8

Here, happy reading















SHE WAS WRONG

CHAPTER

8




▫▫▫

















Rambut ditebak ke belakang sambil bibir menghela nafas berat. Lufasz menolak perlahan pintu gelongsor , membiar angin menderu masuk ke dalam bilik.

Pagi ini , dia mendapat tahu soal kejadian yang menimpa syarikatnya tempoh hari. Makin dikesalkan , adalah Ellen isterinya turut sama menjadi mangsa. Tidak terbayang dek akal kekesalannya andai berlaku perkara buruk pada wanita itu. Sesal yang tiada kesudahan. Semakin kebal rasa serba salahnya buat wanita itu. Mujur , belahan jiwanya tidak cedera sewaktu terperangkap di dalam lif tempoh hari. Mujur sahaja.

Kedua tangan tergantung dari balkoni itu . Mata meliar ke sekitar laman penthouse itu. Tiba-tiba terbayangkan jika anaknya berkejaran di situ. Gelak tawa mereka menghiasi halwa telinga. Indah.




" maksud you ... Auni ? " tebak Ellen cuba mendapatkan kepastian.

Lufasz mengangguk lemah , tangan Ellen dia genggam utuh. Saling bertatapan menghantar deruan rindu.

" Auni ... anak I yang I beritahu you tu "  melihatkan reaksi Ellen yang pegun, membuatkan Lufasz kembali menyambung bicara.

" masa I jumpa dia ..for the first time ... umur dia 5tahun. She is so cute ... so innocent little girl . Sebab dia ... I lari dari you ... I tinggalkan you . Sebab masa tu , I ingat I dah jumpa my own happiness... " belakang tangan Ellen diusap lembut , senyuman pahit meniti di bibirnya saat mata bertaut dengan sang isteri.

" sebab tu you nak divorce " gumam Ellen lemah , menundukkan wajahnya menekur jemari sendiri. Tidak lama, dagunya ditongkat . Ibu jari Lufasz mengelus lembut sisi wajahnya sebelum diusap halus tepi bibirnya.

Gelengan kecil . " Itu satu kesilapan terbesar I Ellen... sebab berfikir untuk lepaskan you . That was a huge mistake that I won't repeat again. " tuturnya lantas menebak rambut isterinya yang melitupi dahi. Bibir dilabuhkan di dahi sang isteri.

" You are my happiness... my treasure . I'm sorry for hurting you honey ... I 'm truly sorry " lirih permintaan Lufasz .

Sesaat kemudian , Ellen melabuhkan ciuman di sisi wajahnya secara mengejut. Berubah wajah Lufasz. Keruh berganti ceria.

Ellen senyum kecil , merenung dalam anak mata biru suaminya.

" I ... akan cuba faham you Lufasz. Dari dulu sampai sekarang ... I akan selalu pentingkan you . Sebab you cinta hati I . Sebab hati I pilih you . So , I'll except all your past ... flaws ... everything. Just one thing I minta, jangan tolak I dari you ... let me be in your life... let me stay by your side ... "

Lufasz senyum , dicium belakang  tangan Ellen .

" I tahu ... tak mudah untuk you berada di sisi I ... terima segala sikap and layanan I pada you sejak dulu lagi . But, now ... I janji ... I'll try my best to be the best for you . Thank you sebab sentiasa dengan I ... terima baik buruk I . Even I tahu ... I layan you teruk dulu... sampai .... nak ceraikan y —— "

Jari telunjuk Ellen letak di bibir Lufasz sambil menggeleng kecil.

" There is nothing much to say about the past .But, for now... tell me ... about your ...daughter "

Lufasz diam. Mengumpul semangat yang tercicir .


" You tahu kan.. dulu ... sebelum kita married , I have a lot of night stand. Women. Every damn night. That's my routine. Sampailah ... one day... I kenal dengan this women dekat club. Like usual ... dancing... talking ... ingatkan I dah dapat perempuan tu ... rupa-rupanya dia yang pergunakan I untuk buat boyfriend dia mengamuk. ANd yes ... like a cliche story , I kena tumbuk dengan lelaki tu . Its quite —— bruising my ego you know . So , I buat keputusan untuk revenge. Dari situ... I kenal Finn Qaees aka suami Dhia Hazatul sekarang. And I kenal ... perempuan tu ... that lunatic , Qaseh . "

