akan membuat gerakan Viperion berkurang. Carl menggunakan kembali serangan sepuluh pisau miliknya. Kresna menyerang dengan tebasan pusaran anginnya.
Green Arrow!
Ten Knives!
Whirlwind!
Akar-akar menjalar melilit tubuh Viperion. Sepuluh pisau menusuk-nusuk tubuhnya secara diagonal. Tebasan pusaran angin membuat kulit Viperion tersayat-sayat. Tiga serangan kombinasi ini berhasil menurunkan -4000 HP Viperion.
Kini hanya tersisa seperempat HP milik Viperion. Viperion semakin mengamuk sehingga lilitan akar-akar terlepas. Tameng WithyGirls perlahan terdorong ke belakang. Viperion masuk ke dalam mode mengamuk setiap nyawanya mulai terancam.
"Jangan lupakan kami!" seru Arka.
Sosok Skynet muncul di sebelah Arka. Keduanya seakan memberikan kode lewat lirikan mata. Pedang Muramasa mengeluarkan aura kuat. Arka akan menggunakan serangan andalan miliknya. Skynet tak mau ketinggalan, ia juga mengerahkan jurus terhebatnya.
Murrama's Curse!
Shadow of Death!
Dua serangan kombinasi hebat menyatu menyerang Viperion. Viperion mengamuk. Ia mencoba menyerang, namun serangan gabungan Arka dan Skynet begitu kuat.
Perlahan HP Viperion menurun hingga mencapai 50. Sugar melesatkan anak panah hingga menembus tubuh Viperion. Seluruh tubuh Viperion terurai menjadi partikel data setelah HP nya menjadi 0.
"Selesai juga," ucap Kresna terduduk lemas.
Carl tersenyum sangat tipis. WithyGirls memeluk erat tubuh kecil Sugar. "Kamu terbaik," pujinya.
"Aaa... Sugar tidak bisa bernapas," keluh Sugar dipeluk erat oleh sang Ketua.
Arka dan Skynet melakukan tos ala pria sejati. Keduanya memandang kecerahan langit biru yang terbenta luas di atas. Beberapa notifikasi pun bermunculan setelah berhasil mengalahkan Viperion.
Level Up!
Level Up!
Level Up!
Level Up!
Level Up!
Level Up!
Semua telah berhasil menaikan level secara drastis. Kresna di level 20 menjadi 22, WithyGirls level 21 menjadi 23, Carl level 11 menjadi 13, Sugar dan Skynet di level 9 menjadi 12, terakhir Arka level 5 menjadi 8.
Beberapa item pun berjatuhan dari tempat Viperion kalah. WithyGirls dan Arka mendekati item-item tersebut. Di susul Kresna, Skynet, Sugar dan Carl hanya diam memperhatikan.
"Satu... Dua... Tiga... Lima... Tujuh item," ucap Arka menghitung semua jumlah item yang didapatkan mereka. Ada satu kristal warna ungu, taring Viperion, Snake Scales, dua buah skills book, sebuah cincin serta artefak kuno.
*****
Di Indonesia, tepatnya kota Malang. Kehidupan di negara yang terkenal dengan kekayaan sumber daya alam ini sudah lebih berkembang, bahkan menjadi negara maju peringkat kedua se-Asia Tenggara.
Di salah satu apartemen, seorang pemuda baru saja selesai melakukan kegiatan olahraga. Badan yang terlihat berotot, tinggi badan yang menjulang sampai mengenai lampu gantung serta dada yang bidang.
"Saatnya bermain," ucap Pemuda itu. Di usianya yang baru menginjak 16 tahun sudah membuat sang Pemuda menjadi CEO muda terkaya di Indonesia.
Wawan Kusumanegara. Itulah nama Pemuda yang saat ini menjadi buah bibir dan digandrumi banyak wanita di luar sana.
Wawan baru saja membeli sebuah VR Gear dengan virtual game The Fantasy Game atau biasa di singkat TFG beberapa hari yang lalu. Selama dia menjadi CEO, Wawan tak mengikuti perkembangan saat ini. Ia mengetahui adanya game TFG dari salah seorang rekan kerja yang lebih tua darinya. Dilanda rasa penasaran tingkat dewa, Wawan memutuskan untuk membelinya.
Setelah melakukan persiapan bermain TFG, Wawan memakaikan VR Gear di atas kepala. Ia pun berbaring di tempat tidur berukuran King Double.
"Fantasy, Link Start!"
VR Gear mulai bekerja dengan ditandai lampu berwarna kuning terang. Tubuh Wawan berpindah secara otomatis ke dalam virtual game TFG.
~Kota Batu Tua, Benua Rune Kuno~
Partikel cahaya muncul membentuk tubuh virtual seorang Pria. Wawan atau dikenal dengan ID Ruinas.
[Ruinas - Level 1]
Ruinas baru dua kali ia bermain di TFG. Sewaktu bermain pertama kalinya, ia hanya meneliti tempat ia berada serta beberapa informasi biodata dirinya.
