Hai

Aku lanjutin ya

.

.

.

Kencan manis yang berbuah manis, itulah yang di dapatkan putri saat ini. Semua keinginannya untuk memiliki seorang putra kembali menjadi kenyataan

Dia sekarang berada di rumah sakit bersama dengan Fariz. Pagi tadi, kondisi nya menurun hingga dia mengira dirinya sakit atau semacamnya. Namun, kedatangan saudara kembarnya itu memuatnua menyadari bahwa dirinya tengah hamil.

DOKTER KIM MYUNG SOO

dokter Kim adalah dokter yang akhirnya di pilih kembali oleh putri kedua kalinya, setelah pada kehamilan pertamanya dokter Kim juga yang menangani dirinya.

"Apa dokter Kim ada jadwal hati ini?"

"Ada dokter, pukul 11 siang nanti beliau praktek"

"Tolong buatkan janji dengannya sebelum jam praktek, bisa kan?"

"Bisa dokter, akan saya buatkan janji pukul 10 pagi nanti"

"Makasih ya"

.

.

.

"Selamat ya putri, kamu positif hamil. Usia kandungan kamu baru menginjak 2 Minggu"

"Syukur ya Tuhan.. makasih dokter"

"Tapi, saya lihat sepertinya kondisi kandungan kamu sedikit lenah. Jadi aku harap kau harus berhati-hati menjaga kandungan mu sekarang"

"Tentu dokter. Terima kasih"

.

.

"Jadi kamu mau kasih tahu suami kamu dulu atau gimana?"

"Aku mau nyiapin kejutan buat dia..."

"Ya udah, aku anter pulang ya. Perlu aku bantuin gak?"

"Gak deh mas, aku sendirian aja"

.

.

Di rumah putri membereskan rumahnya, menaruh beberapa lilin cantik di sudut rumah, dia juga mengganti sprei dan sarung bantal. Semuanya di bersihkan hingga terlihat segar, dia bahkan menggeser posisi beberapa benda di rumahnya seperti letak meja dan lain lain.

Dia menatap foto USG terbaru yang tadi di ambil dan senyuman terukir di wajah cantiknya

"Aku harap kamu suka sama kejutannya"

.

Sudah hampir tengah malam, waktu sudah menunjukkan hampir tengah malam tapi chanyeol belum juga pulang. Ingin rasanya putri menelepon suaminya untuk bertanya kapan suaminya akan pulang ke rumah.

Hingga putri sempat tertidur beberapa saat, sebelum akhirnya dia terbangun saat mendengar suara pintu mobil yang cukup kencang yang dia yakini adalah suaminya.

Cklek

Tepat seperti dugaannya, Chanyeol pulang. Putri masih bersembunyi di balik pintu dan berniat untuk mengejutkan suaminya yang sekarang berjalan mengendap endapan di rumah nya sendiri seperti seorang pencuri

Grepp

"Astaga ya Tuhan!!"

"Hehehehe... Sayang..."

"Ya ampun sayang, aku kaget kirain siapa"

"Emang mau nya siapa?"

"Kamu tuh ya.. kok belum tidur sih? Ini udah malem lho sayang"

"Aku nungguin kamu"

"Mau ngagetin aku ya? Dasar deh, kalau aku jantungan gimana coba tadi. Udah tahu aku gampang kaget"

"Yeuu.. jangan bilang gitu donk, tuh sayang ya.. papah tuh kalau ngomong gak mikir dulu"

"Apa? Kamu tadi panggil aku apa?"

"Aku? Aku ga manggil kamu apa apa kok"

"Sayang..."

"Iyaa..."

"Tadi aku kayak degerkamu bilang papah ke aku?"

"Papah chanyeol..."

"Sayang..."

"Kamu mending mandi dulu deh, nanti baru tidur"

Srrettt

Pelukan chanyeol yang membuat tubuh putri berhimpitan dengan tubuhnya memberikan kehangatan tersendiri untuk putri malam itu.

"Jawab pertanyaan aku dulu"

"Apa sih papah chanyeol"

"Sayang..."

"Nih, ada surat buat kamu."

Ucap putri dalam pelukan chanyeol yang sambil menyerahkan sebuah amplop yang berwana pink cantik dengan gambar boneka Teddy dan hati di amplopnya

"Surat cinta?"

"Iya.. surat penuh cinta"

Chanyeol melepaskan pelukannya dan membuka auratnya sambil sesekali melirik ke arah putri yang tersenyum manis

Mata Chanyeol langsung membulat melihat sebuah foto yang ada di dalam amplop itu.

Foto USG dan sebuah surat hasil testing yang menyatakan putri positif hamil

"Sayang, ini.. kamu..."

"Papah... Chanyeol"

Grepp

"Ya Tuhan sayang, terima kasih sayang makasih.. akhirnya... Kamu hamil lagi, kita bakal punya anak lagi sayang"

"Sayang jangan kenceng kenceng donknpeliknua, anak kita di perut nih"

"Ehh.. iya, maaf ya sayang.. anaknya papah... Hehehe..."

Cupp

"I love you sayang"

"I love you too"

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO