Kisah si kembar Baldomero yang beranjak dewasa. Sifat mereka sangat berbeda. Eduard dengan rambut gondrong dan dandanan sporty dan casual, mencintai seorang wanita lembut dan keibuan yang sebenarnya sudah memiliki tunangan. Sementara Edwyn dengan rambut tersisir rapi dan dandanan yang begitu formal dan fashionable, mencintai gadis periang dan penuh canda yang sebenarnya menyimpam rasa sakit karena penghianatan kekasihnya. Mereka berdua kompak saling membantu dan di repotkan oleh Geraldine adik mereka yang mulai memasuki masa remaja.

Eduard jatuh cinta pada pandangan pertama. Seorang gadis lembut keibuan bernama Larissa Austine yang membuatnya seperti itu. Gadis yang selalu terlihat tenang dan sabar itu, membuat Eduard terpaku pada rasa cintanya. Berusaha keras untuk meyakinkannya dan rela menunggu untuk mendapatkan cintanya. Padahal Larissa sudah memiliki tunangan tapi Eduard tidak peduli.

Sementara Edwyn tertawan oleh tawa lepas seorang gadis manis. Rosalyn Melanie, sosok ceria penuh canda tawa itu membuat Edwyn tidak bisa tidur. Tapi ternyata gadis itu memiliki masa lalu yang membuatnya sulit membuka hati. Edwyn harus berusaha keras mendapatkannya.

Untunglah si kembar punya adik cantik yang baik hati. Geraldine Baldomero. Remaja ceria dan pandai bergaul itu dengan senang hati membantu kedua abangnya untuk mendapatkan pujaan hatinya.