꧁✰TADIKA ENHYPEN✰꧂

│◘│
│◘│
│◘│

Inspired by : cherryychaca

│◘│
│◘│
│◘│

Terlihat 2 orang manusia begitu semangat menunggu Eunha yang sibuk memasukkan kaset ke dalam DVD. Mereka adalah Kim Mingyu dan Kim Sunoo. Mingyu sedari tadi memangku Sunoo. Sunoo sungguh tidak sabar akan melihat film rekomendasi Jake.

Kata Jake, film ini sangat bagus dan cocok untuk ditonton bersama orang dewasa. Jay yang sudah menonton bersama keluarganya juga mengatakan hal yang serupa. Film tersebut adalah—

—The Conjuring 2.

Nyong kaget.

   "Kalau Sunoo mau liat film... Hyung saranin nonton film hantu deh! Nanti Sunoo bisa belajar kalau hantu itu nggak baik diajak berteman!" ujar Jay.

   "Bener!! Valak nggak seru soalnya nggak bisa diajak main! Enakan Annabelle bisa main boneka-bonekaan!" imbuh Jake.

Itulah percakapan mereka kemarin di sekolah. Film dimulai. Mingyu segera membuka bungkus popcorn lalu memakannya.

   "Aku tinggal bantuin ibu masak buat arisan Seventeen nanti. Kalian jangan aneh-aneh ya!" peringat Eunha.

   "Siap bos! / Ciap imo!" balas Mingyu dan Sunoo bersamaan. Eunha memicingkan mata ke arah Mingyu.

   "Kalau sampai keponakanku kenapa-napa, aku babat habis punya kamu ya Kiming!" ancam Eunha lalu pergi.

   "CAMCHON CAMCHON!! FILM HANTU GADIS BELTUDUNG HITAMNYA MULAI!!" teriak Sunoo seraya menepuk-nepuk paha Mingyu.

   "KATA SIAPA VALAK DIPANGGIL GADIS BERTUDUNG HITAM?!"

   "Kata Sunghoon hyung, camchon,"

Mingyu merotasikan mata lalu mereka mulai menonton. Belum apa-apa Mingyu sudah menutup matanya padahal cuma suara mengejutkan disusul tulisan The Conjuring 2.

   "Ihh camchon gitu aja takut! Nggak kelen deh! Maca kalah cama Niki," ejek Sunoo.

   "Heh gini-gini Niki Minaj atau siapalah itu masih kalah tinggi ya sama samchon!" balas Mingyu.

   "Nanti kalau Niki becal juga bakal tinggi! Pokoknya camchon cemen!"

   "Diajarin siapa kamu, hah?"

   "Diajalin sama Wonie! Wonie bilang cemen itu nggak kelen dan nggak kelen itu ya camchon!"

   "SAMCHON KEREN—"

JEENGG

   "HIYAAAA SETAAANNNN!!" teriak Mingyu.

Sunoo jadi ikutan terkejut karena teriakan Mingyu. Padahal hanya suara saja tanpa ada scene seram apapun dan Mingyu sudah takut.

   "UDAH UDAH GANTI FILM!! APAAN FILM KOK BIKIN SPOT JANTUNG!!"

JEENGG

   "KAGET LAGI BANG—"

   "MAU NGOMONG APA KAMU, KIM MINGYU?!" teriak Eunha dari dapur.

   "BANGTAN SONYEONDAN!! ITU LHO SI JUNGKOOK ABIS NGABARIN KATANYA BALIKAN SAMA TAEHYUNG!!"

   "Oke,"

Mingyu mengelus dadanya lega. Hampir saja kelepasan. Kalau sampai kelepasan, bisa mampus di tangan Eunha karena bisa saja Sunoo meniru omongannya dan wassalam:).

JEENGG

   "BANGSAT KAGET!!"

   "KIM MINGYUUUU!! AKU SUNAT SAMPAI HABIS KAMUUUUU!"

│◘│
│◘│
│◘│

Sunoo mengintip sedikit dari balik bantal yang ia pegang. Jika mendengar suara mencurigakan, ia langsung siap-siap menaikkan bantalnya untuk antisipasi wajah jelek Valak muncul di layar televisi. Mingyu sendiri menggunakan penutup mata bergambar anak anjing. Sungguh ia sudah tidak kuat spot jantung berkali-kali sejak awal.

