112

Haii

Maaf baru update baru pulang dari rmh sakit
.
.
.
.

Chanyeol baru saja pulang dari kegiatannya bersama EXO, dia memang mulai berani meninggalkan putri di rumah sakit pastinya dengan Fariz, Yoon  dan mamah papah park yang menjaga putri

Chanyeol juga selalu mengecek kondisi putri tiap jam

"Tidur Yeol"

"Baru makan, mau minum obat"

"Lagi liat kamu perform"

"Toilet chanyeol"

Fariz sampai hafal tiap nomor chanyeol menghubungi dirinya. Capek? Jangan ditanya, badan chanyeol mungkin remuk sekarang. Karena saking capek dan letihnya, bukan karena fisik tapi lebih hati dan pikirannya

.
.
.

'udah tidur ya..'

Chanyeol hanya menatap putri dan mencium keningnya lembut

"Chaannn"

"Maaf ya, kamu jadi kebangun gini"

"Kamu baru dateng?"

Chanyeol mengangguk, dia duduk di samping ranjang istrinya

"Aku kangen kamu..."

Putri memeluk chanyeol erat, rasa bersalah menyeruak dihatinya, seharusnya saat ini adalah waktu yang paling membahagiakan untuk mereka.

Mereka pengantin baru, bahkan belum sempat buka madu atau menikmati kebersamaan mereka. Dia sudah memberikan chanyeol beban yang luar biasa besar

"Maaf..."

"Buat apa?"

"Aku gak bisa jadi istri yang baik buat kamu, aku nyusahin kamu"

"Hey.. liat sini"

Chanyeol melepas pelukan putri dan menangkap wajah istrinya, menatap mata putri penuh kelembutan

"Kamu istri yang terbaik di dunia"

"Aku... Belum bisa bahagiain kamu"

"Siapa bilang? Kamu disini dan aku, peluk aku aja aku udah sangat bahagia sayang... "

"Tapi harusnya sebagai istri aku-"

"Ssttt.. jangan mikir gitu, buat aku kamu adalah yang terbaik dalam segala hal. Ini semua cobaan buat kita, ujian buat pernikahan kita"

"Kamu... Gak akan ninggalin aku kan?"

"Buat apa aku ninggalin istri yang cantik kayak kamu? Bodoh banget donk aku kalo sampe ngelakuin hal kayak gitu?"

"Chaaann"

"Apa sayang"

"Aku.. kamu.. kamu gak takut sama aku?"

Chanyeol terlihat sedikit terkejut,  namun dia berusaha tersenyum

"Sayang..  dengerin aku ya, apapun yang terjadi di masa lalu itu bukan sepenuhnya salah kamu. Kamu hanya melakukan tindakan yang seharusnya. Bagaimana mereka ke depannya itu adalah urusan hidup mereka"

"Lagipula mereka yang melakukan tindakan bodoh itu juga seharusnya memikirkan dulu akibatnya sebelum berkhianat dari kamu kan?"

"Apa aku terlalu keras?"

"Enggak... Ga semua yang kamu keluarin melakukan tindakan itu kan? Ada kok yang akhirnya memperbaiki diri mereka"

"Kamu bukan monster sayang, ramen itu dalam pikiran dan hati kamu"

Putri kembali memeluk chanyeol,  dia bahkan tak berpikir sejauh itu saat menyalahkan dirinya sendiri dulu

"Maaf aku nyakitin kamu"

"Berhenti buat bilang maaf, kamu gak salah sama aku atau siapapun. Setiap orang juga pernah buat kesalahan jadi jangan salahin diri kamu sendiri"

"Kamu mau terus sama aku kan?"

"Kamu gak perlu tanyain itu, aku udah janji sama Tuhan buat jagain kamu sampai mati"

"Aku pengen liburan sama kamu"

"Honeymoon?"

Putri ngangguk kecil

"Ngode yaa mau bikin adek sama aku?"

"Ih gak kok, kan aku bosen disini terus"

"Iya juga gak apa sayang, kan bikinnya juga sama aku. Ntar aku bakal bikin yang cetakannya mirip kayak aku"

"Chanyeol! Kita tuh lagi ngomongin anak kan? Kok bilangnya bikin sih? Emang anak kita kue dibikin?"

"Terus maunya bilang apa?"

"Tau ahh"

Cupp

"I love you cantik"
.
.
..

LANJUT??

VOMMENT JUSEYO

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top