Happy reading friend
Vote and coment yaww
Luv u🤍
-
-
-

Kharell Leonard Vernando anak tunggal dari Lucas Jan Vernando siapa yang tidak kenal dengan keluarga Vernando ini yang notabene adalah pengusaha sukses di dalam maupun luar negeri. Mempunyai tambang emas yang sangat besar serta bisnis lainnya yang beranak Pinak di berbagai penjuru daerah.

Kharell Lulusan Sarjana Harvard University tepatnya di negeri dengan julukan paman Sam, Amerika Serikat. Universitas terbaik yang ada di dunia.

Setelah menyelesaikan studi di negeri orang kini Kharell kembali ke tanah air guna ingin memanfaatkan ilmu yang dia dapatkan dari perjalanan panjangnya.

Banyak hal yang Kharell pelajari selama studi nya seperti mengelola keuangan perusahaan, organisasi dan pasar, bisnis internasional, strategi bisnis, organisasi industri, tata kelola perusahaan, serta bisnis dan pemerintah. Program Studi yang Kharell ambil memang berfokus pada bisnis.

Bukan tanpa sebab Kharell mengambil program studi bisnis tetapi memang dia adalah satu-satunya orang yang akan menggantikan papa nya nanti, maka dari itu dia mempunyai tanggung jawab yang besar dan Kharell sadar untuk menjadi seorang pemimpin bukanlah hal yang mudah, oleh karena itu Kharell harus mempersiapkan dirinya sematang mungkin.

Di umurnya yang sudah menginjak 25 tahun ini Kharell sangat terlihat tampan dengan wibawa nya.
Tubuh yang tinggi, hidung mancung dengan bola mata yang keruh, serta rambut dengan model The Middle Part dan jangan lupakan tubuhnya yang berotot karena memang Kharell menyukai olahraga, seperti rutin gym, joging dll.

Ups selain tampan, yang tak kalah menarik dari Kharell adalah dia mempunyai otak yang cerdas, you know he's smart at everything. Lengkap kan kesempurnaan dari Kharell Leonard Vernando

Tidak heran dia sangat di agung-agungkan oleh fans nya di luaran sana.

Tapi ada satu hal yang menjadi bulan-bulanan publik kenapa seorang Kharell tidak pernah terlihat mempunyai special girl dalam hidup nya selama ini. Apakah benar dugaan netizen di luar sana kalau Kharell mempunyai kelainan.

Tentu saja tidak benar, Kharell termasuk tipe orang yang yang asik dan tidak kaku seperti orang pintar pada umumnya. Sifat Kharell yang mudah bergaul dengan orang lain membuat dia tau kalau banyak wanita yang mengejarnya selama ini bukan karena benar-benar cinta tapi karena harta dan juga fisiknya saja.

Oleh sebab itu selama ini Kharell masih terlihat sendiri alias jones, jomblo ngenes. Di umurnya yang sekarang dia bukan mencari pacar yang hanya sekedar untuk main-main, seperti anak SMP atau SMA tapi mencari seseorang yang berpotensi untuk menjadi masa depan nya nanti.

Makanya Kharell begitu selektif untuk hal yang berhubungan dengan masa depan nya ini.
Untuk sekarang ini, biarkan saja orang lain menilai nya seperti apa toh Kharell memang tidak bisa mengontrol mulut orang-orang yang berbicara tentang dirinya jadi selagi tidak berlebihan yaudah lah bodoamat

Setelah pertemuan nya dengan Vino di Cafe tadi kini Kharell sudah berada di rumah yang begitu megah desain rumah yang modern di padukan dengan berbagai interior mewah yang sudah pasti berharga fantastis.
Tidak heran lah rumah Kharell seperti itu orang dia kaya raya.

Tepat nya di dalam kamar Kharell kini sedang sibuk mengemas pakaiannya ke dalam koper, karena besok pagi dia dan juga papa nya harus berangkat keluar kota karena ada pertemuan bisnis.

Jadwal keberangkatan pesawat mereka jam 5 pagi jadi Kharell harus prepare mulai dari sekarang. Tidak banyak juga barang yang harus di bawa, palingan cuma beberapa set pakaian saja, karena memang kalau laki-laki itu tidak seribet perempuan.

Coba kalo perempuan yang mau bepergian beuhh kalo bisa mah seisi lemari juga di bawa.

Setelah selesai packing barang-barang yang mau di bawa besok, sekarang Kharell menuju kamar mandi dan membersihkan diri nya terlebih dahulu sebelum dia beranjak ke kasur.

10 menit waktu yang kharell habiskan untuk mandi
Saat ini dia sudah duduk di atas kasur sambil bersandar di senderan kasur dengan iPad yang ada di tangannya, dia akan cek beberapa pekerjaan nya terlebih dahulu sebelum tidur.

