💙 Pengangum Rahasia
Pagi ini, Mafu menatap lokernya dengan tatapan horor. Saat ia membuka loker setumpuk surat berjatuhan di kakinya.
"Surat-surat ini lagi!" kata Mafu sambil mengumpulkan semua surat dan melemparnya ke dalam tong sampah, sambil bergidik ngeri.
"Ada apa?" tanya Soraru dengan nada malasnya, antara peduli dan gak peduli.
"Setumpuk surat memenuhi lokerku, takutnya itu surat ancaman atau teror. Aku langsung membuang semua surat itu ke tong sampah," kata Mafu dengan cemberut.
"Udah kamu periksa isinya, sebelum kamu buang?" tanya Soraru lagi.
"Enggak! Aku terlalu takut surat itu berisi cacian tentang diriku," jawab Mafu dengan jujur.
Soraru yang mendengar itu pun paham apa yang ada di pikiran Mafu. Maka, ia berjalan ke arah tong sampah dan mengambil salah satu surat kemudian membacakannya.
'Mafumafu-kun, aku sangat suka suaramu. Aku juga sangat menyukai setiap lagu yang kamu nyanyikan, aku berharap kamu tetap semangat dalam berkarya. Aku si Pengagum Rahasiamu, akan selalu menyukaimu, tetap semangat dan berbahagialah.'
Dari: Pengagum Rahasiamu
"Liat isinya bukanlah cacian tapi pujian dan sekarang kamu mempunyai pengagum rahasia juga. Jadi, kalau ada surat lagi kamu jangan langsung membuangnya baca dulu isinya," kata Soraru sambil memberikan surat itu kepada Mafu.
Akhirnya, Mafu membaca semua surat yang ia buang ke tong sampah dengan berlinangan air mata dan sesekali mengelap ingusnya karena menangis tersedu-sedu, alasannya ternyata surat-surat tersebut dari para pengangum rahasia yang menyemangatinya. Ia bertekad untuk terus semangat dalam berkarya.
Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top