Apalagi dia tadi terkena tampol super dari Eunha sehingga menyebabkan pahanya masih nyut-nyutan sampai sekarang.

Bagaimana tidak nyut-nyutan borr... Eunha menggunakan telenan untuk melakukan tindakan penganiayaan pada Mingyu.

   "Noo, plis plis ganti ya? Samchon udah ga kuat," pinta Mingyu.

   "Nggak mau!! Gadis beltudung hitamnya belum kelual!" balas Sunoo seraya meminum susu.

   "MANA TAU KAMU KALAU VALAK MASIH GADIS?!" protes Mingyu seraya membuka penutup matanya dan menatap layar.

JEENGG

BYURRR

   "HIYAAAAA VALAK IMO KELUAL!!"

   "GOBLOK ASTAGHFIRULLAH VALAAAKKK!!! GUA ADUIN BAPAK LU LAMA-LAMA!!! JANGAN SUKA KOAR TIBA-TIBA ANJEEERRRRR!!!"

│◘│
│◘│
│◘│

Sunoo mengerucutkan bibir kesal lantaran tidak puas dengan film Conjuring 2 tadi. Ternyata Valak hanya keluar beberapa kali saja, tidak sebanyak Annabelle.

   "Anak manis kenapa bibirnya mengerucut? Mingyu samchon bikin kamu kesal ya?" tanya Mama Kim.

Sunoo menggeleng. "Mama Kim udah celecai macak? Imo mana?"

   "Imo masih ngatur meja. Mama Kim udah selesai masak kok. Sunoo lapar?" tanya Mama Kim.

Sunoo mengangguk seraya menyilangkan kedua tangan di depan dada. "Ddeonu belum kenyang soalnya popkelon tadi dimakan camchon cemua! Belum lagi dilempal ke tv gala-gala ada Valak imo... Ddeonu jadi cuma makan popkelon yang kecil-kecil,"

   "Oooo anak edan," gumam Nyonya Kim. Kemudian ibu dari Mingyu itu memiliki ide.

   "Sunoo belikan jajan ya soalnya nanti temen-temen Seventeen mau ke sini. Bentar tunggu samchon turun,"

Tak lama kemudian Mingyu turun setelah mengganti pakaiannya setelah disembur Sunoo dengan susu.

   "Heh item! Sana beli jajan buat temen-temen kamu! Nih uangnya," ucap Nyonya Kim.

   "Astaga item-item gini juga anaknya ibu... LAGIPULA MINGYU INI EKSOTIS YA," balas Mingyu.

   "Camchon paling ditemuin Mama Kim di tempat campah kayak celitanya Ugi-ccaem di cekolah!"

Semoga hati Mingyu selalu ditabahkan.

Paman muda dan anak kecil itu keluar rumah dan kebetulan ternyata semua member geng Seventeen sudah datang bersama ibu mereka.

   "Halo cheonsa kecil! Halo Mingyu!" sapa Jeonghan.

   "HALO HANNIE CAMCHON!!" teriak Sunoo seraya berlari ke pelukan Jeonghan.

   "Kalian langsung masuk aja. Itu di dalam ada ibu sama Eunha," ucap Mingyu.

   "Lho? Chua camchon kok baleng Hannie camchon cama Mama Yoon? Mama Hong mana?" tanya Sunoo.

   "Mama tadi turun di supermarket katanya mau beli barang," balas Joshua. Sunoo mengangguk di gendongan Jeonghan.

Setelah reuni singkat, Mingyu dan Sunoo melanjutkan perjalanan menuju supermarket terdekat. Mingyu menggandeng Sunoo dan Sunoo menggerakkan tangannya yang digandeng ke depan dan ke belakang.

   "PAGIKU CELAHKU! MATAHALI BELCINAL—"

   "Salah! Sekarang udah siang...,"

   "Oke! CIANGKU CELAHKU! MATAHALI BELCINAL! KUGENDONG TAS MELAHKU DI PUNDAK!!" nyanyi Sunoo.

Mingyu mendapat pesan dari Seungcheol untuk membeli keripik 14 bungkus. Selama fokus melihat ponsel, kedua mata Sunoo menyipit melihat sesuatu tidak biasa dan terasa familiar.

   "Kok kayak hantu gadis beltudung hitam ya?" gumamnya.

Saat mereka semakin dekat, Sunoo mulai menarik-narik lengan Mingyu.

   "CAMCHON LIAT DEH ADA VALAK IMO!!"

