Hari ini adalah hari libur, jadi Abel berniat untuk berdiam diri di kamar. Masalah pekerjaan rumah sudah ia selesaikan, jaga-jaga semisal nanti Mamanya menyuruh dirinya untuk beres-beres.

Setelah punya lumayan banyak temen di luar sana. Abel mulai mempunyai kebiasaan baru yaitu haluin bias...🤣🤣🤣

Awalnya Abel sangat tidak menyukai hal-hal yang berbau Korea bahkan ia pernah mengatakan kalau orang Korea itu wajahnya sama persis ga bisa dibedakan, tapi kenapa sekarang jadi suka sama.idol Korea? Alasannya simple karena dia mendapatkan karma dari ucapannya tersebut.

Entah kenapa sejak kemunculan  "TREASURE" yang membawakan lagu 'I Love You' viral terutama di tik-tok ia mulai kecanduan dengan Oppa Korea.
Bahkan ia sampai mencantumkan dirinya Kpopers setelah berhasil ngestalking mereka.

Lagu ILY milik Treasure benar-benar merubah segalanya, mulai dari sikap, kelakuan, bahkan kebiasaannya sehari-hari.

Jika, biasanya ia akan bernyanyi ketika mendengar lagu favoritnya kini beda lagi seluruh anggota tubuhnya ikut bergerak menyesuaikan dengan irama lagu.

Seperti saat ini, ia tengah sendiri di rumah. Sepi dan sunyi tidak membuatnya ketakutan malah ia asik dengan dunianya sendiri.

Lagu ILY milik Treasure menggema ke seluruh penjuru ruangan. Bebas, adalah satu kata yang cocok untuknya saat ini.

Meskipun ia masih asal-asalan dalam bernyanyi lataran masih baru dalam berbicara bahasa Korea itu tidak menjadi masalah besar.

tteoollin ne saeng-gag-e

meoliga jom bogjabhae

kkaejil geosman gat-a

gadeughan Fantasy

gung-geumhan Mystery

jebal hinteuleul jwo

sasohan geos hanakkaji neol ttalahae

silsuhan geon anya jayeonseuleobge Yeah

imi mom-e gipge baein neolan hyang-gie

jungdog-i dwae beolin geoya

neo eobs-in nan amugeosdo mos hae

naega babo gat-a boigessji Yeah

simjang-i neo eobs-in ttwijil moshae

meolibuteo balkkeutkkaji modu

da salanghae

neol salanghae

neol salanghae

neol salanghae

jamkkan-ui bulssiga peojyeo Flame

jeoldaelo beos-eonaji ma nae Frame

bupiga keojin nae gamjeong-i 100%

neolo chaolla nae pum-e Come on in

Come on in come on in naegelo neon

naman balabwa tteugeoun taeyangcheoleom

mamdaelo nae mam-eul dwijib-eo nohgo

dol-aseoji ma! nae son-eul jab-a

bakk-e mos naga neo ttaemae michyeo

juche mos haneun Beast

dalbich alae nege nolael bulleo

deullini Where u at? My boo

neo eobs-in nan amugeosdo mos hae

naega babo gat-a boigessji Yeah

simjang-i neo eobs-in ttwijil moshae

meolibuteo balkkeutkkaji modu

da salanghae

neol salanghae

neol salanghae

neol salanghae

Oh my god

maeil Up and down

geonjohan nal heumppeog jeogsin geon neoya

maeil bam neolan salam ttaemae

michyeo beolin geoya

suwi jojeol silpaeya

OH OH OH

neo eobs-in nan amugeosdo mos hae

naega babo gat-a boigessji Yeah

simjang-i neo eobs-in ttwijil moshae

meolibuteo balkkeutkkaji modu

We goin’ hard deo tteugeobge

LA LA LA LA LA

We make it pop bultaeulge

LA LA LA LA LA

Put your hands up In the air Say

LA LA LA LA LA

Let’s make love Hey

Let’s make love Hey

da salanghae

neol salanghae

Ia terus bernyanyi hingga bait terakhir. Keringat mulai bercucuran dari wajahnya, dadanya naik turun bersamaan dengan nafasnya yang terengah-engah.

