Oh yah, apa yah nama ship nya Dahyun dan Sehun ini. DahSe, HunHyun?😂 serius aku ga tau ada orang yang menjadikan mereka kapal haluan. Saking ingin mencari tahu mengenai sehun, jelas aku bukan fans nya Sehun yah tapi aku punya beberapa lagu Exo di playlist ku.
Yang girang saat Twice tampil itu hanya Chanyeol dan Baekhyun, yang lain nya ada bereaksi juga. Tapi kalo Sehun, ih ini anak 11 12 sama dahyun dingin nya kalo di acara tahunan biasa. Nyaris kayak patung hidup sih, kenapa aku pada akhir nya milih sehun. Padahal sebenar nya yang aku rencana kan itu JK sih,tapi bosan. Taeyong, aku binggung sendiri nanti di tengah jalan.Karena emang ga tau apa2 ttg taeyong.Kalau mau belajar lagi ribet kelamaan. Kalo sehun sedikit banyak nya aku ngikutin.Malah sejak mereka debut, aku langsung terpincut pada Sehun dan Baekhyun karena visual mereka di What is Love 😍 padahal yang nyanyi hanya D.O dan Baekhyun.

Happy Reading 🌸

Kurang dari 24 jam, Oh Sehun pria dengan tinggi badan 1,83 M bahu yang lebar, wajah hasil campuran Amerika - Korea yang membuat ketampanan Sehun di level yang berbeda dari pria-pria  yang berada di sekitar nya. Pembawaan nya sedikit menampilkan ke angkuhan, tapi ketika dia tersenyum kepolosan lah yang tampak pada wajah pria tersebut.

Pria itu langsung melangkah kaki nya di RS Yonsei salah satu RS yang pasti ada kaitan nya dengan keluarga nya. Sehun merupakan anak bangsawan di korea tapi hal itu tidak menjadikan nya untuk merasa puas diri. Sehun sendiri bekerja keras untuk menjadikan diri nya mendapat gelar dokter jenius.

Sehun berjalan ke arah salah satu meja perawat dan melihat perawat itu begitu terpukau akan diri nya, hal yang biasa Sehun temukan jika seorang wanita melihat nya dalam kehidupan nyata. Itupun hanya masih karena wajah nya, Sehun yakin setelah mendengar dia bermarga Oh yang tentu nya sebagai salah satu pemilik RS tersebut pasti nya wanita mana pun bersedia menjatuhkan diri nya langsung dalam dekapan Sehun.

"apakah anda dokter bedah baru? Kami tidak mengira anda akan datang malam ini...." perawat dengan name tag Chaeyoung itu tampak sedang kebingungan merapikan beberapa kertas karena kehadiran Sehun yang tidak sesuai jadwal nya.

"Apakah anda ingin memeriksa..? Maksud ku ini sudah agak sedikit malam " Sehun hanya tersenyum melihat kebingungan si perawat.

"Aku hanya datang karena ingin menyesuaikan diri saja, karena aku akan resmi bekerja hari senin" Sehun memandangi dinding dingin dan juga sebuah kamar yang pasti nya adalah ruang operasi. Tempat di mana seorang pasien yang menggantungkan hidup mati nya di tangan Tuhan dengan campur tangan dokter.

Chaeyoung menghebuskan nafas nya pelan, sangat lega di tambah juga karena diri nya langsung terpana saat melihat wajah pria dihadapan tersenyum.

"Jika anda ingin memeriksa rekam medis  pasien semua nya ada di troli itu. Tapi keadaan departemen ini sedikit sepi, selain pasien yang biasa nya meminta pulang di hari sabtu juga karena beberapa staff ini mengikuti aksi amal di wisma RS. Kami mengadakan lelang kencan, apakah anda tidak tertarik untuk ikut. Aku rasa anda akan mendapat penawaran tertinggi melihat wajah rupawan dan tubuh proporsional anda" sehun sudah tidak begitu terkejut saat mendengar seorang wanita dapat berkata seperti itu terhadap nya.

"Menjual kencan? Konsep nya sangat menarik, tampak nya budaya kencan buta sangat terkenal di korea yah"

Sehun hanya berpikir, selama hidup nya di Amerika tidak kencan yang harus di lelang. Sehun hanya perlu melihat selama 5 detik, tersenyum lalu gadis yang di tatap akan segera di dalam pelukan nya.

'Seperti nya aku harus bertemu dengan Noona, apakah RS ini akan bangkrut sampai harus membuat acara amal dengan cara aneh tersebut. Kenapa tidak sekalian menjual diri saja, tapi apa beda nya menjual kencan dengan menjual diri. '

"Apakah anda ingin saya daftarkan, anda sangat tampan"

Senyum Sehun membeku sejenak, membayangkan diri nya di tawar oleh orang asing dan bisa jadi di tawar oleh wanita yang mengerikan.

"Kurasa tidak, aku hanya ingin berkeliling.  Selamat malam perawat Son"perawat itu merona hanya karena sehun menyebut kan marga nya dan mendapati sehun tersenyum pada nya.

Hampir satu jam Sehun mempelajari semua rekam medis pasien baru di departemen tersebut, melihat bagaimana ruang operasi yang kebetulan kosong dan memeriksa beberapa catatan penting lain nya.

Merasa sudah cukup untuk mengetahui beberapa informasi penting, langkah kaki nya pun menuju wisma untuk staff RS tersebut. Sehun rasa nya penasaran dengan konsep penggalangan dana uni tersebut.

Kaki nya melangkah lebih jauh meninggalkan departemen Cardio dan semakin mendekati wisma yang sudah terdengar suara musik. Wisma tersebut berada di gedung yang berbeda sehingga tidak akan menganggu aktifitas RS apalagi menganggu pasien.

