---- happy reading ----

Pulang sekolah ini Bright melihat jika Win di jemput oleh ibunya.

Dari jauh ia melihat jika ibunya Win tengah melihati wajah Win, mungkin lebih tepatnya meneliti? Lalu mengusap kepalanya dan menggandengnya masuk ke dalam mobil.

"Ck! Manja." Ucap Bright lalu kembali berjalan untuk pulang.

----

Tak hanya di sekolah, bahkan di luar sekolah seperti malam ini pun Bright terus menerus mendapat gangguan dari Win.

Win yang terus menerus menelponnya.

Sebenarnya jika ia merasa terganggu bukankah lebih baik di blokir? Tapi kenapa ia malah membiarkannya?

Hp nya terus bergetar dan terlihat jika Win sedang menelponnya disana.

Dengan gerakan kesal ia menerima panggilan itu.

"Sudah tidur?"

"Apa aku mengganggumu?"

"..." jelas itu mengganggu dan Bright memilih untuk tidak menjawabnya.

"Hai? Apa kau masih disana?"

"Bri? Halo?"

"Bright?"

"Bright?"

"Halo?"

"Bright Vachirawit-"

"Ck! Berisik! Jika tidak penting akan ku matikan!"

Terdengar suara kekehan dari sebrang sana.

"Aku hanya ingin mengucapkan selamat tidur. Jangan begadang ya? Mimpi indah."

Pip-

Win mematikan telponnya secara sepihak. Membuat Bright kesal. Win yang menelpon, Win juga yang mematikan sambungan telponnya.

Tapi kenapa rasa kesalnya berbeda?

Seperti terdengar kecewa karna ia memutus sambungan telponnya terlalu cepat.

Entahlah.

---- THANK YOU ----
Oktober 2020

-pipewnuna : next ?

double up but besok ga up
or
ga double up dan up besok

fyi- gue yang bikin cerita, gue sendiri yang penasaran gila😔
fyi lagi gais- draft cerita thank you udah gue tamatin, tinggal update-update doang fufufufu☺️