×××××××××××

Pukul.05.00

"Hoooaamm" acha memeluk kemal yg masih tidur.kemal pun bangun dan mencium bibir acha.

"Makasih ya buat malam nya, kamu hebat!" kemal menarik turunkan alis nya ke acha. "Iihhh-apaan sih kamu" pipi acha merona.

Perut kemal bunyi menandakan laparr. "Kamu laper yah?" ucap acha. "Iyah, bikin nasgor dong." kemal memeluk acha dari belakang. "Iyah, aku bikinin tapi kamu mandi dulu!." acha mencubit hidung Kemal. Kemal menuju kamar mandi.

Acha bangun untuk memasak Nasgor. "Aaaduuuhhh!!!" acha jatuh, mencoba bangkit lagi namun tidak bisa,acha memijit pangkal paha nya.

kemal selesai mandi kaget melihat acha yg jatuh di bawah kasur.

"Ya allah sayang!! Pasti masih sakit yah?" kemal membantu acha berdiri. Dan menidurkannya di kasur. "Kamu istirahat aja gk usah masak!" kemal mengambilkan air minum untuk acha. "Tapi kamu kan kerja__ umphhhh" acha belum selesai ngomong langsung dicium. Acha melepaskan ciuman kemal.

"Kenapa?" ucap kemal. Acha hanya diam.

kemal meraik selimut acha "kamu istirahat ya, biar aku yg masak" kemal mencium kening acha.
"Emang Kamu gk ke kantor?" "gk aku libur dulu, aku mau jagain kamu." mata kemal melihat ke sekeliling kamar nya, sprei yg moratmarit, ada bercak darah juga. "Biar aku saja yg bereskan sayang" acha mencoba untuk bangun namun rasa nyerinya masih ada. "Tuuhhh,kan apa aku bilang,biar aku aja yg bersihkan semua ini" ucap kemal

Ting Tong Ting Tong

Kemal membuka pintu, ternyata yg datang resi dan romi (mama_papa acha)

"Ohh mama papa, silahkan masuk" ucap kemal. "Kamu gk ke kantor kemal?" tanya romi, Kemal menggelengkan kepalanya. "Kenapa, mana acha?" resi melihat ke seluruh penjuru rumah,dan duduk di sofa.

"Aku jagain acha pah, itu acha di kamar lagi istirahat." kemal mengambil minuman untuk resi dan romi.

"Ini mah pah minumanya" kemal memberikan segelas susu dan secangkir kopi. "Iyah sayang" ucap romi.

"Mamah papah mau liat acha?" tanya kemal. "Oh iya mama sampai lupa. Ayo anterin mamah papah." pinta resi.

"duluan aja mah pah, aku mau siapin makanan." kemal menuju dapur. "Emang bisa masak?" goda romi dari atas tangga. "Bisa lah" jawab kemal sambil tertawa.

.

.

..

Tunggu next ceritanya yah.
Votmen juga, biar aku tambah semangat buat nulisnya.