Pisau
Lihatlah dua sisi pisau
Atas tumpul bawah tajam
Seperti kita
Otak-ku tumpul
Lisanmu tajam
Kesadaranku tumpul
Kepekaanmu tajam
Kala dompetku tumpul
Kebutuhanmu pun semakin tajam
Iya... kita
Semenamu tumpul
Usahaku tajam
Rajukmu tumpul
Sabarku tajam
Sering bosanmu tumpul
Loyalitasku konsisten tajam
Kitalah pisau itu
Mau tumpul mau tajam
Dua sisi pisau tak mungkin terbelah, kan?
Ardanwangjanim
March 26th 2017
11.35 a.m.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top