"Kok gua gila ya joget-joget ga jelas kayak tadi?" tanyanya pada dirinya sembari duduk di ranjang.

Kini ia kembali berbaring di ranjang sembari memainkan ponselnya. Entah kenapa ia otaknya jadi terbayang-bayang dengan wajah member Treasure.

Jika ditanya siapa bias dia di Treasure, jawabannya adalah Haruto, yup pemilik nama lengkap Watanabe Haruto berhasil membuat dirinya menggilai Korea.

Alasan utama ia menjadikan Haruto sebagai biasnya adalah karena ketampanannya, hehe.

"Ini Treasure bukan sih?" tanyanya saat tak sengaja melihat beranda YouTube miliknya.

Karena penasaran ia pun menekan play pada tayangan yang ia maksud dan yup, benar itu Treasure.

Selama menonton Abel tak henti-hentinya tertawa, bahkan sesekali ia menyeka air matanya yang keluar.

"Anjir, bengek! Hahaha."

20 menit lebih sudah ia habiskan hanya untuk menonton tayangan itu. Tangannya beralih pada tayangan yang lain dan ia menemukan "YG Treasure Box" tanpa aba-aba ia langsung memplay tangan tersebut.

Setelah menonton 4 episode sekligus "Yg Treasure Box" itu Abel mulai mengerti kalau menjadi seorang idol itu tidaklah mudah. Para member yang berjuang keras siang dan malam belum lagi mereka harus terima dengan kritikan yang diberikan oleh couch yang melatih mereka.

Ceklek...

"Lagi ngapain sih? Kayaknya seru banget," ucap Hasan saat melihat putri kesangannya itu.

"Eh, Papa. Tumben nih ke kamar aku, ada apa?" selidik Abel.

"Suudzon aja kamu tuh," balas Hasan lalu duduk ditepi ranjang.

"hehe, ya habis ga biasanya Papa kesini."

"Papa mau nanya sesuatu sama kamu."

"Tentang apa Pa?"

"Setelah lulus nanti kamu mau kuliah atau langsung nikah?"

"Kalau kuliah aku tuh sebenernya males-"

"Ya sudah kalau begitu kamu langsung nikah aja."

"Ih, ogah. Aku emang males buat kuliah, tapi ga nikah juga Papa."

"Ya terus mau kamu gimana? Rebahan terus di kasur gitu."

"Nah, ide yang bagus."

"Astaga!"

"Hehe..."

"Kamu pasti punya impian kan? Ga mau wujudin impian kamu gitu?"

"Pengen sih, tapi mager."

"Ya ampun!"

"Lagian ya Pa, masalah setelah aku lulus nanti aku mau ngapain ga usah dipikirin sekarang. Aku bakalan pikir-pikir lagi mau ngapain nantinya."

"Ya sudahlah kalau begitu, jangan main hp terus ga bagus buat kesehatan mata."

"Siap boss," balas Abel dengan gaya hormat.

Setelah kepergian Hasan, Abel kembali memusatkan perhatiannya pada layar ponsel. Kali ini bukan untuk melihat konten Treasure melainkan untuk melihat video yang lagi trend di tiktok.

Kegemarannya bertambah setelah mengenal KPop yaitu ngescorl tiktok. Mulai dari yang joget-joget sampai siraman rohani semuanya ada.

                               ***
Matahari sudah digantikan oleh bulan pertanda kalau sudah waktunya untuk beristirahat.

Kini Abel masih berkutat dengan makananan yang tersaji di meja makan. Entah Mamanya tengah dapat hidayah atau apa, tapi yang jelas makanan yang dimasak malam ini benar-benar menggoda selera. Bahkan Abel saja rasanya tidak ingin berhenti makan.

"Ma," panggil Abel sembari mengunyah makanan.

"Apa?"

"Tumben."

"Tumben apanya?"

"Masak kek gini?"

"Kamu tuh ya udah ga bantuin Mama masak sekarang nanya-nanya lagi berasa jadi wartawan kamu?"

"Sensitif amet dah."

"Bodoamet."

"Iyain."

Hasan hanya menggelengkan kepalanya pelan kala oerdebatan kembali terjadi. Ia hanya bisa mengelus dadanya pelan kala kedua jamin hawa ini tengah beradu argument.