Mingyu yang dasarnya penakut dan parnoan pun melihat objek yang ditunjuk Sunoo. Sontak kedua mata Mingyu membelalak dan berteriak ala gadis-gadis kelebihan pita suara.

   "AAAAAAAAAAA VALAAAKKKK!!!"

Namun sebelum pergi, Mingyu sempat mengambil foto dengan 'Valak' tadi dari kejauhan.

Mingyu akhirnya menggendong Sunoo ala karung beras lalu berlari seraya berteriak sangat keras, membuat semua orang yang berlalu lalang memandangnya seperti orang gila.

   "AWAS ADA VALAAAAKKKK!!"

│◘│
│◘│
│◘│

BRAAKK

   "OMAIGAT OMAIGAT OMAIGAT VALAK BENERAN ADA GES!! MAMPUS AYO CEPET SEMBUNYI ATAU AMBIL PERALATAN APA KEK BUAT GEBUKIN VALAKNYA!!" teriak Mingyu setelah memasuki rumah.

    "Mana ada!" ujar Eunha.

   "KOK GA PERCAYA BANGET SIH SAMA BEBEBMU INI! NIH LIAT!" Mingyu menyodorkan ponselnya lalu semuanya terkejut melihat fotonya.

   "AAAAAA CEPET BERLINDUNG!!" teriak Hoshi dan Seungkwan.

   "Kok kayak pernah liat ya...," gumam Jeonghan.

Suasana mendadak ramai karena masing-masing orang mengambil alat untuk melindungi diri, kecuali Minghao dan Jeonghan. Sunoo sedari tadi masih digendong ala karung beras oleh Mingyu.

DING DONG

KRIIK KRIIK

KRIIK KRIIK

Suasana langsung hening. Mereka langsung berbaris lurus dan sayangnya yang paling depan adalah Joshua.

   "CHUA CAMCHON AYO BUKA PINTUNYA!!" teriak Sunoo.

   "K-kok jadi gua?" Joshua yang berkeringat dingin pun berjalan mendekati pintu lalu membukanya dan mengangkat tongkat baseball yang ia bawa—

CKLEK

   "HEEEEHHH MAU NGAPAIN MAMA KAMU?!"

Tunggu dulu... Mama?

   "MAMA KIIIMMM!! ITU HANTUNYA!" teriak Sunoo seraya menunjuk 'hantu' tersebut.

   "Lho mama?" Joshua terkejut.

   "MAU MUKUL MAMA KAMU? TERUS APA TADI? HANTU?! MANANYA MAMA YANG DIBILANG KAYAK HANTU?!

Ternyata itu Mama Hong, teman-teman... Mama Hong langsung menarik telinga Joshua. Joshua mengaduh kesakitan.

   "Anjir Mama Hong nyeremin huhu...,"

   "Yok mending kita kabur daripada kena juga,"

   "Tuh kan udah gue duga... Pantes kayak familiar,"

Sunoo hanya mengerjapkan mata bingung. Jadi Valak tadi itu Mama Hong?

   "SIAPA YANG PERTAMA BILANG MAMA ITU HANTU?" tanya Mama Hong.

Semua menunjuk Mingyu dan tamat sudah riwayat raksasa itu.

   "HEEEHHH KOK JADI SALAH MINGYU?!" protes Mingyu.

   "Ya kan lu duluan dateng-dateng bilang suruh siap-siap ada Valak," balas Seungcheol.

   "SUNOO DULUAN YANG BILANG HUWEEEEE!!"

   "NGELES AJA KAMU!! UDAH JENG HONG, SANA KASIH PELAJARAN SI MINGYU," ujar Mama Kim.

   "KOK IBU TEGA GA BELAIN MINGYU?!"

   "Lhah emang kamu anak ibu?"

Akhirnya Mingyu pun menangis sesenggukan di pojokan karena tak dianggap anak oleh Mama Kim. Sementara itu, Sunoo menatap bingung situasi yang terjadi. Ia kemudian berceletuk,

   "Yaahhh belalti Ddeonu nggak jadi ketemu Valak imo dong?"

T.B.C

Mau tau kenapa Sunoo sama Mingyu ngira Mama Hong itu Valak? Ini dia...

NGGAK SALAH KAN GUA KIRA VALAK ORANG MAMA HONG PAKAI OUTFIT KAYAK GITU:( —Mingyu.

Cup cup camchon jangan nangis lagi —Ddeonu.