oke

aku lanjutin ya

author lagi rajin, bakal banyak update

happy reading guys

.

.

.

"gawat ! kenapa putri sajangnim bisa kembali lagi di posisi nya sekarang? bahkan belum ada rapat pemegang saham untuk memutuskan hal ini"

"apa ini yang dulu sempat dikatakan oleh sajangnim? tentang senjata rahasianya? tapi apa atau siapa yang jadi senjata rahasia sajangnim, hingga dia bisa dengan mudahnya naik ke jabatannya kembali tanpa harus mendapat persetujuan dewan direksi lain?"

"dia berbeda dengan dika... kita harus waspada, untuk sementara waktu kita harus menghentikan kegiatan ilegal kita, hingga putri sajangnim turun lagi dari jabatannya"

.

.

.

'tok tok tok'

"masuk..."

chanyeol masuk ke dalam ruangan putri dan melihat istrinya sedang melihat ke layar komputer sambil memegang bolpoin dan menggigit ujung bolpoin nya. jika sudah seperti ini, maka artinya putri sedang gugup atau cemas akan sesuatu. dan chanyeol tahu persis hal itu

"kamu gak apa?"

dengan lembut chanyeol mengusap kepala putri dan memeluk putri yang masih duduk di kursi nya. putri mengalungkan tangannya di pinggang chanyeol dan membenamkan wajahnya di perut chanyeol sambil menghela nafas dalam.

"aku... harus jadi monster lagi, chan..."

degg..

hati chanyeol terasa nyeri begitu putri menyebutkan kata itu dari bibirnya, bukan... bukan karena putri yang harus menjadi monster dan menghancurkan musuhnya. tapi, karena dia akan melihat istrinya kembali tertekan dan menderita melihat kehancuran rekannya sendiri di tangannya.

"apa kamu mau berhenti? aku bisa pakai hak ku sebagai suami kamu untuk minta kamu berhenti sekarang dan melepaskan semuanya. tapi, kalau kamu masih mau melanjutkan lagi... maka, aku akan memakai hak ku sebagai suami untuk melindungi kamu dan menjadi tameng untuk kamu nantinya apapun yang terjadi"

"aku... gak tahu..."

chanyeol berlutut dan mensejajarkan wajah putri dengan wajahnya. dia menatap lekat kedua manik mata istrinya, nampak jelas rasa cemas dan ketakutan disana. walaupun dia juga tahu ada kekuatan yang besar di dalam diri putri.

 "apapun keputusan kamu.. aku akan tetap disamping kamu, kamu gak perlu khawatir... cukup kamu pikirkan baik baik apa jalan yang mau kamu ambil dengan segala resiko dan tanggung jawabnya. salah ataupun benar, aku ada disini untuk kamu"

putri memeluk chanyeol sambil terisak. membuat dada chanyeol terasa lebih sakit, perang bahkan belum dimulai tapi putri sudah meneteskan air matanya

"aku gak mau nyakitin kamu lagi chan..."

"aku gak akan sakit sayang... kamu penyembuh buat semua luka aku, selagi kamu ada disampingku dan percaya sama aku... aku gak akan tersakiti dan gak akan sakit"

chanyeol kemudian meraih kedua tangan putri dan mengecup nya cukup lama. 

"di tangan kecil kamu ini... ada tanggung jawab yang besar sekarang, dan aku... akan menopang kamu dan memegang tangan kamu selagi kamu melakukan tanggung jawab kamu"

putri masih terus terisak, chanyeol menyisir rambut istrinya ke belakang dan mengusap wajahnya lembut

cupp

sebuah ciuman mendarat di bibir putri yang masih bergetar karena tangis.

"aku disini... ya..."

putri mengangguk dan memeluk chanyeol erat, mengambil seluruh energi yang diberikan oleh suaminya dan cinta suaminya untuk menjadi kekuatannya. 

.

.

.

--Skiipp--

--3 jam kemudian--

--ruang pertemuan secret team--

"sajangnim, anda memutuskan untuk kembali?"

"iya.. hanya sampai semuanya kembali seperti semula. setelahnya aku akan menyerahkan segalanya pada kalian... kita mulai rencana kita. aku akan menjelaskan kondisi nya sekarang"

putri...

dia sekarang berubah menjadi seorang monster, persis yang diucapkan nya pada chanyeol beberapa jam lalu. tak ada lagi tangis dan isakan dari bibirnya. hanya ada ketegasan dan kilat kemarahan di manik matanya.

putri yang beberapa jam lalu begitu rapuh dihadapan chanyeol hingga harus memeluk suaminya. kini berubah menjadi sosok yang siap menghancurkan siapapun yang tak berada di jalur yang seharusnya.

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

gimana??? suka gak aku balikin putri jadi sajangnim lagi?

wkwkwk

gimana menurut kalian? putri yang sebagai istri chanyeol dan sajangnim?

rasanya bedanya apa aja????