Hai

Aku lanjutin lagi ya

Lagi dan lagi EXO harus kena kecurangan di MAMA AWARDS

.

.

.

hari sudah larut saat chanyeol kembali ke rumah sakit untuk menemui putri. tapi, niatnya untuk langsung bertemu gadis itu terhalang karena sebuah telepon yang masuk ke ponsel miliknya.

'Kyungsoo' 

chanyeol mengernyitkan kening nya, karena ini bukan hal biasa jika kyungsoo sampai menelepon dirinya di waktu yang seperti ini.

"halo?" 

"yeol, punya waktu?"

"kenapa?"

"aku harus bicara sama kamu. sekarang"

"ada masalah di dorm?"

"bukan, udah sekarang kamu bisa atau enggak?"

chanyeol melirik arloji nya, dia yakin kalau dimas pasti sudah sampai di tempat putri sekarang. jadi, mungkin tak apa jika dia sedikit terlambat untuk menemui putri malam itu.

"oke, dimana?" 

"kafe tempat biasanya"

bip

.

.

Kyungsoo sudah duduk dengan kopi hangat dan camilan di hadapan nya saat tak lama chanyeol datang menghampiri dirinya dan duduk berhadapan dengan nya saat itu. dan ada baekhyun juga disana, sesuatu hal yang aneh untuk chanyeol karena dua orang ini meminta bertemu di waktu dan tempat yang tak biasanya.

"hei, udah lama? maaf terlambat"

"pesan minum dulu baru kita bicara"

ucap kyungsoo datar pada chanyeol, sedangkan baekhyun yang biasanya cerewet dan suka menggoda chanyeol sekarang malah hanya diam seperti sibuk dengan pikirannya sendiri. akhirnya, dengan segera chanyeol memesan americano kesukaan nya dan segera menatap lagi ke arah dua orang sahabatnya dengan serius

"ada apa sih?"

 "kamu selingkuh sama sunbin yeol?"

tanya baekhyun secara tiba tiba sambil meletakkan ponsel nya di meja

"uhuk! apa? enggak kok, jangan ngaco deh"

"terus kenapa itu perempuan bisa sampai ke ruangan putri? dari mana dia tahu putri di rawat disana? kamu kasih tahu ke dia?"

"ya Tuhan, baek.. aku sama sekali gak tahu soal itu. aku gak tahu dari mana dia tahu tentang rumah sakit dimana putri di rawat dan sampai dia datang ketemu putri dan bicara aneh aneh kayak begitu"

"ceroboh"

ucap kyungsoo membuat chanyeol mendelik

"dia bisa saja ikuti kamu tanpa kamu tahu, kamu itu ceroboh. kalau sampai kejadian nya kayak yejin dulu sama dina gimana? putri di lukai secara fisik sampai mau meninggal karena rebutan kamu?"

"..."

"ini yang aku khawatirkan sama kamu chanyeol.. ini yang buat aku khawatir sama kamu, kamu terlalu baik sampai orang lain bisa menyakiti hati kamu dan bahkan orang di sekitar kamu"

ucap baekhyun

"iya.. aku tahu"

baekhyun lalu meraih ponsel nya dan mulai memilih sesuatu

"lihat nih"

baekhyun mulai mengangsurkan ponsel nya pada chanyeol dimana disana terdapat rekaman video yang di ambil baekhyun saat putri sedang menjalani terapi nya. 

"5 jam yeol, dia harusnya hanya terapi selama 2 jam.. tapi dia melakukan itu sampai 5 jam tanpa jeda, hanya untuk membuktikan bahwa dia bukan orang cacat. hanya untuk membuat kamu bahagia, dia gak mau mempermalukan kamu"

kyungsoo terlihat cemas, sementara baekhyun sudah berkaca kaca karena mengingat apa yang dia lihat tadi di rumah sakit

"kalau mamah kamu gak datang dan putri gak jatuh untuk ke sekian kalinya, mungkin dia gak akan pernah mau berhenti kalau bukan mamah kamu yang minta dia untuk berhenti dan istirahat"

"d-dia... jatuh?"

"iya, dia jatuh berkali kali, mungkin puluhan kali yeol.. tapi dia terus mencoba untuk berdiri lagi dan berdiri lagi sendiri... untuk bisa membuktikan kalau dia masih bisa jalan lagi"

air mata chanyeol meleleh mendengar itu semua. video itu membuat hatinya di sayat ribuan pisau, putri terluka sekarang.. sangat sangat terluka...

"aku salah..."

kyungsoo menepuk pundak chanyeol

"bukan begini reaksi yang seharusnya kamu tunjukkan sama dia yeol, putri gak butuh maaf dari kamu karena bukan kamu yang salah sepenuhnya disini. kamu tidak menginginkan ini semua terjadi dan itu benar.."

"kamu udah ketemu perempuan ular itu belum?"

kyungsoo langsung mendelik melihat ke arah baekhyun yang dengan gamblang menyebut kata 'ular' saat memberikan julukan pada sunbin.

"apa? aku gak salah kan? dia memang ular, coba kamu bayangkan.. menyerang sesama perempuan dengan kata kata licik begitu. apa namanya kalau bukan perempuan ular? ada sebutan lain yang kamu punya? yang lebih pas mungkin?"

kyungsoo hanya menghela nafas, baekhyun memang begitu

"aku udah peringatkan dia dan tegur dia tadi"

"cuma itu?"

chanyeol menggeleng lemah.

"aku udah putuskan pertemanan aku sama dia tadi baek... soo... aku sama dia udah gak ada hubungan apapun lagi sekalipun hanya kenal aja"

"bagus, itu baru chanyeol!"

seru baekhyun

"kamu udah ketemu putri belum?"

tanya kyungsoo yang dijawab gelengan kepala oleh chanyeol

"cepat kamu ketemu dia, aku gak tahu bagaimana cara kamu menenangkan dia. tapi, kamu pasti tahu persis apa yang harus kamu lakukan untuk gadis yang kamu cintai yeol. kamu harus ingat perjuangan kamu selama ini untuk bisa bersama dengan dia. jangan sampai kamu menyesal karena sebuah kesalahpahaman dan juga fitnah dari perempuan ular kayak sunbin"

ucapan kyungsoo yang mengikuti baekhyun dengan menyebut sunbin sebagai ular itu membuat baekhyun mendengus geli.

"eh.. tapi dia pasti udah tidur, dia capek banget tuh tadi"

"gak apa.. aku bakal temui dia"

sreett

baekhyun menarik tangan chanyeol yang akan beranjak dari sana

"kamu masih emosi yeol, aku bisa lihat dari mata kamu. sebaiknya, kamu temui dia besok saat semuanya sudah lebih baik. kamu gak capek begitu juga dia, dan yang pasti kamu sudah bisa mengendalikan emosi kamu nantinya. di sana tadi udah ada kakaknya dan putri udah di kasih obat tidur karena dia baru aja melakukan terapi yang lebih lama dari biasanya"

kyungsoo mengangguk dan mengamini perkataan baekhyun, mereka lalu beranjak dari sana dan kembali ke dorm.

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO