CLOSER TO YOU

Hai

Lagi ya

.

.

.

--flashback on--

"Kamu udah enakan sekarang?"

"Udah kok oppa.. ehm, oppa ayo jalan jalan lagi"

"Yakin masih kuat? Kamu baru aja muntah muntah lho"

"Iya.. aku kuat kok oppa.. oh ya, oppa maaf ya.. aku pasti bikin oppa jadi jijik deh tadi"

Chanyeol sedikit terkejut dan bingung dengan arah pembicaraan putri kali ini. Dia mengernyitkan keningnya lalu menatap ke arah putri dengan tatapan tanya.

"Itu lho.. tadi kan aku.. muntah"

Ucap putri lirih sambil menunduk malu, coba bayangkan? Jalan jalan pertama kali dengan lelaki yang dia kagumi atau bahkan di sukai dan harus muntah muntah hanya karena naik sebuah wahana di taman bermain. Putri benar benar malu sekarang.

Chanyeol yang melihat putri menunduk hanya tersenyum geli dan mengusak rambut putri dengan gemas.

"Ya Tuhan, aku kira kenapa.. kamu gak usah malu gitu. Aku justru tadi khawatir banget sama kamu.. aku takut ada sesuatu sama kamu. Lagian wajar kok kalau kamu sampai muntah muntah. Aku aja gak enak banget perutnya."

"Oppa.. gak jijik?"

"Enggak"

"Kenapa?"

"Hmm... Kenapa ya? Aku juga gak tahu.. tapi aku gak jijik aja.."

"Beneran?"

"Iya bener"

"Serius oppa?"

"Iya putri.. aku serius, udah ah jangan di bahas lagi. Jadi, sekarang kita mau pulang atau lanjut jalan jalan lagi?"

"Jalan jalan lagi oppa.. yaaa.. aku masih belum naik semua wahana disini kan oppa. Lagian kan sayang kalau kita gak cobain yang lain selagi kita masih disini oppa"

"Tapi jangan wahana kayak tadi lagi ya.. yang lain.. yang lebih manusiawi"

"Roller coaster??"

"Itu sih sama aja puu"

"Bedaaa... boleh ya oppa?"

"Kita naik wahana lain yang lebih tenang dulu, baru nanti kalau kamu memang masih pengen banget naik roller coaster nanti kita baru naik itu. Oke?"

Putri mempoutkan bibirnya dan sedikit berdecak yang menandakan dia tak ingin menunda keinginan nya tapi sekaligus mengangguk kecil sebagai tanda bahwa dia setuju dengan usulan chanyeol untuk menaiki permainan yang lain.

"Ya udah ayo.."

Ucap Chanyeol sambil menggandeng tangan putri menuju ke wahana permainan lainnya.

.

.

.

--skiipp--

Seperjuangan Chanyeol memang sengaja tak ingin membiarkan putri naik roller coaster setelah kejadian muntah muntah nya tadi. Terbukti, dia sengaja membuat putri merasa cukup lelah atau bahkan sangat lelah untuk naik berbagai wahana permainan yang lain yang menurutnya lebih aman dan lebih tenang. Chanyeol bahkan mengingatkan putri tentang lampu lampu yang ada di menara Eiffel agar putri melupakan niatnya untuk naik ke wahana itu.

"Ehmm.. jadi yang belum, kita harus naik-"

"Kita ke Eiffel sekarang yuk"

"Ha? Kenapa oppa?"

"Kamu lupa? Di Eiffel kalau malam kan ada lampunya banyak. Kamu pasti suka."

"Lampu??? Di Eiffel??"

"Iya.. mau lihat gak?"

Putri sempat berpikir sejenak sambil memandang gambar roller coaster yang terpampang di brosur khusus taman bermain itu.

"Oke deh, kita ke Eiffel aja"

Ucap putri dengan senyum khasnya yang begitu manis. Membuat Chanyeol mengusap dadanya dan sangat lega.

Huufftt.. untung aja, jangan sampai kamu naik roller coaster deh.. bisa hancur hati aku lihat muka kamu pucat lagi nanti

Batin Chanyeol sambil mengikuti langkah putri dari belakang.

.

.

Suasana malam itu begitu hangat tapi juga sangat dingin di satu waktu yang sama. Dingin, karena memang suhu kota Paris yang dibawah nol derajat karena sudah memasuki musim dingin meskipun baru awal, tapi juga hangat karena tangan Chanyeol yang begitu besar tak lepas menggenggam erat tangan putri selama berjalan menuju ke Eiffel malam itu.

"Woaaahhh... Oppa!! Lihat!!!"

"Cantik kan?"

Ucap Chanyeol, putri sendiri sekarang sudah begitu senang bahkan melompat lompat seperti anak kecil. Jujur, baru kali ini chanyeol tahu jika putri memiliki sisi semacam ini dalam dirinya. Sisi anak kecil yang benar benar senang hanya pada sebuah hal sepele yang bahkan terlihat sangat kekanakan.

Lucu?

Sangat..

Dia begitu terlihat menggemaskan dimmata chanyeol. Bahkan caranya menarik lengan Chanyeol untuk lebih mendekat ke arah menara itu juga sangat lucu hingga membuat Chanyeol tak berhenti tersenyum.

Ckrek

Mereka jelas mengambil banyak momen melalui foto di ponsel milik Chanyeol juga milik putri. Bahkan beberapa video juga sempat di ambil oleh Chanyeol saat itu.

"Kamu kedinginan?"

"Sedikit oppa"

Sial!! Harusnya Chanyeol ingat kalau ini sudah masuk musim dingin di Paris dan menyiapkan setidaknya jaket tebal untuk putri sekarang. Dengan cepat dia melepaskan jaketnya dan memakaikan nya pada tubuh kecil putri.

"Tunggu di sini sebentar ya"

Chanyeol berlari dengan cepat mencari sebuah toko yang diyakini sempat dia lihat beberapa saat tadi menuju ke menara Eiffel. Dan benar saja, begitu menemukan apa yang dia cari, chanyeol segera masuk untuk membeli sebuah jaket kulit dan sarung tangan, juga sebuah jaket besar yang cukup untuk memeluk dua orang menurutnya.

Segera setelah itu chanyeol juga membeli teh hangat untuk putri dan kopi hangat untuk dirinya sendiri. Dia pun segera kembali ke tempat dimana putri menunggunya sekarang.

Sesaat, Chanyeol melihat putri dari jauh. Memperhatikan siluet wajah putri yang terlihat begitu indah dengan banyak lampu yang ada di sekitarnya. Sangat cantik dan indah, sekali lagi.. jantung Chanyeol berdetak kencang seakan ingin melompat dari tempatnya.

Dia meremas dadanya dan meringis sambil tersenyum kecil

Hingga, dia melihat putri meniup kedua tangannya dan sesekali menggosok telapak tangannya karena kedinginan hingga akhirnya, Chanyeol segera berlari mendekat ke arah putri untuk memberikan minuman hangat yang tadi dibeli olehnya.

.

.

"Maaf ya.. nunggu lama"

Chanyeol memeluk putri dan mendekap erat tubuh kecil gadis itu memasukkan nya ke dalam jaket besar yang tadi di beli olehnya secara mendadak.

Aku harap waktu berhenti sekarang, hingga aku bisa memeluk mu terus seperti ini sepanjang waktu. Membiarkan kehangatan ku mengalir di tubuh mu.. dan juga hatimu..

Entah sihir apa yang ada dalam dirimu.. atau pesona apa yang kamu miliki hingga membuatku terjatuh dan tak bisa lagi menjauh dari dirimu.. aku ingin memilikimu.. tapi, aku takut jika aku tak cukup pantas untuk berada di sisi mu.. selamanya...

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top