Name : Ruinas
Ras : Beast Human (Deer Man)
Class : Mage
Special Job-tier : -
Tittle : -
Level : 1 (400/500 - 0%)
Str : 22
Agi : 20
Vit : 16
Int : 30
Dex : 16
Luc : 15
Total : 110 (lv 1)
Point : +0
Job : -
Weapon : -
Skills :
- Wind Magic (Regular)
Money : 200€
Ruinas harus memulai dengan mencari pelatihan ilmu sihir terlebih dahulu untuk mendapatkan tanda sebagai class Mage. Ia bertanya-tanya kepada NPC di sepanjang pasar antik.
Tak sengaja pandangan Ruinas teralihkan oleh artefak kuno. Kilatan cahaya begitu menarik perhatian Ruinas. Ia pun berjalan menghampiri sang penjual barang.
"Permisi Tuan. Benda itu namanya apa?" tanya Ruinas.
"Aa... Silahkan dilihat-lihat dulu petualang," sambut sang NPC. "Kau memiliki mata yang jeli. Itu adalah artefak kuno," jawab NPC yang berdagang. Pedagang itu menunjukkan artefak kuno dihadapan Ruinas.
Ukiran tulisan kuno begitu kental. Ruinas tak mengerti artinya. Sebelah tangannya berusaha menggapai artefak kuno, namun sang NPC pedagang menarik benda tersebut.
"Jika kau ingin memilikinya, kau harus membelinya petualang." ujar sang NPC.
Ruinas nampak kecewa terlihat dari raut wajahnya. "Berapa harganya?" tanyanya.
"Harga artefak kuno ini 25.000€," jawab pedagang NPC.
Kedua mata Ruinas terbuka lebar. Ia baru saja memainkan TFG dan belum memiliki jumlah uang sebanyak itu. Ruinas ingin sekali artefak kuno tersebut. Ia merasakan seperti ada medan magnet yang menariknya dengan artefak kuno itu.
"Hmmm.... Apa tidak kurang?" tanya Ruinas berusaha menawar. Ia tidak ahli dalam menawar dalam dunia nyata apalagi dunia game.
Pedagang NPC menggelengkan kepala. Ia pun menaruh artefak kuno itu kembali. Ruinas menghela napas kasar. Ia sedih dan kecewa tak bisa mendapatkannya.
Ruinas pergi dengan tangan kosong. Ia berpikir keras mencari cara untuk mendapatkan uang sebanyak 25.000€. Saat kakinya melangkah, ia melihat ada sebuah papan misi. Ruinas berlari sekuat tenaga.
Di sana tertulis ada sebuah misi untuk melawan monster di Gurun Sahara. Hadiahnya sangat menggiurkan yaitu 30.000€. Ruinas menarik kertas misi dan menyimpannya. Ia akan pergi ke Gurun Sahara untuk menyelesaikan misimya secepat mungkin. Tetapi Ruinas harus mencari keberadaan tempat latihan ilmu sihir di Kota Batu Tua.
*****
Kelompok Guild Green Hunter bersorak gembira. Mereka mendapatkan sebuah artefak kuno setelah mengalahkan Viperion.
Arka menatap bingung mereka. Ia tidak mengerti kenapa begitu senangnya mendapatkan artefak kuno.
Tiba-tiba Skynet menepuk pelan pundak Arka. Ia tahu kebingungan yang Arka alami sekarang. "Aku akan menjelaskan artefak kuno kepadamu," ucap Skynet.
Arka tersenyum lebar. Ia langsung menatap Skynet menuntut penjelasan mengenai artefak kuno. Skynet mulai menceritakan sedetail mungkin.
Artefak Kuno atau biasa disebut Ancient Artifacts berasal dari kepingan artefak-artefak kuno yang memiliki kekuatan Dewa Heroes. Ancient Artifacts terdiri dari tiga jenis yaitu Elemental Artifacts, Beast Artifacts dan Paramecia Artifacts.
Elemental Artifacts, Artefak kuno membuat si pengguna yang terpilih dapat memanipulasi semua jenis elemen. Contohnya elemen api, seseorang dapat merubah dirinya menjadi api dan menguasai kekuatan api sejenisnya.
Beast Artifacts, Artefak Kuno membuat si pengguna yang terpilih dapat merubah wujud dirinya menjadi binatang. Contohnya hewan serigala, seseorang dapat menguasai kekuatan seperti serigala selama bertransformasi.
Paramecia Artifacts, Artefak Kuno membuat si pengguna yang terpilih akan menjadi sesuai kekuatan artefaknya. Artefak ini memiliki variasi yang banyak dan unik.
Ketiga jenis Ancient Artifacts tersebar luas di seluruh tujuh penjuru Benua di Dunia Fantasi ciptaan Dewa Heroes. Untuk mendapatkan Elemental Artifacts berjumlah sedikit dan termasuk langka. Jika pemain yang dapat menemukan Element Artifacts, bisa dikatakan menjadi pemain yang tak terkalahkah.
