96

haiii

kita lanjutin ya

happy reading

.

.

.

"selamat pagi sayang..."

putri yang masih mengerjapkan matanya dan setengah sadar tersenyum mendengar sapaan chanyeol yang masih dipeluknya erat.

semalam putri pulang jam 1 pagi dan mereka baru tidur jam 2 pagi. di waktu pagi ini yang masih menunjukkan pukul 6 pagi, rasa ngantuk dan lelah masih dirasakan putri

"masih ngantuuuk"

"ya udah tidur lagi aja cantik"

"aku nyiapin sarapan buat kamu dulu ya.. kamu mau berangkat kan?"

chanyeol menggeleng

"hari ini free kok..."

"jinjja? kenapa?"

"kemaren kan baru aja muter tuh kemana mana. sekarang waktunya liburan sebentar sayang"

"oohh...."

"tidur aja lagi. aku juga masih ngantuk"

"hmmm... gak bisa tiduuurrr"

chanyeol memandang putri yang mengerucutkan bibirnya

"katanya ngantuk, kok gak bisa tidur?"

"tuh kan kamu lupaaaa"

chanyeol pun terkekeh, dia hampir saja melupakan ritual mereka sebelum tidur. lebih tepatnya adalah hal wajib yang harus dilakukan chanyeol untuk membuat gadisnya tertidur, sesuai janjinya.

cupp

chanyeol mulai mencium bibir putri, menikmati setiap inci bibir mungil yang manis milik gadisnya itu. dia memberikan kecupan kecupan lembut dan melumat bibir kecil kesukaannya itu dengan perlahan.

tangannya mengusap punggung putri dan mengeratkan pelukan nya, menepis semua jarak antara tubuh mereka berdua.

putri sendiri mulai menutup matanya dan menikmati setiap sentuhan yang diberikan chanyeol terhadap dirinya, melemaskan setiap bagian tubuhnya dan lama kelamaan dia pun kembali tertidur dalam pelukan kekasihnya itu.

chanyeol yang merasakan putri sudah tertidur pun akhirnya memutuskan untuk bangun. dia menyelimuti tubuh kekasihnya itu dan mengecup kening putri perlahan

"sweet dream"

.

.

.

chanyeol membersihkan dirinya di kamar mandi, rencananya hari ini dia akan membereskan apartment nya dan memasak untuk putri. hal yang biasa dilakukan oleh putri ingin dilakukan oleh chanyeol sendiri sekarang

sering dia merasa khawatir dengan gadis kesayangan nya itu. dia selalu memaksa melakukan apapun sendiri tanpa bantuan Asisten Rumah Tangga atau pun dirinya. chanyeol bahkan tak diijinkan untuk membantunya membereskan rumah karena putri tak mau calon suaminya ini terlalu lelah,

namun, semua rencana chanyeol gagal dan menguap begitu saja saat segerombolan orang yang memakai pakaian serba tertutup menekan bel apartment nya

"hyuuuunggg noonaaa... jong in disiniiii"

"halooo chanyeooollll"

"hai hyung, noona mana?"

"pagi yeol, nih aku bawain sarapan"

"astaga kalian pagi pagi ngapain kesini????"

"main lah, hari ini kan kita liburan sehari"

"kenapa gak balik ke rumah kalian aja sih malah kesini?"

"cuma sehari aja yeol, gak sempat kalo harus ke rumah"

"iya nih, ngusir ceritanya?"

"bukan gitu. tapi jangan berisik putri masih tidur"

"lahh tumben dia masih tidur? biasanya kamu yang masih molor"

"capek dia semalem kerja sampe jam 1 pagi"

"hmm... oke oke kita bakal damai kok disini"

chanyeol hanya menggelengkan kepalanya, antara senang karena banyak teman yang datang mengunjungi nya tapi juga khawatir kalau putri terbangun dan semacamnya.

setelah itu, para member pun mulai sibuk dengan dunia mereka sendiri di ruang tengah apartment chanyeol. ada yang bermain game atau hanya menonton televisi sambil mengobrol. intinya, kegiatan mereka yang biasa dilakukan di dorm nya sekarang berpindah ke apartment chanyeol

sedangkan chanyeol yang di bantu dyo dan minseok mulai membereskan dapur dan menggiling cucian kotor di mesin cuci

"kesambet apa yeol sampe mau beres beres begini?" 

"pengen aja hyung, kasian sama putri dia semua yang handle selama ini"

"hmm bagus deh kalo mikir gitu yeol. jangan ngandelin putri aja soal beginian, selagi kamu bisa sih lakuin aja sendiri."

"iyaa kyungsoo...."

chanyeol terus membereskan kekacauan di apartmen nya tanpa menyadari jika gadisnya telah bangun dan tengah berusaha mengumpulkan nyawanya sekarang setelah bangun tidur

"chaaannn...."

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top