2

    "Ada apa?" Ayatsuji menaikkan sebelah alisnya.

    "Pita untuk mengikat kertasnya habis. Ayaya bisa tolong belikan di toko seberang sekolah?" Fuyumi menggaruk pelipisnya yang tidak gatal dengan wajah mengkerut.

    "Aku menolak." Ayatsuji menghembuskan nafasnya.

    Pemandangan sore dengan langit jingga dan beberapa burung gagak yang terbang di atasnya terasa kontras dengan wajah dan ucapan pemuda bermahkota pirang ini.

   "Ehh?! Jangan begitu dong, terus pekerjaannya bagaimana?" Garis lengkung terukir di wajah Fuyumi.

    "Bisa dilakukan besok atau kau beli saja sendiri pitanya." Sang pemuda mengalihkan pandangan matanya dari sang gadis yang terlihat cemberut.

    "Jangan begitu dong, nanti jadwalnya berantakan." Netra ungunya terlihat cemas sementara Ayatsuji yang melirik sekilas tersenyum puas.

    "Kalau  begitu bagaimana kalau pergi berdua? Kalau begini adil, aku tidak disuruh-suruh juga." Fuyumi mengerutkan wajahnya dan terlihat tidak setuju, namun setelah beberapa saat ia menganggukkan kepalanya.

.
.
.

     "Tidak kusangka bisa seperti ini..." Fuyumi berjalan loyo saat keluar dari toko perlengkapan pesta, nada bicaranya terdengar lemas dan wajahnya sedikit pucat.

     "Kalau habis tinggal cari saja di toko lain." Si surai putih langsung menggembungkan pipinya kesal dan mencerocos Ayatsuji di depan toko.

     "Mana bisa begitu! Toko lainnya itu jauh-jauh. Kalau aku kesana sama saja aku pulang!"

     "Kalau begitu kenapa tidak coba cari di sekolah saja? Barangkali ada pita yang tersisa entah dari kapan." Netra ungu itu langsung bersinar cerah seolah mendapatkan suatu ilham.

     Sebuah senyum manis terukir di bibirnya sementara kedua tangannya bergerak menggenggam tangan milik Ayatsuji.

    "Iya juga ya! Ayaya, terima kasih!!!" Ayatsuji menghembuskan nafasnya sambil menatap gadis yahg terlihat kegirangan itu.

    Suara gesekan permukaan tanah dengan sepatu sang gadis memenuhi jalanan di sore itu. Ayatsuji berjalan di belakangnya sementara mereka kembali lagi ke area sekolah.

.
.
.

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top