*****
Arka sudah mulai mengerti Ancient Artifacts yang memiliki tiga jenis. Ia pun menjadi penasaran dengan artefak kuno yang didapatkan mereka.
[Artefak Kuno tipe Beast Artifacts
Artefak ini memungkinkan seseorang bertransformasi menjadi seekor Ular Python. Kelemahannya adalah garam.]
Arka terdiam. Ia antara senang dan sedih. Menurutnya artefak kuno itu kurang keren.
"Hmm...," gumam Arka.
WithyGirls membagikan setiap item secara acak dan adil. Jadi, tidak ada yang bisa memprotes. Ataupun ingin menukar item harus mendapatkan izin dan persetujuan dengan pemain yang bersangkutan.
Sugar mendapatkan skills book tipe Mage yaitu Blossom Sakura. Carl mendapatkan Snake Scales. WithyGirls mendapatkan sebuah cincin berwarna kuning terang. Skynet mendapatkan taring Viperion. Arka mendapatkan skills book tipe Swordsman yaitu Lightning Slash. Dan terakhir Kresna mendapatkan hadiah utama yaitu Ancient Artifacts jenis Beast Artifacts (Ular Pyhton).
"Pftt...," Arka menahan tawa. Ia membayangkan Kresna berubah menjadi ular Python, lalu berjalan melata.
Kresna kesal karena ia merasa Arka tengah mengejeknya. Ia mengepalkan kedua tangan erat menahan kekesalan.
Masih tersisa satu item yaitu kristal warna ungu. WithyGirls memutuskan untuk memberikan kepada Arka. "Ini untukmu," ucapnya. Semua tersenyum terkecuali Carl yang memang pendiam dan Kresna memandang sosok Arka sebagai pesaing.
"Eeh? Aku tidak berhak untuk mendapatkan item ini," tolak Arka.
WithyGirls menatap tajam Arka. Aura menyeramkan tiba-tiba muncul di sekitar WithyGirls. Arka menelan ludah paksa. Ia sudah pernah melihat dan merasakan korban dari kemarahan seorang WithyGirls.
"Ba-baiklah, aku terima. Terimakasih," ucap Arka cepat. Ia mengambil kristal ungu dan memasukan ke dalam inventory.
WithyGirls tersenyum manis. Kedua tangan direntangkan lebar, ia bermaksud untuk memeluk tubuh Arka.
"Maaf... Sepertinya aku harus melanjutkan perjalananku. Terimakasih sudah mau menerima dan membantu saya selama di sini. Sampai jumpa!" kata Arka. Ia pun mengambil langkah seribu.
WithyGirls cemberut. Aksinya untuk memeluk tubuh Arka sirna. Ia menginjak-injak tanah dengan kasar.
"Arka menyebalkan!" seru WithyGirls kencang.
Kresna menatap kepergian Arka penuh kegembiraan. Ia akan berusaha mengambil kembali hati sang Ketua.
Sugar menangis kecil. Ia tak ingin berpisah dengan sosok Arka secepat ini. Carl terdiam. Ia memutar badan menuju ke dalam markas. Skynet tersenyum tipis.
Petualangan Arka kembali dilanjutkan. Arka melihat hamparan rumput-rumput panjang yang menutupi letak markas Guild Green Hunter berada.
"Semoga kita dapat bertemu kembali," ucap Arka.
| | * * * * * * | | | * | | | * * * * * * | |
~~^~~
Name : Kresna
Ras : Human
Class : Swordsman
Special Job-tier : Sword of Wind
Tittle : Wind Hunter
Level : 22 (6450/6900 - 15%)
Guild : Green Hunter (Member)
Str : 177
Agi : 122
Vit : 110
Int : 98
Dex : 140
Luc : 70
Total : 717
Point : +20
Job :
- Hunter lv 3
Weapon : Wind Sword - Sword (Unique)
Atribute :
- Red Shawl (Unique)
Skills :
- Wind Slash
- Whirlwind
- Tornado Wind
Money: 12.000€
~~^~~
~~^~~
Name : Sugar
Ras : Half-Elf
Class : Archer
Special Job-tier : -
Tittle : -
Level : 9 (1900/2100 (5%)
Guild : Green Hunter (Member)
Str : 48
Agi : 40
Vit : 47
Int : 45
Dex : 77
Luc : 30
Total : 287
Point : +23
Job :
- Hunter lv 1
Weapon : Arrow - Arrow (Reguler)
Skills :
- Three Arrow
- Arrow Root Creeping
Money: 3.500€
~~^~~
~~^~~
Name : Carl
Ras : Human
Class : Thief
Special Job-tier : -
Tittle : The Thief Hunter
Level : 13 (3000/3300 (5%)
Guild : Green Hunter (Member)
Str : 50
Agi : 58
Vit : 50
Int : 43
Dex : 88
Luc : 40
Total : 328
Point : +40
Job :
- Hunter lv 2
Weapon : Small Knife - Knife (Reguler)
Skills :
- Ten Knifes
- Knife Dance
Money: 5.000€
~~^~~
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top