LIMA BELAS : RAHASIA (2)

Selamat siang, Sekar Lover... saya dating untuk sebuah vote dari anda.


* * *





"Ema, bisakah kau mengantarku ke bandara?" Sekar menghubungi Ema dengan nada tergesa-gesa dan terdengar sangat panik.

"Bandara? Ada apa, Sekar? Kenapa buru-buru? Bukankah ada mas Faisal?"

"Ceritanya panjang, Ema. Yang pasti aku harus ke bandara dan kembali ke kotaku segera."

Sekar langsung menutup teleponnya dan mengemasi beberapa potong pakaian yang sekiranya dia perlukan. Telepin dari bulik Aning tadi membuatnya sangat panik.

Ya, sepeninggal kepergian Faisal tadi, telepon genggamnya berdering dan kabar yang disampaikan bulik Aning adalah bahwa Rahmi sedang berada di rumah sakit ternyata melengkapi kesedihan Sekar pagi ini. Dan memikirkan Faisal adalah hal kedua yang akan Sekar lakukan, karena yang akan dia lakukan sekarang adalah pulang ke rumahnya. Menemui ibunya yang sedang berada di rumah sakit.



* * *

Next nya pindah ke DREAME yaaa



Bạn đang đọc truyện trên: AzTruyen.Top