110

Lanjut lagi?

wkwkwkwk sehun stan apa kabar? setelah liat abs nya dedek sehun yang WOWW

.

.

.

hari hari terus berlalu, putri masih terus menjalani terapi nya di rumah sakit. dimas sendiri atau pun chanyeol tak bisa selalu menemani putri setiap terapi. karena pekerjaan mereka yang menuntut mereka. namun, ada seseorang yang selalu mengawasi dan menjaga putri.

mamah park...

.

.

--Flashback On--

'tok tok tok'

cklek

"permisi..."

"hmhh"

degg

putri menoleh ke arah pintu dan wajahnya seketika berubah menjadi tegang, tubuhnya kaku dan dia kesulitan untuk berbicara. di hadapannya berdiri dua orang wanita cantik yang begitu familiar untuknya. mamah park dan juga yoora eonni... 

"halo putri..."

ucap kak yoora sambil tersenyum, dia mendekat dan memeluk putri. begitu pula mamah park yang juga melakukan hal yang sama. putri masih mematung dengan memasang wajah bodohnya. chanyeol, dia memang pernah mengenalkan putri pada dua sosok di hadapannya sekarang ini. tapi, itu baru lewat video call. belum sempat di kenal kan secara langsung, tapi ini? mereka justru bertemu, dengan kondisi putri yang seperti ini dan parahnya... chanyeol tak ada di samping putri sekarang.

"tan-te..."

"kamu kok kayak kaget gitu sih?"

"anu.. itu, chanyeol nya itu.."

"hahaha... kamu lucu deh, ketemu sama kita aja gugup gitu. santai aja sayang, chanyeol emang gak ada disini. dia lagi kerja kan? kita juga kesini gak bilang sama dia. kita mau buat kejutan buat kamu."

ucap kak yoora dengan santai nya.

"kamu apa kabar nak? mamah sudah berkali kali bilang sama chanyeol buat ijinin mamah kesini. tapi, kata chanyeol nanti takut kamu nya belum siap. makanya mamah baru kesini sekarang. maaf ya..."

"i-iya.. gak apa kok"

putri tersenyum dan cukup tegang saat itu. wajahnya cukup memerah dan membuat yoora tak bisa menahan tawa nya. tapi, itu tak berlangsung lama karena yoora punya sifat yang hampir mirip dengan chanyeol yang mudah beradaptasi dengan orang baru dan membuat orang lain nyaman di dekatnya. juga, mamah park yang sangat baik membuat putri sedikit demi sedikit bisa santai menghadapinya.

.

.

"tante..."

"ya?"

"saya.. minta maaf ya"

mamah park mengkerutkan kening nya, dia mendekat dan menatap ke arah putri

"kenapa? chanyeol nyakitin kamu?" 

"ah, bukan tante.. justru, saya mau minta maaf karena selama ini saya udah ngerepotin dan menyusahkan buat chanyeol tante. tante pasti tahu kalau semua ini, di biayai sama chanyeol. dia.. juga selalu jagain saya disini tiap kali selesai perform. saya.. gak enak tante, maaf ya..."

"bagus dong kalau begitu, artinya anak tante bisa bertanggung jawab dan benar benar mencintai kamu"

ucapan mamah park yang spontan justru membuat putri membulatkan matanya.

"m-maksud tante?"

"nak, dengar ya... apapun yang chanyeol lakukan untuk kamu itu adalah bukti bahwa dia benar benar serius mencintai kamu. dia mau menjaga kamu dan bertanggung jawab penuh sama kamu. justru, tante senang.. artinya, anak lelaki tante sudah dewasa sekarang"

"tante gak marah?"

"marah untuk apa?"

"karena..."

"kalau kamu mau bicara soal uang, tante rasa tante akan sependapat sama chanyeol. uang itu bisa di cari, yang penting kesehatan dan kesembuhan untuk orang yang kita sayangi. tante rasa, itu yang di lakukan chanyeol sekarang. dan tante, tidak mempermasalahkan itu sama sekali. dia bisa menghabiskan uangnya untuk apapun yang kadang kurang bermanfaat dan tante pahami itu. apalagi, kalau itu untuk kesembuhan calon menantu tante. tante akan dukung 100%"

putri tersenyum sedikit lega sekaligus getir, masih ada ganjalan di hatinya... tapi itu selalu di tepis lagi oleh dirinya sendiri.

"gak usah mikirin chanyeol putri.. dia tahu persis apa yang dia lakuin kok. tenang aja"

ucap kak yoora menimpali ucapan mamah park.

"mulai besok, mamah yang akan jagain kamu selama terapi ya. chanyeol kan pasti berisik kalau nemenin kamu. dan kamu juga, jangan panggil tante lagi.. panggil mamah aja"

"iya tan..eh, mamah..."

--Flashback Off--

.

.

semenjak itu, mamah park sering datang ke rumah sakit. menemani putri terapi dan mengobrol banyak hal dengan putri. begitu juga kak yoora, dan hebatnya.. mereka melakukan itu tanpa sepengetahuan chanyeol. chanyeol sendiri tak menyadari kedekatan di antara ketiganya, karena kesibukan nya yang luar biasa padat beberapa waktu belakangan ini.

.

.

--Skiipp--

hari ini, putri ikut terapi lagi. sudah ada sedikit perkembangan pada dirinya, karena dia sudah bisa berdiri meskipun merambat dan berpegangan pada dinding. kakinya sudah cukup kuat menumpu badannya. walaupun tidak bisa terlalu lama.

sudah hampir 2 bulan dan dia sama sekali belum bisa bertemu chanyeol. apalagi alasannya, jika bukan karena pekerjaan? EXO akan mengadakan Tour DUNIA mereka yang ke empat. latihan yang terus menerus dan juga jadwal perform mereka di banyak tempat membuat putri tak berani jika harus merengek meminta chanyeol untuk datang sekalipun dia begitu merindukan kekasihnya itu. mereka masih komunikasi, walaupun hanya lewat chat singkat dan tak bisa sewaktu waktu.

"aku kangen kamu chan..." 

gumam putri sambil memandang foto chanyeol di layar ponsel nya sebelum akhirnya terlelap dalam tidur malam nya. 

.

.

.

LANJUT?

VOMMENT JUSEYO

Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top