Arc 29 : Gelombang Kedua
W Author POV W
"! " sosok Rayfaldy menunduk disaat bersamaan ada gelombang tebas yang memotong pepohonan dibelakang nya, Disaster Bear yang menjadi lawan nya berubah jadi tak terkendali lebih parah.
Nafas yang dikeluarkan Makhluk Kode Nama ini dapat membuat tanaman mati. Rayfaldy yang melihat itu merasa sedih dengan hutan indah buatan Or yang masih hidup beberapa hari lalu.
"Maafkan saya, tuan Or.. " gumam Rayfaldy dimana sisi kanannya dibungkus oleh es dan samping kiri terbakar oleh api. Ini menunjukkan bila Rayfaldy telah mengaktfikan Kode Nama Crimson Saint nya pedang esnya berubah jadi mekanik baja yang membatasi antara elemen api dan es.
Disaster Bear meraung seraya menerjang ke depan sesudah dekat Rayfaldy baru mengayunkan tebasan pedang dua elemen itu, setang. serangan tersebut mendorong Disaster Bear terpukul mundur menabrak banyak pepohonan. Ksatria Suci ini tidak memberikan waktu kepada Disaster Bear untuk melawan, segera setelah berhenti Rayfaldy maju kembali menyerang nya terus dan terus sampai ke tempat Perona serta Naru berada.
"Disini kalian ternyata.. "
"Gawat?! " Naru langsung saja bangkit. Perona berlindung dibelakang Ent Soldier baru ini.
"A-apa yang akan kita lakukan? " tanya Perona panik.
"Dengarkan. Ksatria Suci tidak pernah membunuh jadi kita bisa dikatakan aman tapi tidak menutup kemungkinan dia tidak melumpuhkan kita. Dengan kondisi kelelahan saat ini kita tidak diuntungkan jadi kurasa kita harus menghindar saat dia menyerang Disaster Bear.. " rencana Naru.
"Eh? Kau bilang dia tidak membunuh?"
"Tidak untuk monster yang merenggut nyawa.. " jelas Naru berkeringat.
Dua aura berkumpul di pedang Rayfaldy, fokusnya tertuju penuh ke Disaster Bear yang mulai mengeluarkan 'taring', bulu Makhluk Kode Nama itu menjadi merah darah penuh otot dan armor yang dikenakan nya terlepas paksa akibat badannya membesar.
Rampage Bear
"Atas nama Ksatria Suci Rayfaldy, akan aku renggut nyawamu yang mengancam kehidupan..! " Rayfaldy menebas ringan ke depan... Dan Disaster Bear terbelah jadi dua.
Holy Knight Sword Art : For Takenchy
Efek tebasan Rayfaldy mementalkan Naru serta Perona yang ada di dekat dan membelah markas mereka jadi dua bagian. Es langsung saja membalut kedua Ent Soldier itu sehingga mereka tidak dapat bergerak sama sekali.
"Dingin sekali?! "
"Ah! "
"Kalian tidak berpikir dapat lolos dariku'kan?"
"Sekarang bagaimana? "
"K-kita tunggu saj---?! " Naru menjatuhkan keringat saat mata pedang Rayfaldy arahkan ke dia.
"Boleh aku bertanya? Betapa nyawa yang telah kalian ambil? "
Keadaan kedua anggota ini berbanding terbalik dengan apa yang sedang terjadi di Dragon Kingdom dimana gelombang kedua yang direncanakan oleh Juwita telah datang. Kubu Underworld tadi sempat terpukul mundur sekarang membalikkan keadaan. Inilah yang terjadi bila kerajaan kecil yang memiliki segudang talenta diserang kekuatan penuh suatu negara.
Seorang malaikat bersayap putih mengepakkan sayapnya di hadapan Imazoura yang saat ini terkepung semua anggota yang ikut gelombang kedua.
"Gadis manis, apa kau tersesat? " tanyanya diiringi seringaian sadis.
"Saya baik saja... Nyonya. "
"Huhuhu. Apa kau tahu seperti apa kondisimu saat ini? " Imazoura hanya bisa diam sembari memperhatikan keadaannya. Lebih dari 10 musuh saat ini ada di dekatnya. Kalau diminta melawan semua yang ada disana nampak sangat mustahil ditambah Imazoura merasa pesimis melawan seseorang yang saat ini ada di hadapan nya.
Malaikatnya mengetes Imazoura dengan serangan tak terlihat namun itu dapat dilihat oleh Kode Nama miliknya. Imazoura hanya menyentuh nya dan serangan itu berubah jadi angin.
"Kekuatan apa itu?"
"Anda mau merasakan nya, nyonya? "
"Huhuhu. Kalian, gadis ini adalah milikku. Jangan berani kalian ikut campur.. " beritahu nya ke sesama penduduk Underworld.
"Kau boleh mengambilnya, Youdara.. "
"Tapi jangan dibunuh. Kekuatan nya unik.. " kata sepasang adik kakak laki-laki yang memiliki warna rambut hitam di bagian dalam mereka, yang satu berambut putih dan si kakak berambut biru gelap.
Tap, tap...
"Nona Penasihat..! "
"? " Imazoura terkejut mendengar ada seseorang memanggilnya, tetapi Imazoura lebih terkejut saat 2 musuh menyerang mereka.
Ksatria Naga yang diketahui bernama Yoshikuni berhasil menghindari serangan membantu rekannya dari Easterorld untuk menghindar juga, nampak dua orang yang ada di dekat Youdara turun tangan.
"Kata Nyonya Youdara tidak ada yang boleh menganggu.. " kata bocah berambut hitam yang memiliki sayap kelelawar kecil dan mahkota. Reguy [ Bat Prince ].
"Maaf.. " dia bersama seorang perempuan berambut ungu berpakaian formal yang seksi. Jupiter [ Suc Instrumenta ].
"Kalian jangan ikut campur. Pergi dari sini. Mereka berbahaya?! " peringatkan Imazoura.
"Nona penasihat..? "
Imazoura diserang oleh Youdara menggunakan serangan tak terlihat lagi, kali ini Imazoura terpukul mundur walau serangan tak terlihat itu berhasil dia rubah jadi angin.
"Orang ini sangat berbahaya. Andai Kode Nama Fairy tidak merubah unsur elemen serangan tadi mungkin saja aku sudah tumbang. Kode Nama yang dia miliki? " pikir Imazoura.
Youdara menyentuh kepalanya dengan jari. "Saat ini kau memikirkan apa Kode Nama yang aku miliki.. " ucap Youdara diringi senyuman.
"Pembaca pikiran.. " sebal Imazoura. Lawannya saat ini memiliki dua kekuatan yang membuat nya mustahil untuk dilawan.
"Biasa saja. Kami dari golongan bangsawan mendapat pelajaran tertentu. Aku memilih sihir membaca pikiran karena aku tidak suka terluka saat bertarung nanti. Oh ya, dua orang itu juga dari bangsawan iblis. Bukan mereka saja kami adalah kumpulan orang yang dipilih oleh Raja Iblis untuk memenangkan perang! "
"Apa yang terjadi dengan kerja sama Pedia? Seharusnya kerja sama itu melarang kepada kalian untuk menyerang kami.."
"Huhuhu. Soal itu... Tidak ada kerja sama apapun! "
"A-pa??! T-tapi... "
"Dia pasti bohong. Mereka---Underworld dan Entitas pasti bermaksud untuk menguasai tiga kerajaan sebelum kerjasama terjalin sepenuhnya. Aku mohon cepatlah..! "
"Mari kita berfokus ke pertarungan kita.. " Youdara mengarahkan tangan nya ke Imazoura seketika penasihat Forest Kingdom ini menerima banyak serangan hujan pisau tak terlihat.
Imazoura menumbuhkan sayap perinya yang digunakan untuk terbang menghindari serangan hujan pisau yang tidak dapat dilihat. Imazoura melakukan akselerasi terbang melengkung penuh memutari bangunan dan sampai dibelakang Youdara. Hantaman angin langsung diterima Imazoura karena pelindungnya aktif merubah serangan musuh jadi angin, dua lingkaran sihir kecil memutari pergelangan Imazoura dan ia menembakkan beberapa peluru sihir dari sana sampai lingkaran sihir habis. Imazoura juga memunculkan akar tanaman hijau dibawah Youdara berniat untuk menghentikan pergerakan malaikat itu namun langsung terpotong oleh serangan tak terlihat.
Sihir Peri : Pengikat Angin Kekuatan
Angin berputar cepat menutupi pandangan Youdara, dari angin keluar lesatan tapi yang terbuat dari angin menempel dan mengelilinginya seperti diikat oleh tali. Imazoura menghisap putaran angin itu dan menembakkan ombak angin ke Youdara.
"Huhuhu! "
Kilatan cahaya singkat terlihat dibelakang Youdara kemudian melesat ke depan menjadi cahaya yang menghantam Imazoura. Darah terbantuk dari mulut Imazoura, posisi terbang nya berubah ke mendarat darurat.
Youdara menggunakan serangan tak terlihatnya untuk memotong angin. Sementara itu Imazoura terjatuh dibawah.
"Apa kau bingung kenapa pelindungnya tidak merubah nya jadi angin? Mudah saja, gadis manis. Aku hanya mengumpulkan pisau-pisauku ke satu titik kemudian itu menjadi besar. Kode Nama ku adalah Invisible Mini Thrust, kekuatan menciptakan tusukan-tusukan tak terlihat. Huhuhu.. "
Youdara mencekik wajah Imazoura dari depan lalu mendekatkan nya. "Aku sangat ingin muka selucumu, gadis manis. Sayangnya kata mereka tidak cocok.. "
"Nona penasehat!? " panggil Yoshikuni.
"Beraninya kau mengabaikanku yang saat ini menjadi lawanmu?! " marah Reguy.
Yoshikuni langsung saja waspada merasakan tekanan aura yang dimiliki musuh bertambah besar, warna hitam menyelimutinya.