Sehun mendorong pintu tepat ketika sesosok malaikat sedang beraksi di salah satu catwalk buatan.

Sehun mematung, perhatian nya hanya tertuju pada seseorang.

'Gadis yang mempesona' batin Sehun.

Sehun menarik nafas, mata nya sedang melahap setiap jengkal tubuh langsing gadis di depan. Dengan kulit putih bersih dan rambut bergelombang yang di ikat ponytail dengan sedikit anak rambut poni nya di biarkan. Gadis itu sengaja memamerkan bahu sebelah nya dan memainkan mata nya yang pasti untuk menarik seseorang pembeli.

Sementara di samping nya gadis mungil tersebut ada seseorang juga dengan pakaian putih, lebih tinggi daripada gadis mungil itu. Entah mengapa Sehun tahu, gadis tinggi semampai itu adalah pusat perhatian mata pria-pria di tempat tersebut. Tapi Sehun sendiri hanya ingin menatap gadis mungil imut di samping nya.

Dalam kehidupan asmara Sehun, diri nya sudah terlalu sering berhadapan dengan gadis cantik, bahkan beberapa gadis adalah model terkenal Amerika yang pasti jauh lebih menggairahkan dan cantik di bandingkan dua gadis di depan sana yang sedang menjual kencan untuk amal.

"Baiklah, Chou Tzuyu mendapatkan penawaran tertinggi sebesar 500.000 won. Dan sekarang mari kita lihat, apa yang bisa di dapatkan oleh gadis kita lain nya Kim Dahyun"

Gadis mungil yang mencuri perhatian Sehun maju, dan terlihat tidak cocok dengan sepatu nya yang akan seperti mematahkan kaki gadis itu. Sehun sangat mengkhawatirkan gadis yang tengah berjalan sedikit lebih maju ke panggung.

"Lelang nomor 7, dari departemen Anak. Kim Dahyun, berapa yang akan kita dapatkan.Kita mulai dari 500 won"

Juru lelang menyebutkan harga yang kurang pantas menurut sehun, apakah juru lelang itu tidak tahu bahwa gadis mungil itu sangat menggemaskan.

Terdengar teriakan penuh semangat dari sisi kanan Sehun yang pasti merupakan pendukung nya gadis bernama Dahyun tersebut, tapi terdengar juga tawa sini dari sisi kiri nya. Yang pasti merupakan pendukung gadis tinggi satu nya.

Gadis mungil itu membuat pose yang lucu, dengan senyum menawan nya. Membuat sehun terkunci pada wajah itu.
Padahal diri nya sudah berjanji, ketika di korea dia akan focus pada pekerjaan nya bukan pada gadis-gadis.

Yang pasti Sehun yakin gadis ini akan menjadi teman kencan yang begitu menggairahkan, karena Sehun tidak sedang mencari teman kencan yang bisa di jadikan istri dan ibu anak-anak nya.

"1000 won"

"1500 won" Sehun masih terus memandangi gadis yang sedang bertingkah konyol di depan untuk mendapat penawaran tertinggi nya.

"2000 won" senyum gadis pujaan Sehun hilang sejenak, tampak sangat gelisah. Dan mata nya seolah mencari pertolongan, seperti nya gadis itu tidak ingin di beli oleh pria dengan rambut pirang tersebut. Gadis favorit nya Sehun terlihat putus asa, dan masih sibuk mencari-cari pertolongan.

Gadis itu berhenti tepat di hadapan Sehun, menatap Sehun. Bukan dengan tatapan menggoda, mata gadis itu hanya terkejut dan memohon. Tapi kemudian gadis itu seperti sedikit tersenyum ke arah Sehun. Tapi ternyata diri nya salah, karena ternyata yang gadis itu berikan senyum adalah sesosok ibu hamil yang sedang mengamit tangan seorang pria.

"Bilang 1 juga won, Daniel. Kita harus menyelamatkan Dahyun dari para serigala itu" Ucap wanita hamil tersebut yang dapat Sehun dengar karena sangat dekat dengan nya.

"1 juta won"ujar pria di samping wanita hamil langsung.

"1 juta 500 won"si pria dengan rambut pirang yang membuat Gadis favorit nya kembali tidak tenang.

"Aduh, kenapa si gila itu terus menaikkan tawaran nya. Apa pria itu tidak takut pada tunangan nya, bahkan dia menawar lebih tinggi untuk dahyun di bandingkan untuk tunangan nya"umpat ibu hamil itu tampak berang.

"Tenang sayang, tidak bagus untuk anak kita jika kau terus emosi"

Tiba-tiba yang Sehun inginkan hanya satu Gadis itu.

Telanjang di atas tempat tidur nya.

"5 Juta won"  Sehun berkata dengan tenang, sementara gadis yang sudah putus asa itu menatap Sehun. Tersenyum sangat manis, Sehun belum pernah membeli kencan sekali pun dalam hidup nya.

Yang ia tahu, ia menginginkan gadis itu dan tidak akan Sehun biarkan pria pirang itu membeli gadis favorit nya.

"5 juta won, wow. Penawaran yang sangat tinggi, yang pasti kalian semua tidak akan mampus melewati pria tampan, berdompet tebal ini. Jadi aku putuskan Dahyun akan pergi dengan 5 Juta won nya"

Suara jeritan histeris dapat Sehun dengar dan pasti jeritan itu datang dari ibu hamil di samping nya.

TBC

Sehun nya hadir ini, tapi kali ini aku akan melanjutkan di vote ke 30 lebih yah. Yang benar mau cari ide sih, biasa nya di awal cerita semangat kemudian kayak hilang semangat di pertengahan.