Part 18
Beberapa hari kemudian, setelah Christian dan Anya resmi berpacaran. Christian baru mengunggahnya di akun sosial medianya.
Mira yang sedang memainkan sosial media pun melihat foto yang di unggah oleh Christian. Mira terkejut melihat foto dan caption yang dituliskan oleh Christian.
christian_ Thank's ❤️ @anyarianty
dimasss wih makan-makanlah
_nino apa ni? Congratslah hhaha
Ken_z woii, udah jadian aja nih
Miko tak sengaja melihat postingan Christian yang berpegangan tangan dengan Anya. Miko memang baru mengenal Anya. Ia sedikit terkejut dengan tindakan Christian, sebab Anya dan Christian baru menjalin kedekatan selama tiga bulan.
Di sisi lain, ada seseorang wanita yang kesal akan postingan Christian yang ada di Instagram.
"Mereka jadian? Tu cewek kegatelan banget ya, udah gue kasih peringatan, lo ga peduli sma peringatan gue ternyata, gue akan teror lo terus-terusan Anya," ujar Mira dengan tatapan sinisnya.
Seperti pasangan pada umumnya yang baru saja berpacaran. Jika keduanya sedang tidak sibuk maka mereka akan video call. Sebab keduanya sibuk dengan kuliah yang mereka jalani. Dan sebaliknya, jika mereka sedang sibuk, mereka hanya mengirim pesan melalui WhatsApp. Seperti malam ini, Anya dan Christian sedang video call-an.
"Besok aku anterin ya ke kampus,"
"Kamu enggak ada kelas besok?"
"Enggak ada, makanya mau anterin kamu,"
"Iyaa, aku tunggu ya besok,"
Anya menguap, tak sanggup menahan kantuknya. Karena seharian ini banyak tugas kulaih yang ia kerjakan.
"Udah tidur sana, Kamunya udah ngantuk gitu,"
"Iyaa nih, aku capek banget hari ini, ya udah good night,"
"Good night too,"
***
Keesokan harinya, seperti yang di utarakan Christian, ia sudah di depan rumah Anya. Menunggu Anya yang sedang bersiap-siap.
"Ma, Pa, Anya berangkat dulu ya, udah ditungguin hehehe," ujar Anya.
"Iyaa siapa tuh yang jemput?" goda sang Papa.
"Hmm... ada deh Pa,"
Anya pun keluar untuk pergi ke kampus bersama Christian.
"Pa, Anya sama siapa tuh berangkat ke kampusnya?" Ujar Ardhana yang baru saja melihat kepergian mobil Christian.
"Tau tuh adik kamu, pacarnya kali," ujar Papa di akhiri kekehan.
"Pacar?" guman Ardhana sembari geleng-geleng kepala.
***
Mobil Christian sudah sampai di parkiran kampus Anya.
"Semangat kuliahnya ya," ujar Christian.
"Iyaa makasih udah nganterin hari ini,"
"Iyaa Nya,"
Anya pun turun dari mobil Christian dan berjalan menuju kelasnya. Anya yang hanya senyum-senyum sembari duduk di bangkunya, tak menyadari kehadiran Sheila.
"WOII!!!" teriak Sheila mengejutkan Anya.
"Lo apaansih teriak-teriak," ujar Anya.
"Lo tuh aneh, pagi-pagi udah senyam-senyum sendiri," ujar Sheila.
"Sok tahu lo," cibir Anya.
"Heh, dari tadi udah gue perhatiin ya, lonya aja ga nyadar kalau gue udah datang," timpal Sheila.
"Hehehe,"
"Lo kok happy banget hari ini? Dapat uang jajan lebih?" cecar Sheila.
"Enggak, gue..."
"Gue apa? Ngomong tuh jangan setengah-setengah," omel Sheila.
"Gue... udah... jadian sama Christian," ujar Anya.
"HAH? Lo serius?" pekik Sheila.
"Iyaa gitu deh,"
"Congrats Nya, jagngan lupa traktir ya hahaha,"
"Ogah ah,"
Anya Rianty
Miko Santoso
Sheila
Christian
Foto-foto di atas hanya bonus saja hahaha
Terima kasih yang sudah setia membaca cerita ini:)
Jangan lupa untuk tinggalkan jejak ya, vote and comment:)
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top