" I dapat tahu lelaki tu fiancee dia . And diorang ada masalah sikit time tu . But, one night ... perempuan tu datang , she just serah diri kat I malam tu if you know what I mean. Sebab putus tunang. And then, we apart just like a simple normal night stand. I tak tahu... dia sampai preganant anak I . I langsung tak tahu. "


" lepas 5 tahun baru I tahu ...pasal Auni. Then, I decided to leave you ... sebab I dah ada Auni. Lagipun , masa kita kahwin... there is no love from my side ... its just a business for me. Sebab tu I hantar divorce papar pada you bila you datang cari I . Sebab ... I nak bina hidup baru dengan anak I ... tanpa ada kaitan dengan you lagi. "


" I busykan diri I dengan syarikat baru I ... I just forget about you . Hanya ada anak I dalam fikiran I masa tu. Then, dari situ I kenal Dhia... sebab dia adik Lucas. Kebetulan pula Dhia ada kaitan dengan Finn Qaees and Auni. Salah I sebab lalai, Auni ada call I .. dia minta I bawa dia keluar dari rumah tu... tapi I . I pentingkan kerja I , and at the end ... I dapat tahu pasal kematian anak I . Satu-satunya kebahagian yang I baru temukan. Hilang macam tu jer. Sebab tu ... I takut ... I takut ... I tak mampu jaga anak dalam perut you . I takut benda sama berulang Ellen. I takut "

Bahu Lufasz digenggam utuh, anak mata saling bertaut . Senyuman kecil dilempar oleh Ellen ,

Tangan Lufasz dia ambil lalu dibawa ke perutnya.

" nothing will happened to our child. Sebab... kita akan jaga dia sama-sama "






Lufasz mengeluh berat , senyuman melebar di bibirnya sebelum telefon dari dalam kocek seluar dikeluarkan.

Panggilan dibuat ,

" cancel semua appoinment and meeting I dua hari " anak matanya melirik pada langit biru , " I want to spend my time dengan wife I "





















Kesya  merenung dalam-dalam pada sapu tangan miliknya. Sapu tangan yang dihadiahkan oleh Lufasz Harrison sebagai tanda terima kasih . Bibirnya mekar , tersenyum senget . Jarinya menari-nari di permukaan sapu tangan itu. Jiwa terbang pergi bersama debaran aneh di dada.

" Ini ... I gantikan sapu tangan you tempoh hari . " sekotak hitam disua padanya.  Lantas dibuka, sapu tangan berjenama mewah mengisi ruangan kanta matanya.

" kan I dah cakap.. I just need a  coffee date ... tak perlulah you susah-susah hadiahkan I sapu tangan baru  "

Lufasz hanya senyum segaris.  Sekadar profesional attitude.
Namun, tidak bagi Kesya. HAtinya sudah terpaut. Lagi-lagi selepas mendapat tahu bahawa Lufasz adalah kenalan FInn Qaees . Rasanya dia juga pernah bertemu lelaki ini dan insiden di LA bukanlah pertemuan pertama kali. Iya, dia yakin dia pernah bertemu Lufasz sewaktu wedding Finn Qaees dan DHia Hazatul !

Hanya satu kesimpulan dibuatnya , mereka berjodoh. Itu sudah pasti ! Dan kali ini... dia tidak akan tersungkur sebagaimana dengan Finn Qaees.

" itu jenama isteri I sendiri. Ellen Harrison. Kalau you suka , you boleh tengok-tengok collection dia yang lain. I'm sure ... her collection suit your taste " sambung Lufasz , jelas tersenyum apabila menyebut soal Ellen.

Kesya kemam bibir , bahang di dada disimpan kemas. Senyuman paksa dioles di bibir.

" uh yeah ? Wow... your wife a designer ... I tak tahu pulak... she is so lucky to have you and I bet ... our 'taste' are same . " ujarnya berbaur niat tersembunyi. MAta hanya melirik lelaki dihadapan mata. Kacak... kaya... full package ! And most important things , He is alot better than Finn Qaees ! This man hottess !

Dan dia sedar , taste dia dan wanita bernama Ellen itu sama. Kerana dia juga mahukan lelaki ini. Kali ini , dia tekad ! Dan tiada sesiapa yang akan membuat dirinya berundur lagi dari persaingan ini.

Lufasz Harrison...
dia sudah memasang angan untuk merangkul gelaran Harrison di belakang namanya !  Sama ada guna cara kasar mahupun halus ... dia akan memenangi pertarungan ini  . Lufasz Harrison bakal miliknya. Cepat atau lambat !










Tbc
Vote comment

❤❤
Prepare urself guys, mentally ...
😏


Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top