"Aaaaa ah!? "
"A-apa yang terjadi Siihern?? "
Gadis muda berambut hitam dengan poni dan zirah Jepang berwarna pink jatuh berlutut karena kesakitan kepala.
"Tidak enak ternyata melawan anak-anak.. " curhat Jupiter.
Bayangan Kelelawar Kegelapan
Benda hitam menyerang Yoshikuni yang tidak bisa fokus saat ini. Pedangnya dapat membelah kegelapan tapi tidak dapat melindungi tubuhnya, hasilnya kita bisa lihat saat Yoshikuni terkena serangan telak di badannya.
"Ugh! M-musuh pasti sudah mencapai pusat kerajaan. A-aku harus memberitahukan nya kepada yang lain.. "
Reguy mendekat dan menendang Yoshikuni. "Aku tidak suka diabaikan, tahu..! "
"Ugh!? "
"Kalian sudah berakhir. Kami yang akan memenangkan perang ini! Huhuhu! "
"A... A... A... Ok. Disini Anka. Divisi 5 sudah sampai ditempat! "
"Paman Eraser pasti marah kalau tahu kita terlambat.. " ketakutan Fister.
"Sudahlah. Bukankah itu sudah biasa bagi kita.? " ucap Anka terlalu santai.
"Apa rencananya? Aku tidak sabar menghajar musuhku.. " semangat Taiki.
"Ini parah dari yang kita duga.. " komen Roenerym dengan ekspresi datar nya.
"And.. " panggil Edokey.
Anggota Divisi 5 berkumpul mendekat ke And. "Kerusakan tidak bisa kita tebak lagi jadi bertarung lah tanpa menahan diri tapi jangan sampai menghancurkan kerajaan, nanti kita dipandang buruk lagi.. "
Semuanya kompak melihat ke duo ceroboh yaitu Anka dan Fister.
"Mari kita berdoa itu tidak terjadi... " cetus Hydez.
"Aku yang mengawasi mereka nanti.. " tambah Reus --- Pembimbing Team Great.
"Kita akan memisahkan kelompok musuh yang ingin ke istana dan kekuatan Wakil Komandan nanti. Fister, apa kau mendengar? "
"Kau bilang sesuatu, And? "
"".......... ""
"Aku kagum Divisi ini bisa bertahan lewat mereka berdua.. " facepalm Putri. "Lalu? Setelah memisahkan mereka. Kita lawan satu-satu gitu? "
"Ya. Tapi untuk mereka yang memiliki Kode Nama tipe petarung dan menyerang saja, untuk tipe support tugas kalian cuma membantu. Akan aku bagi kelompok nya sesuai kemampuan... "
"Sekertaris Ketiga.. " panggil anggota perempuan berambut jeruk ke And. "Komandan dan Wakil Komandan... Mereka berdua menghilang. "
"APA?? "
Divisi 5 mencari Komandan dan Wakil mereka dan mendapati pemimpin mereka berdiri di samping jalan besar menuju istana.
"Kita jalankan misi sekarang?! " seru And tegas.
"Anka... "
"Banyak yang datang ke sini. 10 lebih kira-kira... "
"Mana yang terkuat? "
"Ada di depan.. "
"Hehe.. " senyum Fister. Tekanan kekuatan milik nya naik drastis membuat pihak musuh otomatis berfokus ke Fister. [ Guard Angel ] itulah julukan yang di dapat Fister.
"Hati-hati.. " celetuk Anka sebelum pergi.
"Haaa aaaa!!! "
Wind War From Sanctuary
Fister menyebarkan auracome nya lewat tinju berelemen angin itu, lesatan nya bahkan melewati pihak musuh, pandangan tiba-tiba bergetar seakan dunia tengah mengalami gempa bumi.......... DAAAR, bersamaan dengan itu jalan yang menuju istana hancur akan tinju angin Fister, serangan itu menyeret pihak musuh masuk ke dalam.
Akira dan Lev yang berada paling depan dari Dragon Kingdom dikejutkan dengan efek kejut serangan. Tinju angin yang mengarah pada mereka terbelah karena ditebas.
Fister yang menyebabkan kerusakan itu hanya merenggangkan bahunya pegal.
"Segarnya~~"
"Kau hanya marah karena sering dicadangkan.. "
"Hehe.. "
Atmosfir berubah jadi berat berkat kedatangan bangsawan iblis wanita yang sekujur tubuhnya hampir putih semua, tapi rencana mereka untuk memisahkan kelompok musuh berjalan lancar.
"Apa kau bos mereka? "
"Pasukan Pemberontak... "
Preview Next Arc
A : Malam pun datang, dan selamat datang. Halo R, hari ini ane up 2 kali.
A : Kalian pasti bertanya knp ane mulai jarang on di WP itu dikarenakan kesibukan di RL jdi mohon untuk... Diabaikan. Beri 💰
A : Untuk Arc depan ada pertarungan Imazoura
Anka : 👋
RayfaldyNafarone, YesIamNaru, PeronaaMihawk, imazoura, NRA_Yoshikuni, FisterWae, EnvyArtOfficial, jupitermedea, Taiki_Huda
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top