Tak terasa Kharell terhanyut dengan pekerjaannya, tangannya terus menari-nari di atas permukaan layar iPad tersebut entah apa yang di kerjakannya.

Setelah berkutat cukup lama Kharell melirik jam yang ada di dinding kamarnya terlihat jam tersebut sudah menunjukkan pukul 23.30 Kharell pun akhirnya menghentikan pekerjaannya dan segera mematikan iPad lalu menaruh nya di nakas samping kasur.

Kharell mulai merabahkan dirinya kedua tangannya dia taruh di atas kepalanya lalu mencoba memejamkan mata.

Di saat itu pula dia teringat sesuatu, bayang-bayang gadis dua hari yang lalu tiba-tiba muncul di pikirannya begitu saja, gadis jelita yang sangat cuek pada sekitarnya, bahkan gadis itu sama sekali tidak melirik dirinya saat di halte dan juga di dalam bus padahal mereka bersebelahan.

Dia hanya mendengar 1 kata yang keluar dari mulut gadis itu saat dia buru-buru akan keluar bus

'permisi '

Tapi kalo di lihat-lihat gadis itu cantik juga, Kharell jadi penasaran.

Untuk pertama kali nya Kharell naik bus karena ingin mencoba hal baru eh malah bertemu dengan gadis rupawan, mungkin keberuntungan lagi berpihak kepadanya waktu itu. Tapi yang membuat Kharell heran, biasanya gadis-gadis kalo melihat dirinya pasti berubah menjadi ikan.

Kok ikan?

Maksudnya coba lihat para nelayan yang baru mendapatkan ikan di laut, perhatikan bagaimana ikan tersebut bereaksi saat di angkat ke atas permukaan air.
Pasti ikan tersebut akan klepek-klepek nah ibaratnya begitulah kira-kira gadis kalo berjumpa dengan Kharell

Sepertinya gadis itu lagi mempunyai masalah, karena Kharell tidak sengaja melihat motif ponsel yang di temukan nya. Dan Kharell bisa tebak itu pasti kekasih dari gadis itu.

Kharell tidak membuka Rom chat kok walaupun ponsel gadis itu tidak di kunci, Kharell masih tau yang namanya privasi orang. Dia hanya membuka Rom chat dengan orang yang bernama Raa di kontak ponsel itu. Cuma untuk memberikan informasi kalau ponsel itu akan segera Kharell kembalikan ke pemiliknya

Kharell tiba-tiba membuka mata nya, kok dia tidak bisa tidur sekarang malah pikirannya berkelana kemana-mana, bahaya ini bisa-bisa besok Kharell terlambat bangun.

Kharell mengusap wajahnya lalu beralih posisi tidur menjadi menyamping. Perlahan kharell memejamkan mata nya lagi dan berusaha mengosongkan pikirannya agar cepat bisa tidur.

5 menit

10 menit

20 menit

Kharell masih tidak bisa tertidur, dia kemudian duduk sebentar lalu beranjak keluar kamar, sepertinya Kharell mau minum air putih dulu biar pikiran nya lebih rileks.

Kharell malas turun lewat tangga jadi dia memilih alternatif tercepat yaitu pakai lift yang ada di rumah ini.

Ting

Lift terbuka Kharell bergegas keluar dan berjalan menuju dapur.

Kharell membuka kulkas dua pintu lalu menuangkan air ke dalam gelas dan meneguknya hingga tandas.

Setelah selesai Kharell berjalan kembali menuju kamar nya.

"Kenapa belum tidur Rell?" Tanya seseorang yang berpapasan dengan Kharell

"Nggak bisa tidur Pa" jawab Kharell seadanya

"Tidurlah, besok kita akan berangkat subuh"ujar papa sambil melihat Kharell

"Iya pa, yaudah kalo gitu Kharell ke kamar dulu ya" ucap Kharell

"Yaudah sana"Papa menepuk bahu Kharell lalu dia melanjutkan langkahnya, mungkin tujuan Papa juga mau ke dapur

Kharell pun melanjutkan langkahnya menuju kamar, setelah sampai tujuan Kharell kembali merabahkan dirinya di kasur. Sebelum itu Kharell menyetel alarm dulu di ponselnya agar dia tidak kesiangan besok.

Bersusah payah Kharell agar bisa cepat tertidur, berbagai posisi sudah dia coba, bolak balik kanan kiri hingga akhirnya dia pun berhasil terlelap dan sudah berhasil masuk ke pulau kapuk.

-
-
-
See u next chapter
Vote dan coment ya guys
Luv u all🤍