Musim panas di Jepang membuatmu sering kehausan. Botol minun dari rumah bahkan sampai tidak cukup untukmu seharian di sekolah.

Hari ini kamu perlu berbelanja sayur dan bahan lainnya untuk makan malam dan sarapan besok, juga bekal untuk di sekolah. Daripada pulang dulu ke rumah, agar tidak bolak-balik kamu dengan masih memakai pakaian sekolah, pergi ke mini market dan berbelanja kebutuhan memasakmu.

Tinggal sendiri sudah menjadi hal yang biasa untuk anak mandiri sepertimu. Anak remaja Jepang sudah sewajibnya belajar dari awal untuk hidup mandiri dan mengurus dirinya sendiri agar tidak merepotkan orang tua lagi.

Setelah dari mini market, kamu menempuh perjalanan pulangmu. Seperti biasa, dengan hanya berjalan kaki setelah menaiki kereta, kamu lanjut menelusuri jalanan yang tampak berdekatan dengan bukit dan hutan karena jalanan itu berada dekat dengan wilayah alam. Namun sangat nyaman dan menenangkan.

Untuk sampai ke rumah, kamu harus menempuh jalan lain yang akan membuatmu cepat sampai, yaitu bukit pinggir jalan yang akan menembus ke jalan perumahanmu begitu sudah turun dari bukit nanti.

Hanya saja, saat kamu baru saja berjalan naik, suara seseorang yang memanggil namamu membuatmu terkejut.

"(Namamu)-chan, apa itu kau?"

Seorang pemuda berpakaian sekolah SMA, yang tampaknya sama dengan sekolahmu. Pria bersurai hitam dan bermata hitam legam, dengan kulit putih dan senyum lembut khas yang terdapat tahi lalat di bawah sudut bibirnya.

Itu Yukiha Ozowa, sosok yang pernah menjadi teman singkat saat masih kecil. Kamu ingat Yukiha pernah menolongmu dulu kecil saat kamu dibully oleh anak-anak perempuan nakal. Dulu anak laki-laki itu lebih pendek dibandingkan dirimu, namun sekarang Yukiha sudah sangat jauh lebih tinggi.

Nama : Yukiha Ozowa
Umur : 16 Tahun
Tentang : Yukiha berbeda kelas denganmu, ia berada di kelas 2-B. Yukiha hanya murid biasa yang tidak pernah cari masalah. Sangat netral dan suka membantu teman dan orang lain. Kalau marah, ia tidak pernah menampilkan kerutan di wajahnya. Cukup sulit menebak ekspresi dan perasaan Yukiha, karena pria itu selalu terlihat senang dan damai. Yukiha suka makanan yang berkaitan dengan macha dan kacang.

Selamat bermain!