day 10:photo
[Makoto Yuuki x Reader]
.
.
.
.
.
"F-foto?di depan kamera??"
"Benar, kumohon jadilah model untuk poster klub kami,"
"Bagaimana ya ...,"
"Hanya kau yang cocok, kau mantan model bukan?memang Arashi juga seorang model, tapi dia sedang sibuk, jadi kau adalah satu-satu nya harapan kami,"
(Name) memohon kepada Makoto agar dapat menjadi model dalam poster klub manga.
Makoto yang berkacamata terlihat seperti otaku, dan itu sangat cocok.
"Hanya sebentar, satu sampai tiga gambar saja kok,"
Makoto menghela nafas, "baiklah," walau agak berat menerimanya.
"Yatta!terimakasih Makoto-kun, nanti kita akan melakukan pengambilan gambar saat pulang sekolah, kalau begitu aku pergi ke kelas ku dulu, bye bye!"
(Name) keluar dari kelas 3-A dan pergi menuju kelasnya.
Sementara Makoto, menghela nafas berat, tidak enak juga kalau menolak permintaan (name) karna (name) sendiri sering membantu dirimu saat kesusahan.
"Aku pasti bisa!"
Kata Makoto dalam hati.
.
.
.
.
.
(Name) memberikan sebuah manga dan menyuruh Makoto melakukan sebuah pose.
"Pose khas otaku kau tau?"
"Seperti ini?" Makoto bergaya seperti membenarkan kacamatanya dan sebelah tangannya lagi membuka manganya seolah-olah dia sedang membaca manga di bagian ero.
"Uhm ... lakukan pose normal saja ya,"
"EH!PASTI ANEH KAN!"
"TENTU SAJA!TAMPANG MU SEPERTI ORANG MESUM KALAU SEPERTI ITU!"
"BOHONG!!"
"AKU TIDAK BOHONG MAKA DARI ITU POSE BIASA SAJA!"
Makoto menurut perkataan (name) dan melakukan pose biasa.
Memakai headphone seolah-olah sedang mendengar musik, dengan manga terbuka di kedua tangannya.
(Name) mulai mengambil gambar dari beberapa sudut pandang.
"Nah selesai!"
Makoto bisa bernafas lega sekarang, benar apa kata (name) hanya sebentar.
"Bagaimana hasilnya?" Makoto mendekat ke arah (name) dan melihat hasil jeprettan (name).
"Bagus sekali, pantas saja Sena-senpai menyukai mu,"
"Ya ...??"
(Name) mendekat ke arah Makoto, Makoto tersentak sampai mundur kebelakang.
"Sena-senpai benar, kau sangat indah, apa lagi jika tidak memakai kacamata mu itu, benda itu hanya menghalangi keindahan mu saja," (name) semakin maju ke arah Makoto, dan tangannya sudah siap menjepret Makoto.
"(Name)-chan ... kau ... kau pasti terlalu banyak berdekatan dengan Izumi-san kan?!" begitu pula Makoto yang terus berjalan mundur, padahal dirimu sudah senang ketika tau Izumi sudah lulus, jadi tidak ada yang mengganggunya saat di sekolah, tapi dia salah.
(Name) dan Izumi adalah teman dekat, (name) juga merupakan salah satu fans trickstar otomatis dia menyukai Makoto.
"Makoto-kun, ayok lepas kacamata mu~" (name) bersiap membuka kacamata Makoto tapi Makoto sudah keburu lari menghindari (name) terlebih dahulu.
"MAAF (NAME)-CHAN!AKU MENDENGAR BISIKAM GHOIB DARI AKEHOSHI, DIA SEPERTINYA SEDANG MEMBUTUHKAN BANTUAN KU, JADI SAMPAI JUMPA!!"
Tinggalah (name) seorang diri di ruang itu.
(Name) tertawa, Makoto tidak tau saja, kalau dirinya punya banyak foto Makoto yang tidak menggunakan kacamata, dan tentu saja itu hasil memotret diam-diam.
Salahkan Izumi yang mengajarinya, salahkan Izumi yang membuatnya menyukai Makoto bahkan hampir terobsesi dengan Makoto.
"Tunggu aku Makoto-kun!"
(Name) penutup pintu ruangan itu dan berlari mengejar Makoto masih dengan kamera melingkar di lehernya.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top