" KAMU nak kemana ni Hyo sayang ! Jangan tinggalkan omma , omma sayangkan kamu ! "

Tangan anak perempuan nya dipegang namun pantas ditepis kasar oleh park jimin .

" Mianhae omma , Hyo terpaksa tinggalkan omma . Hyo sayangkan jimin .. "

" Kamu sanggup tinggalkan omma demi jantan ni ?! "

Naik turun naik turun nafas wanita  separuh usia itu kini . Tidak menyangka , anak yang dia jaga dari kecil , sampai sekarang sanggup berbuat keputusan yang bodoh , demi cinta monyet yang dianggungkan .

" Mianhae omma ... "

Ucapnya buat kali terakhir dirumah itu sebelum pergi dengan membawa bagasi mengikuti lelaki yang bertakhta tinggi dihatinya .

" Waegurae ? "

Tangan kecil Jihyo dipegang lalu dicium lembut jimin . Wajah sugul Jihyo dipandangnya lama .

" Don't feel regret baby , you have me right now "

Bisik jimin romantis ditelinga nya . Serta merta perasaan gundah gadis itu hilang dalam sekelip mata . Dagu Jihyo didongak keatas , bibir merah delima gadis itu dipagutnya lembut .

" Ergh , no! Don't do it jimin ! I'm not ready for it ... "

Tegur Jihyo tatkala tangan nakal jimin mula menjalar masuk kedalam skirt nya .

Terus cemberut wajah lelaki itu , tak berpuas hati keinginannya ditolak mentah-mentah . Dari awal mereka bercinta , Jihyo enggan memberikan nikmat sex kepadanya . Walhal mereka sudahpun bercinta selama 3 tahun lamanya .

" You tak cintakan i ? "

Jihyo mengeluh lemah sebelum menjawab soalan remeh park jimin .

" I tolak bukan bermakna i tak cintakan you... I belum lagi ready untuk semua ni  jimin .. "

Jimin bangun dari duduknya , pinggang Jihyo dilepaskan kasar . Baru sahaja kakinya ingin beredar , tangannya dipaut Jihyo bagi membataskan dia untuk melangkah ke hadapan . Wajah mula berpaling kebelakang dengan riaksi muka yang tanpa senyuman .

" You marah ? "

Senyuman kecil ditayangkan pada teman lelakinya .

" I janji , i  akan bagitau you .. kalau i dah ready "

Ujar Jihyo menenangkan jimin .
Lelaki itu mula tersenyum lebar . Tubuh kecil Jihyo dibawa dalam pelukan .

" Do you love me jimin ? "

" Yesss i love you so much sayang "

pipi tembam Jihyo dicium nya tanpa melepaskan lagi pelukan .

" Really ? "

Tanpa menjawab pertanyaan Jihyo , sekali lagi bibir merah delima gadis itu dipagutnya lembut .

" You know my answer right ? "

Bisik jimin romantis ditelinga nya . Dia Tersenyum lebar , inilah apa yang paling dia sukakan tentang teman lelakinya , romantic guy ...

T B C